Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menghadapi Gelombang Panas, Malaysia Akan Izinkan Sekolah Liburkan Siswa

Kompas.com - 04/05/2023, 09:00 WIB
Nur Rohmi Aida,
Inten Esti Pratiwi

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Departemen Pendidikan Sabah, Malaysia memberikan izin untuk menutup sekolah jika negara bagian tersebut mengalami gelombang panas beberapa hari ke depan.

Kebijakan tersebut dikeluarkan mengikuti rekomendasi Kementerian Pendidikan Malaysia yang menyarankan agar sekolah-sekolah ditutup sementara jika suhu melonjak.

"Para pengurus sekolah harus waspada dengan situasi saat ini," kata Menteri Sabah yang membidangi pendidikan, Datuk Mohd Arifin Mohd Arif, dikutip dari TheStar (3/5/2023).

Arifin mengatakan, nantinya jika Departemen Meteorologi Malaysia (MetMalaysia) mengumumkan terjadi gelombang panas di mana suhu melebihi 37 derajat Celsius selama tiga hari berturut-turut, maka sekolah diizinkan meliburkan siswa.

Namun Arifin mengingatkan agar sekolah memberitahukan secara tertulis terlebih dahulu ke orangtua jika akhirnya memutuskan untuk menutup sekolah.

Rekomendasi Kementerian Pendidikan

Dikutip dari Mothership.sg, dalam rekomendasi yang dikeluarkan oleh Kementerian Pendidikan, terdapat dua tingkat peringatan yang disampaikan.

Rekomendasi tingkat pertama yakni jika suhu berkisar 35 derajat hingga 37 derajat Celsius selama 3 hari berturut-turut, maka sekolah harus menangguhkan semua kegiatan di luar ruangan.

Baca juga: Benarkah Indonesia, Singapura, dan Malaysia Akan Alami Gelombang Panas 50 Derajat Celsius?

Sedangkan tingkat kedua yakni, jika terjadi gelombang panas di mana suhu lebih dari 37 derajat Celsius selama 3 hari berturut-turut, maka sekolah harus ditutup.

Rekomendasi tersebut dituangkan dalam surat edaran bertanggal 28 April 2023.

Pedoman ini juga menyatakan bahwa setiap manajemen sekolah perlu memantau suhu harian di distrik masing-masing.

Kondisi saat ini

Arifin menjelaskan, untuk saat ini sekolah di Sabah masih tetap buka namun kegiatan di luar ruangan diminimalkan.

Sebelumnya, suhu rata-rata di sebagian besar Malaysia diperkirakan hingga awal Mei sekitar 35 derajat Celsius.

Namun di beberapa negara bagian saat ini telah mencatat suhu di atas 36 derajat Celsius.

Baca juga: Cara Menjaga Tubuh Tetap Dingin Saat Dilanda Suhu Panas

Kematian akibat sengatan panas di Malaysia

Kematian akibat sengatan panas pada anak dilaporkan terjadi, mendorong munculnya seruan agar libur sekolah diperpanjang.

Dua anak yang diduga meninggal karena sengatan panas tersebut adalah anak laki-laki berusia 11 tahun dan seorang anak perempuan berusia 19 bulan yang meninggal pada April lalu.

Halaman:

Terkini Lainnya

Usai Kirim Balon Sampah, Korut Buka Lahan 40 Km dari Perbatasan Korsel

Usai Kirim Balon Sampah, Korut Buka Lahan 40 Km dari Perbatasan Korsel

Tren
Kenapa Pintu Pesawat Berada di Sisi Kiri? Ini Sejarah dan Alasannya

Kenapa Pintu Pesawat Berada di Sisi Kiri? Ini Sejarah dan Alasannya

Tren
Teringat Kasus Jessica Wongso, Otto Hasibuan Beri Bantuan Hukum Terpidana Kasus Pembunuhan Vina Cirebon

Teringat Kasus Jessica Wongso, Otto Hasibuan Beri Bantuan Hukum Terpidana Kasus Pembunuhan Vina Cirebon

Tren
Jadwal Puasa Zulhijah, Tarwiyah, dan Arafah Jelang Idul Adha 2024

Jadwal Puasa Zulhijah, Tarwiyah, dan Arafah Jelang Idul Adha 2024

Tren
Profil Ilham Habibie, Direkomendasikan Maju Pilkada Jabar oleh Nasdem

Profil Ilham Habibie, Direkomendasikan Maju Pilkada Jabar oleh Nasdem

Tren
Curhat Jokowi, Mengaku Bingung Saat Cari Tempat Makan di IKN

Curhat Jokowi, Mengaku Bingung Saat Cari Tempat Makan di IKN

Tren
Benarkah Jokowi Melarang Kaesang Maju Pilkada Jakarta 2024?

Benarkah Jokowi Melarang Kaesang Maju Pilkada Jakarta 2024?

Tren
Deretan Jenderal Polisi yang Duduki Jabatan Sipil 2024, Terbaru Irjen Risyapudin Nursin

Deretan Jenderal Polisi yang Duduki Jabatan Sipil 2024, Terbaru Irjen Risyapudin Nursin

Tren
Starlink Elon Musk Masuk Pedalaman Brasil, Dikeluhkan Tetua Suku Bikin Anak Muda Malas

Starlink Elon Musk Masuk Pedalaman Brasil, Dikeluhkan Tetua Suku Bikin Anak Muda Malas

Tren
Bukan karena Cobek dan Ulekan Batu, Ini Penyebab Munculnya Batu Ginjal

Bukan karena Cobek dan Ulekan Batu, Ini Penyebab Munculnya Batu Ginjal

Tren
Kisah Bayi 2 Hari Alami Radang Otak Usai Dicium Pembawa Herpes

Kisah Bayi 2 Hari Alami Radang Otak Usai Dicium Pembawa Herpes

Tren
Cerita Rokiah, Jemaah Haji Difabel Indonesia yang Berangkat Seorang Diri, Kini Bertemu Sahabat Baru

Cerita Rokiah, Jemaah Haji Difabel Indonesia yang Berangkat Seorang Diri, Kini Bertemu Sahabat Baru

Tren
Turis Digigit Monyet Saat Berkunjung ke Monkey Forest Ubud, Mengaku Suntik Antirabies Rp 97 Juta

Turis Digigit Monyet Saat Berkunjung ke Monkey Forest Ubud, Mengaku Suntik Antirabies Rp 97 Juta

Tren
Teka-teki Pemegang Akun Facebook Icha Shakila, Diyakin Jadi Dalang Kasus Ibu Cabuli Anak

Teka-teki Pemegang Akun Facebook Icha Shakila, Diyakin Jadi Dalang Kasus Ibu Cabuli Anak

Tren
Kapan Pengumuman Hasil UTBK SNBT 2024? Ini Jadwal dan Cara Ceknya

Kapan Pengumuman Hasil UTBK SNBT 2024? Ini Jadwal dan Cara Ceknya

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com