Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

7 Cara Mencegah Lemari Baju Berbau Apek

Kompas.com - 05/07/2023, 21:00 WIB
Aditya Priyatna Darmawan,
Inten Esti Pratiwi

Tim Redaksi

Aroma kuat dari kopi juga mampu mengalahkan bau apek tersebut dan menjadikan lemari berbau kopi wangi.

Cukup siapkan kantong teh atau kaus kaki bersih, dan isi dengan bubuk kopi yang masih segar. Kemudian letakkan kantong kopi di lemari, terutama di laci.

5. Baking soda

Baking soda atau soda kue juga dapat menyerap bau tak sedap dan mencegah bau apek kembali muncul di dalam lemari.

Sama halnya dengan bubuk kopi, soda kue yang memiliki nama natrium bikarbonat ini dapat menetralkan bau tak sedap yang membandel.

Cukup dengan membuka kotak baking soda dan letakkan di bagian belakang lemari. Namun perhatikan agar soda kue tidak tumpah karena bisa merusak bahan seperti kayu.

Baca juga: Cara Cegah Jamur di Kamar Mandi, Letakkan Tanaman agar Tidak Lembap

6. Cat litter

Cat litter adalah pasir khusus yang digunakan untuk toilet kucing peliharaan.

Pasir khusus ini dapat menyerap bau tak sedap yang dihasilkan dari kotoran kucing sehingga juga dapat digunakan pada lemari.

Prinsipnya sama, pasir ini akan menyerap bau tak sedap di dalam lemari tersebut.

7. Cuka

Cuka adalah pewangi kuat yang bisa digunakan untuk mencegah berbagai aroma di segala area, termasuk lemari.

Hal itu karena cuka mengandung asam asetat yang dapat menetralkan bau tak sedap.

Cukup campurkan air dan cuka dengan perbandingan yang sama, lalu semprotkan kepada area yang sekiranya menjadi sumber dari bau apek.

Baca juga: 5 Cara Mencegah Cat Tembok Putih Berubah Jadi Kuning

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:

Terkini Lainnya

Seleksi Mandiri Universitas Negeri Semarang 2024, Cek Syarat dan Jadwalnya

Seleksi Mandiri Universitas Negeri Semarang 2024, Cek Syarat dan Jadwalnya

Tren
5 Kriteria 'Gawat Darurat' yang Ditanggung BPJS Kesehatan jika Pasien Langsung Dibawa ke IGD

5 Kriteria "Gawat Darurat" yang Ditanggung BPJS Kesehatan jika Pasien Langsung Dibawa ke IGD

Tren
Kenapa Wajib Pajak Perlu Lakukan Pemadanan NIK dan NPWP Sendiri? Ini Penjelasan DJP

Kenapa Wajib Pajak Perlu Lakukan Pemadanan NIK dan NPWP Sendiri? Ini Penjelasan DJP

Tren
Makna Mendalam Wukuf di Arafah, Ritual Puncak Haji

Makna Mendalam Wukuf di Arafah, Ritual Puncak Haji

Tren
Menteri AHY Punya Kekayaan Rp 116 Miliar, Meningkat Rp 96 Miliar Sejak 2016

Menteri AHY Punya Kekayaan Rp 116 Miliar, Meningkat Rp 96 Miliar Sejak 2016

Tren
Penerbangan 'Delay' Berjam-jam, Penumpang Qatar Airways Terjebak dalam Pesawat dengan AC Mati

Penerbangan "Delay" Berjam-jam, Penumpang Qatar Airways Terjebak dalam Pesawat dengan AC Mati

Tren
4 Suplemen yang Sebaiknya Tidak Dikonsumsi untuk Menurunkan Berat Badan

4 Suplemen yang Sebaiknya Tidak Dikonsumsi untuk Menurunkan Berat Badan

Tren
Warganet Sebut Pendaftaran CPNS Sebenarnya Tidak Gratis, Ini Kata BKN

Warganet Sebut Pendaftaran CPNS Sebenarnya Tidak Gratis, Ini Kata BKN

Tren
Potensi Khasiat Sayur Kubis untuk Menunjang Kesehatan Jantung

Potensi Khasiat Sayur Kubis untuk Menunjang Kesehatan Jantung

Tren
Cerita Pasien yang Hidup dengan Chip Neuralink Elon Musk...

Cerita Pasien yang Hidup dengan Chip Neuralink Elon Musk...

Tren
Berkaca dari Unggahan Viral Pelajar Bercanda Menghina Palestina, Psikolog Ungkap Penyebabnya

Berkaca dari Unggahan Viral Pelajar Bercanda Menghina Palestina, Psikolog Ungkap Penyebabnya

Tren
Sederet Masalah pada Haji 2024: Ada Makanan Basi dan Tenda Tak Layak

Sederet Masalah pada Haji 2024: Ada Makanan Basi dan Tenda Tak Layak

Tren
Kapan Terakhir Unduh Sertifikat UTBK? Berikut Link dan Cara Mengeceknya

Kapan Terakhir Unduh Sertifikat UTBK? Berikut Link dan Cara Mengeceknya

Tren
10 Bandara Terbaik di Asia 2024, Dua di Antaranya Milik Indonesia

10 Bandara Terbaik di Asia 2024, Dua di Antaranya Milik Indonesia

Tren
Tiket Kereta Compartment Suites Termahal Rp 2,45 Juta, Ini Kata KAI

Tiket Kereta Compartment Suites Termahal Rp 2,45 Juta, Ini Kata KAI

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com