Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ramai soal Ketombe yang Sulit Disembuhkan, Mengapa?

Kompas.com - 05/04/2023, 16:00 WIB
Aditya Priyatna Darmawan,
Farid Firdaus

Tim Redaksi

“Pada psoriasis sisik yang timbul lebih tebal dan lebar, berwarna putih keperakan (yang disebut dengan ketombe),” jelasnya.

Baca juga: Sama-sama Sebabkan Gatal, Ini Beda Kutu dan Ketombe

Dampak ketombe

Ismiralda mengatakan, dampak dari penyakit ketombe bagi kulit kepala dan rambut jika tidak segera ditangani adalah penyakitnya akan terus menerus meluas.

“Untuk dampak ke kulit kepala dan rambut ya bila tidak ditangani dengan baik, penyakitnya cenderung meluas bahkan bisa sampai ke seluruh tubuh dan menyebabkan kondisi gawat darurat di kulit yang disebut eritroderma,” katanya.

Eritroderma merupakan kondisi di mana kulit di sekujur tubuh bahkan hampir seluruh tubuh berupa kemerahan, bersisik menebal, dan terkadang mempunyai kerak.

Selain itu, ketombe juga akan berdampak pada psikologis individu.

“Menjadi minder, tidak percaya diri, down karena merasa tidak sembuh,” tutur Ismiralda.

Baca juga: 5 Fakta Seputar Ketombe dan Cara Mengatasinya

Penyembuhan ketombe

Ismiralda mengungkapkan bahwa kedua penyakit tersebut tidak dapat disembuhkan, namun dapat dikontrol atau diminimalisir.

Sejalan dengan itu, mengutip dari WebMD, ketombe tidak dapat disembuhkan. Namun, ketombe dapat dikendalikan agar tidak mengganggu dengan beberapa pengobatan yang tepat.

Ismiralda menyampaikan cara untuk mengontrol tumbuhnya ketombe sebagai berikut:

  • Rajin keramas setiap hari sekali.
  • Hindari rambut tertutup dalam waktu yang lama.
  • Jika menggunakan hijab, sempatkan untuk mengangin-anginkan kulit kepala.
  • Pilih bahan hijab yang nyaman dan menyerap keringat.

“Selebihnya segera konsultasikan ke dokter spesialis kulit dan kelamin atau spesialis dermatovenerologi,” tandasnya.

Baca juga: 7 Cara Mudah Mencegah dan Mengatasi Ujung Rambut yang Bercabang, Apa Saja?

Masih dikutip dari laman yang sama, dokter akan merekomendasikan beberapa sampo anti ketombe dengan bahan-bahan yang terkandung, seperti:

  • Ketoconazole.
  • Asal salisilat.
  • Selenium sulfide.
  • Sulfur.
  • Tar.
  • Zinc pyrithione.

Selain itu, terdapat beberapa pengobatan tertentu yang direkomendasikan oleh dokter sebagai berikut:

  • Steroid berupa krim, losion, atau larutan untuk digosokkan ke area yang terkena ketombe.
  • Obat antijamur yang diminum atau dioleskan ke kulit.
  • Obat berbasis minyak untuk dioleskan ke kulit kepala dan dibiarkan semalaman saat tidur.

Baca juga: Mengenal Penyebab Scalp Psoriasis dan Apa Bedanya dengan Ketombe? Ini Penjelasan Dokter

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Hampir 500.000 Anak di Dunia Meninggal per Tahun karena Diare, IDAI: Keamanan Pangan Penting

Hampir 500.000 Anak di Dunia Meninggal per Tahun karena Diare, IDAI: Keamanan Pangan Penting

Tren
Juta, Miliar, Triliun, Apa Sebutan Bilangan Angka di Atasnya?

Juta, Miliar, Triliun, Apa Sebutan Bilangan Angka di Atasnya?

Tren
Penyakit Apa yang Bisa Disembuhkan dengan Kunyit? Berikut 7 Daftarnya

Penyakit Apa yang Bisa Disembuhkan dengan Kunyit? Berikut 7 Daftarnya

Tren
[POPULER TREN] Curhatan Kepala Otorita IKN Tak Digaji 11 Bulan | Manfaat Jalan Kaki Kurang dari 5.000 Langkah

[POPULER TREN] Curhatan Kepala Otorita IKN Tak Digaji 11 Bulan | Manfaat Jalan Kaki Kurang dari 5.000 Langkah

Tren
Jalan Kaki dan Joging, Mana yang Lebih Sehat?

Jalan Kaki dan Joging, Mana yang Lebih Sehat?

Tren
Ilmuwan NASA Membuat Zona Waktu untuk Bulan, Begini Cara Kerjanya

Ilmuwan NASA Membuat Zona Waktu untuk Bulan, Begini Cara Kerjanya

Tren
Viral, Video Embun Upas Muncul di Dieng, Jateng, Ini Kata BMKG

Viral, Video Embun Upas Muncul di Dieng, Jateng, Ini Kata BMKG

Tren
Kasus Ibu Lecehkan Anak Baju Biru di Tangsel, Ahli: Dalang di Balik Tersangka Harus Diungkap

Kasus Ibu Lecehkan Anak Baju Biru di Tangsel, Ahli: Dalang di Balik Tersangka Harus Diungkap

Tren
Pernah Dituduh Plagiat, Berikut 5 Fakta Menarik tentang Teori Relativitas Einstein

Pernah Dituduh Plagiat, Berikut 5 Fakta Menarik tentang Teori Relativitas Einstein

Tren
RUU KIA Disahkan, Begini Aturan Cuti Suami Saat Dampingi Istri Melahirkan

RUU KIA Disahkan, Begini Aturan Cuti Suami Saat Dampingi Istri Melahirkan

Tren
Belum Kembalikan Dana Peserta Rp 567 M, BP Tapera: BPK Nyatakan Selesai

Belum Kembalikan Dana Peserta Rp 567 M, BP Tapera: BPK Nyatakan Selesai

Tren
Respons PDI-P, PKS, PAN, dan PKB soal Mundurnya Kepala Otorita IKN

Respons PDI-P, PKS, PAN, dan PKB soal Mundurnya Kepala Otorita IKN

Tren
Cerita Tri Adinata, Bermula dari Cover Lagu, Berujung Sepanggung dengan Alan Walker

Cerita Tri Adinata, Bermula dari Cover Lagu, Berujung Sepanggung dengan Alan Walker

Tren
7 Daerah Akan Uji Coba Pembuatan SIM dengan Syarat Punya BPJS Kesehatan, Mana Saja?

7 Daerah Akan Uji Coba Pembuatan SIM dengan Syarat Punya BPJS Kesehatan, Mana Saja?

Tren
Apakah Perusahaan Berhak Memotong Gaji Karyawan yang Sakit dan Tidak Masuk Kerja?

Apakah Perusahaan Berhak Memotong Gaji Karyawan yang Sakit dan Tidak Masuk Kerja?

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com