Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Banyak Lakukan Kesalahan, Ahsan Hendra Gagal Pertahankan Gelar All England

Kompas.com - 14/03/2020, 07:20 WIB
Benediktus Agya Pradipta,
Ferril Dennys

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Harapan Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan untuk mempertahankan gelar All England pupus di tangan pasangan Jepang, Hiroyuki Endo/Yuta Watanabe.

Ahsan/Hendra takluk dari Endo/Watanabe pada perempat final All England 2020 yang digelar di Birmingham Arena, Inggris, Jumat (13/3/2020) waktu setempat.

Mereka harus mengakui keunggulan lawannya melalui dua gim langsung atau straight game dengan skor 19-21, 18-21.

Dengan demikian, pasangan ganda putra berjuluk The Daddies itu gagal menyusul Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo ke semifinal All England 2020.

Baca juga: Hasil Lengkap All England 2020, Wakil Indonesia yang Melaju ke Semifinal

Pasca-laga, Ahsan/Hendra mengungkapkan kendala yang dihadapi ketika bersua Endo/Watanabe.

Padahal pada pertemuan sebelumnya, mereka menang dua gim langsung dengan skor 24-22, 21-19.

Kemenangan itu terjadi pada partai puncak BWF World Tour 2019, akhir tahun lalu.

"Nggak mudah juga ya memang. Kami juga terlalu pelan, kurang mau adu di lapangan," ucap Hendra, dikutip dari laman resmi Badminton Indonesia.

"Dengan pertemuan sebelumnya kurang lebih mainnya sama, cuma hari ini kami kurang tahan saja," tutur dia menjelaskan.

Baca juga: All England 2020, Kunci Marcus/Kevin Kalahkan Wakil Malaysia

Menambakan penyataan Hendra, Ahsan pun mengakui bahwa mereka kerap melakukan kesalahan sendiri.

Hal tersebut membuat Endo/Watanabe mampu bangkit dan mendulang banyak poin.

"Hari ini kami banyak melakukan kesalahan," ujarnya.

"Harusnya tadi bisa tetap menekan dan menjaga poin, tetapi jadinya mereka bangkit lagi, berubah ketat lagi," tutur Ahsan menambahkan.

Hasil ini menjadi kekalahan kedua Ahsan/Hendra dari Endo/Watanabe.

Sebelumnya, mereka telah mengoleksi enam kemenangan dari tujuh pertemuan kontra Endo/Watanabe yang sebenarnya berada empat peringkat di bawah Ahsan/Hendra.

Bahkan, Endo/Watanabe juga berada satu peringkat di bawah Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto yang saat ini menghuni peringkat kelima.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Reaksi Pertama Vincent Kompany Setelah Burnley Degradasi

Reaksi Pertama Vincent Kompany Setelah Burnley Degradasi

Liga Inggris
Hasil Liga Inggris: Tottenham Menang, Newcastle Imbang, Burnley Degradasi

Hasil Liga Inggris: Tottenham Menang, Newcastle Imbang, Burnley Degradasi

Liga Inggris
Prawira Bandung Kalahkan Tangerang Hawks, Singleton: Bukan Laga Indah

Prawira Bandung Kalahkan Tangerang Hawks, Singleton: Bukan Laga Indah

Sports
Opini Budi Sudarsono Soal Stok Striker yang Minim di Timnas Indonesia

Opini Budi Sudarsono Soal Stok Striker yang Minim di Timnas Indonesia

Timnas Indonesia
Bali United vs Persib, Teco Keluhkan Perubahan Venue Laga

Bali United vs Persib, Teco Keluhkan Perubahan Venue Laga

Liga Indonesia
Pengamat: Cetak Biru 2045 PSSI Harus Dijaga, Ambil Contoh dari Jepang

Pengamat: Cetak Biru 2045 PSSI Harus Dijaga, Ambil Contoh dari Jepang

Timnas Indonesia
Hasil Fulham Vs Man City: Gvardiol Dwigol, City Pesta ke Puncak

Hasil Fulham Vs Man City: Gvardiol Dwigol, City Pesta ke Puncak

Liga Inggris
Respons Kasus Rasialisme, PSSI Siap Bermitra dengan Meta dan Tiktok

Respons Kasus Rasialisme, PSSI Siap Bermitra dengan Meta dan Tiktok

Liga Indonesia
Como Promosi ke Serie A, Sukacita Henry, Simbol Bernama Gabrielloni

Como Promosi ke Serie A, Sukacita Henry, Simbol Bernama Gabrielloni

Liga Italia
Witan Ungkap Kondisi Usai Kepala Cedera di Laga Indonesia Vs Guinea

Witan Ungkap Kondisi Usai Kepala Cedera di Laga Indonesia Vs Guinea

Timnas Indonesia
AC Milan Vs Cagliari: Conceicao Akan Terlihat di San Siro

AC Milan Vs Cagliari: Conceicao Akan Terlihat di San Siro

Liga Italia
Como Promosi ke Serie A, Andil Bos Terkaya Indonesia, Dua Juara Dunia

Como Promosi ke Serie A, Andil Bos Terkaya Indonesia, Dua Juara Dunia

Liga Italia
Persib Bidik Juara Liga 1, Berharap Tren Angka 4 dan Tuah Runner-up

Persib Bidik Juara Liga 1, Berharap Tren Angka 4 dan Tuah Runner-up

Liga Indonesia
Man United Vs Arsenal: Hanya Ada Juara di Otak Arteta

Man United Vs Arsenal: Hanya Ada Juara di Otak Arteta

Liga Inggris
Chievo Lahir Kembali, Kisah Cinta dari Sang Legenda Sergio Pellissier

Chievo Lahir Kembali, Kisah Cinta dari Sang Legenda Sergio Pellissier

Liga Italia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com