Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bukan Hanya Produk Hewani, Berikut 5 Hal yang Harus Dihindari oleh Seorang Vegan

Kompas.com - 08/08/2023, 13:15 WIB
Muhammad Zaenuddin

Penulis

Ditambah lagi, makanan-makanan tersebut hampir tidak mengandung vitamin, mineral, dan senyawa tanaman yang bermanfaat.

Baca juga: Disebut sebagai Vegetarian, Berikut 5 Fakta Menarik Tentang Adolf Hitler

2. Pemanis vegan

Vegan atau tidak, tetes tebu, sirup agave, sirup kurma, dan sirup maple masih merupakan produk gula tambahan.

Mengonsumsi terlalu banyak produk tersebut dapat meningkatkan risiko Anda terkena masalah medis seperti penyakit jantung dan obesitas.

3. Daging dan keju tiruan

Makanan olahan seperti daging dan keju tiruan umumnya mengandung banyak zat aditif.

Mereka hanya mengandung vitamin dan mineral yang jauh lebih sedikit daripada makanan nabati kaya protein utuh seperti kacang-kacangan, lentil, kacang polong, dan biji-bijian.

Baca juga: Untuk Vegan, Ini Bahan Pengganti Telur dalam Membuat Kue

4. Beberapa susu vegan

Susu vegan manis umumnya mengandung banyak gula tambahan. Jika Anda ingin mengonsumsi susu vegan bebas susu hewan, pilih produk yang tanpa pemanis.

5. Protein vegan batangan

Sebagian besar protein vegan batangan mengandung gula rafinasi dalam jumlah tinggi.

Selain itu, mereka biasanya mengandung bentuk protein yang terisolasi, yang nutrisinya justru kurang dari tanaman yang diekstraksi.

Baca juga: Apakah Vegetarian Lebih Rentan Terkena Depresi Dibanding Si Pemakan Daging? Ini Kata Ilmuwan

Vegan berusaha menghindari semua makanan yang berasal dari hewan. Namun, Anda juga perlu memperhatikan makanan nabati yang dikonsumsi.

Tidak semua makanan yang terbuat dari bahan nabati itu sehat dan bergizi. Junk food tetaplah Junk food, meski itu terbuat dari bahan nabati..

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:

Terkini Lainnya

Ketika Makam Mbah Moen di Mekkah Tak Pernah Sepi Peziarah...

Ketika Makam Mbah Moen di Mekkah Tak Pernah Sepi Peziarah...

Tren
Jerat Judi Online dan Narkoba di Lingkungan Kepolisian, Kompolnas: Ironis…

Jerat Judi Online dan Narkoba di Lingkungan Kepolisian, Kompolnas: Ironis…

Tren
Bulan Disebut Mulai Menjauh dari Bumi, Kecepatannya Setara dengan Pertumbuhan Kuku Manusia

Bulan Disebut Mulai Menjauh dari Bumi, Kecepatannya Setara dengan Pertumbuhan Kuku Manusia

Tren
Deretan Korban Tewas karena Judi Online, Terbaru Polwan Bakar Suami di Mojokerto

Deretan Korban Tewas karena Judi Online, Terbaru Polwan Bakar Suami di Mojokerto

Tren
Ramai soal Uang Rp 10.000 Dicoret-coret, Pelaku Terancam Denda Rp 1 M

Ramai soal Uang Rp 10.000 Dicoret-coret, Pelaku Terancam Denda Rp 1 M

Tren
Judi Online Makan Korban Aparat TNI dan Polri, Bukti Bom Waktu Berantas Setengah Hati?

Judi Online Makan Korban Aparat TNI dan Polri, Bukti Bom Waktu Berantas Setengah Hati?

Tren
Mengenal 'Bamboo School' Thailand, Sekolah yang Dikelola Sendiri oleh Siswanya

Mengenal "Bamboo School" Thailand, Sekolah yang Dikelola Sendiri oleh Siswanya

Tren
Rangkuman “Minggu Kriminal” di Pati, Ada Pengeroyokan, Pembunuhan, Perampokan

Rangkuman “Minggu Kriminal” di Pati, Ada Pengeroyokan, Pembunuhan, Perampokan

Tren
Mengapa Bendera Putih Jadi Simbol Tanda Menyerah? Ini Alasannya

Mengapa Bendera Putih Jadi Simbol Tanda Menyerah? Ini Alasannya

Tren
Jakarta Fair 2024: Harga Tiket, Cara Beli, dan Daftar Musisi

Jakarta Fair 2024: Harga Tiket, Cara Beli, dan Daftar Musisi

Tren
Sosok di Balik Akun FB Icha Shakila yang Minta Ibu Lecehkan Anak Belum Terungkap, Siapa Dalangnya?

Sosok di Balik Akun FB Icha Shakila yang Minta Ibu Lecehkan Anak Belum Terungkap, Siapa Dalangnya?

Tren
UPDATE Ranking BWF Indonesia Usai Indonesia Open 2024

UPDATE Ranking BWF Indonesia Usai Indonesia Open 2024

Tren
Mantan Juru Kampanye Prabowo-Gibran, Simon Aloysius Jadi Komisaris Utama Pertamina

Mantan Juru Kampanye Prabowo-Gibran, Simon Aloysius Jadi Komisaris Utama Pertamina

Tren
Cara Memilih Sekolah SMP-SMA Jalur Zonasi PPDB Jakarta 2024

Cara Memilih Sekolah SMP-SMA Jalur Zonasi PPDB Jakarta 2024

Tren
BMKG Ungkap Penyebab Suhu Panas di Surabaya dan Jakarta, Berlangsung sampai Kapan?

BMKG Ungkap Penyebab Suhu Panas di Surabaya dan Jakarta, Berlangsung sampai Kapan?

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com