10 Cara Mengusir Lembing Hitam agar Tidak Masuk Rumah, Apa Saja?

KOMPAS.com - Lembing hitam, lembing batu, kepinding tanah, atau Scotinophara coarctata merupakan jenis serangga yang masuk kelompok kepik.

Dikutip dari situs Dinas Pertanian Kabupaten Tulang Bawang, Lampung, serangga ini sering menyerang tanaman padi.

Serangan lembing hitam dapat mengganggu pertumbuhan padi sehingga mengakibatkan tanaman mati.

Di sisi lain, lembing hitam juga bisa berada di dalam rumah terutama saat musim hujan dan di wilayah yang dingin.

Tak hanya menyerang tumbuhan, lembing mengeluarkan cairan yang dapat menimbulkan kulit gatal-gatal.

Oleh karena itu, lembing hitam perlu segera diusir dari area persawahan maupun sekitar rumah.

Baca juga: 10 Cara Mengusir Laron dan Lembing dari Rumah, Ampuh Tanpa Ribet

Cara mengusir lembing hitam

Dikutip dari beberapa sumber, berikut beberapa cara yang bisa dilakukan untuk mengusir lembing hitam.

1. Gunakan predator alami

Cara pertama untuk mengusir lembing hitam adalah dengan menempatkan predatornya di sawah atau sekitar rumah yang terserang serangga tersebut.

Diberitakan Sun Star, beberapa musuh alami dari lembing hitam yaitu tawon, kumbang tanah, laba-laba, jangkrik, serta semut merah. Kodok dan beberapa spesies jamur juga termasuk musuh bagi lembing.

Pertimbangkan untuk melepas hewan pengusir lembing hitam ke sawah dan sekitar rumah untuk membasminya. Namun, pastikan predator tersebut tidak menjadi hama susulan yang mengganggu.

2. Pelihara bebek

Tak hanya serangga-serangga alami pemakan lembing hitam, bebek ternyata termasuk hewan yang dapat digunakan untuk membasmi hama tersebut.

Peliharalah kawanan bebek dan gembalakan di sekitar persawahan yang diserang lembing hitam sesaat setelah padi tumbuh.

Nantinya, bebek akan memakan serangga tersebut secara alami.

Baca juga: 10 Cara Mengusir Kumbang Kepik dari Rumah

Commons Wikimedia/Claas Damken Ilustrasi lembing hitam atau Scotinophara coarctata.

3. Pasang lampu

Cara selanjutnya untuk mengusir lembing hitam adalah menggunakan lampu yang terang.

Diberitakan Kompas.com (22/3/2022), lampu atau jebakan lampu yang terpasang di atas ember berisi minyak atau deterjen dapat menjadi jebakan penangkap hama tersebut.

Lampu yang digunakan harus mempunyai cahaya sebesar 2.000-3.000 watt. 

Pasangkan ember berlampu tadi di gantungan atau pohon. Lembing yang terpancing lampu akan jatuh ke ember tersebut.

Pasang perangkap tersebut dari jam delapan sampai tengah malam.