Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sempat Diduga Pegawai Pertamina, Ini Identitas dan Motif Pelaku yang Lempar Anjing Hidup ke Buaya

Kompas.com - 18/06/2023, 12:15 WIB
Alinda Hardiantoro,
Farid Firdaus

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Polres Nunukan, Kalimantan Utara memeriksa tiga pelaku yang melempar anjing ke buaya. Ketiga pelaku itu berinisial DF, SR, dan GA.

Kasat Reskrim Polres Nunukan, Iptu Lusgi Simanungkalit mengatakan, saat diperiksa, pelaku mengakui tindakannya.

"Pengakuannya karena kesal berkali-kali anjing yang mereka lempar ke buaya mengacak-acak dan memakan bekal ransumnya," ujarnya, dikutip dari Kompas.com (17/6/2023).

Video aksi ketiganya sempat viral di media sosial dan menuai kritik banyak warganet.

Berdasarkan pengakuan pelaku, mereka mereka aksi tersebut untuk sekadar memuaskan emosi mereka.

Menteri BUMN, Erick Thohir melalui akun Instagramnya mengaku ikut geram dengan aksi tersebut.

Dia meminta para pelaku untuk disanksi tegas.

Baca juga: Kata Pertamina soal Video Disebut Pekerjanya di Kaltara Lempar Anjing ke Danau Isi Buaya

Karyawan PT JML

Diberitakan Kompas.com Jumat (16/6/2023), ketiga pelaku yang melempar anjing hidup ke buaya itu adalah pegawai di PT Jaya Ministry Lestari (JML).

Perwakilan PT Jaya Ministry Lestari, Irianto, ketiga pelaku, DF, SR, dan GA adalah karyawan kontrak untuk driver alat berat.

Kepada pihak manajemen perusahaan, ketiganya mengakui perbuatan tersebut.

Mereka melempar anjing dalam kondisi hidup ke mulut buaya muara lantaran kesal.

Selama dua minggu belakangan, ketiganya mengaku sering kehilangan sepatu atau sandal. Mereka juga mengaku bahwa bekal makanannya diobrak-abrik dan dimakan oleh anjing liar tersebut.

"Menurut para pelaku, anjing itu anjing liar dan seringkali menghabiskan bekal makan mereka. Bisa dibayangkan begitu capek selesai kerja dan makanan mereka dihabiskan anjing-anjing liar. Itu yang mendasari mereka melakukan aksi yang viral itu," tuturnya.

Sebelumnya, pelaku pelempar anjing ke buaya muara itu sempat diduga pegawai Pertamina.

Menteri BUMN, Erick Thohir menginstruksikan direksi Pertamina untuk segera mengambil tindakan tegas.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com