Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

AS adalah Negara yang Paling Sering Diterjang Tornado, Apa Penyebabnya?

Kompas.com - 23/02/2024, 14:30 WIB
Aditya Priyatna Darmawan,
Inten Esti Pratiwi

Tim Redaksi

Selain itu, udara dingin yang berasal dari Kanada juga akan ikut bergabung dengan aliran udara tersebut.

Baca juga: Penjelasan BMKG soal Puting Beliung Terjang Rancaekek dan Jatinangor, Jawa Barat

Aliran-aliran angin dan udara ini membentuk front (wilayah transisi tempat bertemunya dua massa udara) kuat yang bertemu di Great Plains dan lembah Sungai Mississippi.

Great Plains sendiri memanas dengan sangat cepat selama musim semi dan musim panas, sehinggga menciptakan kantong-kantong udara panas.

Kerena wilayah Amerika Barat Tengah (Midwest) tak dihalangi gunung atau perairan yang luas, maka front badai tersebut kemudian menciptakan tornado secara sering dan teratur.

Tornado yang terbentuk di sini dapat berjalan dengan jarak yang cukup jauh sebelum badai kehilangan terlalu banyak energi untuk menopang tornado tersebut.

Perlu diketahui, tornado itu sendiri sebenarnya tidak terlihat layaknya angin pada umumnya, namun puing-puting dan kelembapan di udara yang terputar di dalamnya lah yang membuatnya menjadi terlihat.

Para pemburu tornado, akan lebih sering melaju ke Midwest daripada wilayah Amerika lainnya.

Baca juga: Tips Aman Berlindung Saat Puting Beliung, Apa yang Harus Dilakukan?

Waktu kejadian memengaruhi jumlah korban jiwa

Waktu kejadian tornado sangat berpengaruh pada banyaknya jumlah korban jiwa.

Semakin besar kemungkinan terjadinya tornado, maka akan dilaporkan lebih cepat. Hal itu memberikan lebih banyak waktu bagi orang-orang untuk mencari perlindungan.

Tornado yang terjadi di malam hari tentu saja menyebabkan angka kematian lebih tinggi karena banyak orang yang masih tertidur dan tidak dengan cepat menyadari kedatangannya.

Beberapa wilayah juga memiliki potensi tornado dengan kecepatan lebih cepat yang digerakkan oleh aliran udaranya, hal itu membuat pusaran angin lebih berbahaya.

Baca juga: BMKG Bantah Angin Kencang di Rancaekek dan Jatinangor Tornado

Semua wilayah bisa dilanda tornado

Meski begitu, dikutip dari TheWeatherNetwork (4/8/2023), setiap wilayah di belahan dunia mana pun tetap memiliki kemungkinan dilanda tornado meski tidak dalam frekuensi dan level kekuatan yang besar.

Tornado hampir terjadi di setiap wilayah Eropa. Tercatat, terdapat lebih dari 4.400 tornado di Eropa antara tahun 2010-2023.

Wilayah Asia juga sering mengalami tornado, terutama Filipina, Taiwan, Jepang, Bangladesh, dan India.

Benua Amerika Selatan seperti Argentina, Uruguay, dan Paraguay juga rentan terhadap tornado kuat.

Tak hanya itu, tornado lokal juga terjadi Afrika Selatan dan Australia bagian barat dan timur.

Baca juga: Bagaimana Fenomena Tornado Terbentuk? Berikut Penjelasannya

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:

Terkini Lainnya

Viral, Video Harimau Sumatera Masuk ke Halaman Masjid di Solok, Ini Penjelasan BKSDA

Viral, Video Harimau Sumatera Masuk ke Halaman Masjid di Solok, Ini Penjelasan BKSDA

Tren
Kata 'Duit' Disebut Berasal dari Belanda dan Tertulis di Koin VOC, Ini Asal-usulnya

Kata "Duit" Disebut Berasal dari Belanda dan Tertulis di Koin VOC, Ini Asal-usulnya

Tren
Juru Bahasa Isyarat Saat Konpers Pegi Tersangka Pembunuhan Vina Disebut Palsu, Ini Kata SLBN Cicendo Bandung

Juru Bahasa Isyarat Saat Konpers Pegi Tersangka Pembunuhan Vina Disebut Palsu, Ini Kata SLBN Cicendo Bandung

Tren
Viral, Video TNI Tendang Warga di Deli Serdang, Ini Kata Kapendam

Viral, Video TNI Tendang Warga di Deli Serdang, Ini Kata Kapendam

Tren
Tips Memelihara Anjing untuk Pemula, Ini Beberapa Hal yang Perlu Anda Lakukan

Tips Memelihara Anjing untuk Pemula, Ini Beberapa Hal yang Perlu Anda Lakukan

Tren
Berlaku mulai 1 Juni 2024, Ini Cara Beli Elpiji 3 Kg Menggunakan KTP

Berlaku mulai 1 Juni 2024, Ini Cara Beli Elpiji 3 Kg Menggunakan KTP

Tren
Inilah Alasan Harga BBM dan Tarif Listrik Juni Masih Sama dengan Mei 2024

Inilah Alasan Harga BBM dan Tarif Listrik Juni Masih Sama dengan Mei 2024

Tren
Hiu Paus Gorontalo Menghilang karena Takut Orca, Apakah Akan Kembali?

Hiu Paus Gorontalo Menghilang karena Takut Orca, Apakah Akan Kembali?

Tren
Resmi, Jadwal dan Tarif LRT Jabodebek Selama Juni 2024

Resmi, Jadwal dan Tarif LRT Jabodebek Selama Juni 2024

Tren
Teh Bunga Telang untuk Menurunkan Berat Badan, Berapa Takaran Per Hari?

Teh Bunga Telang untuk Menurunkan Berat Badan, Berapa Takaran Per Hari?

Tren
Sempat Menjadi Satu Kesatuan, Mengapa Korea Pecah Menjadi Dua Negara?

Sempat Menjadi Satu Kesatuan, Mengapa Korea Pecah Menjadi Dua Negara?

Tren
Ini Harga BBM, Elpiji, dan Tarif Listrik yang Berlaku mulai 1 Juni 2024

Ini Harga BBM, Elpiji, dan Tarif Listrik yang Berlaku mulai 1 Juni 2024

Tren
Cara Cek Saldo Jaminan Hari Tua BPJS Ketenagakerjaan lewat Aplikasi Jamsostek Mobile

Cara Cek Saldo Jaminan Hari Tua BPJS Ketenagakerjaan lewat Aplikasi Jamsostek Mobile

Tren
Perbandingan Harga BBM Pertamina, Shell, dan BP AKR per 1 Juni 2024

Perbandingan Harga BBM Pertamina, Shell, dan BP AKR per 1 Juni 2024

Tren
4 Jenis Ikan Tinggi Histamin, Waspadai Potensi Keracunan Makanan

4 Jenis Ikan Tinggi Histamin, Waspadai Potensi Keracunan Makanan

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com