Penyebab dan gejala kambing kembung
Dilansir dari pertanian.go.id, kambing kembung merupakan kondisi dimana perut kambing banyak berisi gas akibat terjadinya proses fermentasi yang berjalan cepat dan tidak dapat dikeluarkan dalam bentuk kentut.
Tingginya akumulasi gas dalam perut dapat menekan organ lain dalam tubuh sehingga kambing merasa sangat kesakitan, frekuensi pernapasan meningkat, dan sering buang air besar.
Penyebab kambing kembung
Ada beberapa penyebab kambing kambung, beberapa di antaranya disebabkan oleh beberapa hal berikut ini:
- Ternak sering dibiarkan berkeliaran dan kehujanan.
- Udara yang dingin dan hembusan angin yang mengandung air atau embun.
- Letak janin dan rumen yang mengalami pergeseran dan penyempitan pada kambing yang baru hamil.
- Ternak yang mengeluarkan liur berlebihan dan keasaman tinggi.
- Kontruksi dan letak kandang yang tidak layak.
- Kambing dibiarkan atau diberi makan rumput yang masih berembun.
- Kambing terlalu banyak mengonsumsi rumput terlalu muda.
- Kambing diberi makan dedaunan yang masih memiliki kandungan asam tinggi seperti daun singkong.
Gejala kambing kembung:
Berikut ini gejala kambing kembung yang bisa menyerang pada hewan ruminansia seperti kambing:
- Pergerakan kambing lambat, lemas, dan nafsu makan menurun.
- Kambing merasa gelisah, sakit, dan sulit bernapas.
- Perut kambing pada bagian kiri mengalami pembesaran yang bila di tepuk akan berbunyi seperti bedug/gendang.
- Punggung kambing terlihat membungkuk, denyut jantung melemah, selaput lendir mulut kebiruan
- Kambing akan mengeluarkan cairan berwarna kuning pada bagian hidung.
- Kambing sering mengeluarkan suaranya.
- Saat istirahat kambing akan mengulurkan lehernya dan berupaya untuk mengeluarkan angin yang ada di dalam tubuhnya.
Selain itu, dalam kondisi kritis, kambing akan jatuh dan susah bangun lagi. Apabila dibiarkan, maka hewan ternak dapat mengalami kematian mendadak.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.