Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Daftar Panelis dan Tema Debat Pilpres Perdana 12 Desember 2023

Kompas.com - 10/12/2023, 09:30 WIB
Aditya Priyatna Darmawan,
Inten Esti Pratiwi

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Debat perdana calon presiden dan calon wakil presiden (capres-cawapres) untuk Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 akan digelar pada Selasa (12/12/2023).

Komisi Pemilihan Umum (KPU) sudah mengumumkan panelis dan tema untuk debat perdana tersebut.

Sebanyak 11 panelis sudah bersedia untuk menyusun pertanyaan dengan tema yang sudah ditentukan oleh KPU.

Baca juga: Golongan Masyarakat yang Dilarang Ikut Kampanye Pemilu 2024, Siapa Saja?

Lantas, siapa saja panelis dan apa tema debat pilpres perdana pada 12 Desember 2023?

Panelis debat pilpres perdana

Dikutip dari Kompas.com, Sabtu (9/12/2023), berikut 11 nama panelis debat pilpres perdana pada 12 Desember 2023:

  1. Pakar Ilmu Politik Universitas Gadjah Mada, Mada Sukmajati
  2. Pakar Ilmu Politik Universitas Nusa Cendana, Rudi Rohi
  3. Ahli Hukum Tata Negara Universitas Diponegoro, Lita Tyesta ALW
  4. Pakar Hukum Universitas Andalas, Khairul Fahmi
  5. Pakar Hukum Tata Negara Universitas Sebelas Maret, Agus Riewanto
  6. Pakar Tata Hukum Negara Universitas Padjadjaran, Susi Dwi Harijanti
  7. Guru Besar Universitas Jember, Bayu Dwi Anggono
  8. Ketua Komnas HAM 2017-2022, Ahmad Taufan Damanik
  9. Guru Besar Studi Agama Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga, Phil. Al Makin
  10. Pengajar UIN Syarif Hidayatullah, Gun Gun Heryanto
  11. Dekan Fisipol Universitas Gadjah Mada, Wawan Mas’udi.

Baca juga: Aturan Debat Pilpres dalam Penjelasan UU Pemilu: 3 Kali Capres dan 2 Kali Cawapres

Tema debat pilpres perdana

Dilansir dari Kompas.com, Rabu (6/12/2023), debat perdana nantinya merupakan debat capres.

Dalam artian, porsi berbicara nantinya adalah untuk capres masing-masing pasangan.

Meski begitu, cawapres masih bisa mendampingi pasangan capresnya dan bisa berdiskusi di atas panggung sebelum menjawab pertanyaan saat debat.

Adapun tema yang diangkat untuk debat pilpres pada 12 Desember 2023 adalah sebagai berikut:

  • Pemerintahan
  • Hukum
  • Hak asasi manusia (HAM)
  • Pemberantasan korupsi
  • Penguatan demokrasi
  • Peningkatan layanan publik
  • Kerukunan warga.

Baca juga: Jadwal dan Tema Debat Capres-Cawapres 2024

Debat sebagai pendidikan politik dan bukan gimik

Gedung Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI.KOMPAS.com / VITORIO MANTALEAN Gedung Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI.
Anggota Dewan Pembina Perkumpulan untuk Pemilu dan Demokrasi (Perludem) Titi Anggraini mengajak pemilih untuk mencermati visi, misi, program, dan gagasan masing-masing pasangan capres-cawapres dalam debat.

Menurut Titi, debat menjadi sarana pendidikan politik agar pemilih fokus terhadap apa yang disampaikan oleh calon pemimpin.

“Pemilih juga perlu mencermati dan menggunakan pembahasan yang dikomparasikan dengan rekam jejak calon sebagai referensi untuk menilai kapasitas dan kompetensi para pasangan calon (paslon),” ujar Titi dikutip dari Kompas.com, Sabtu (9/12/2023).

“Dengan demikian, harapannya publik bisa membuat keputusan terbaik saat hari H pemilu presiden (pilpres) nanti,” tambahnya.

Diharapkan, capres-cawapres dapat secara optimal memanfaatkan momentum debat untuk mengurai visi dan misi besarnya untuk Indonesia dan mengedukasi publik terkait praktik pemilu yang substansial dan bermanfaat.

“Tidak sekadar jadi gimik panggung simbolik saja,” kata Titi.

Baca juga: Potong Gaji dan Pemberhentian, Ini Jenis Pelanggaran ASN Tidak Netral Jelang Pemilu 2024

(Sumber: Kompas.com/Singgih Wiryono, Ardito Ramadhan, Fitria Chusna Farisa | Editor: Ihsanuddin, Novianti Setuningsih)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Terkini Lainnya

Pakai Jasa Pendorong Ilegal, 5 Anggota Jemaah Haji Indonesia Berurusan dengan Polisi Arab Saudi

Pakai Jasa Pendorong Ilegal, 5 Anggota Jemaah Haji Indonesia Berurusan dengan Polisi Arab Saudi

Tren
Cerita Warga yang Alami 'Blackout' di Sumatera: Tak Bisa Masak Nasi, Borong Genset agar Es Krim Tak Mencair

Cerita Warga yang Alami "Blackout" di Sumatera: Tak Bisa Masak Nasi, Borong Genset agar Es Krim Tak Mencair

Tren
Terobosan Baru, Alat Kontrasepsi Gel KB untuk Pria, Seberapa Efektif?

Terobosan Baru, Alat Kontrasepsi Gel KB untuk Pria, Seberapa Efektif?

Tren
China Angkut Bebatuan dari Sisi Terjauh Bulan, Apa Tujuannya?

China Angkut Bebatuan dari Sisi Terjauh Bulan, Apa Tujuannya?

Tren
Pelanggan PLN yang Terdampak Pemadaman Listrik Total Berhak Dapat Kompensasi, Berapa Besarannya?

Pelanggan PLN yang Terdampak Pemadaman Listrik Total Berhak Dapat Kompensasi, Berapa Besarannya?

Tren
Perbedaan Seragam Astronot Putih dan Oranye, Berikut Masing-masing Fungsinya

Perbedaan Seragam Astronot Putih dan Oranye, Berikut Masing-masing Fungsinya

Tren
5 Negara dengan Cuti Melahirkan Paling Lama, Ada yang sampai 14 Bulan

5 Negara dengan Cuti Melahirkan Paling Lama, Ada yang sampai 14 Bulan

Tren
WHO: Warga Gaza Mulai Makan Pakan Ternak dan Minum Air Limbah

WHO: Warga Gaza Mulai Makan Pakan Ternak dan Minum Air Limbah

Tren
Ini Syarat Pekerja Dapat Cuti Melahirkan 6 Bulan Sesuai dengan UU KIA

Ini Syarat Pekerja Dapat Cuti Melahirkan 6 Bulan Sesuai dengan UU KIA

Tren
Aturan UU KIA: Cuti Melahirkan Sampai 6 Bulan Berlaku Kapan, untuk Siapa, dan Gajinya

Aturan UU KIA: Cuti Melahirkan Sampai 6 Bulan Berlaku Kapan, untuk Siapa, dan Gajinya

Tren
Studi 25 Tahun Ungkap Pola Makan Mencegah Kematian Dini pada Wanita

Studi 25 Tahun Ungkap Pola Makan Mencegah Kematian Dini pada Wanita

Tren
Pengamat Khawatirkan Cuti Melahirkan 6 Bulan Bisa Picu Diskriminasi Wanita di Ruang Kerja

Pengamat Khawatirkan Cuti Melahirkan 6 Bulan Bisa Picu Diskriminasi Wanita di Ruang Kerja

Tren
Mengenal Vitamin P atau Flavonoid dan Manfaatnya bagi Kesehatan, Apa Saja?

Mengenal Vitamin P atau Flavonoid dan Manfaatnya bagi Kesehatan, Apa Saja?

Tren
Cerita Mahasiswa Indonesia Penerjemah Khotbah Jumat di Masjid Nabawi

Cerita Mahasiswa Indonesia Penerjemah Khotbah Jumat di Masjid Nabawi

Tren
Kenapa Kita Sering Merasa Diawasi? Ini 4 Alasan Psikologisnya

Kenapa Kita Sering Merasa Diawasi? Ini 4 Alasan Psikologisnya

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com