Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Viral, Video Sebut Oknum Prajurit TNI Diduga Pukuli Pegawai Toko Buah yang Senggol Mobilnya, Kadispenad: Laporkan

Kompas.com - 01/03/2023, 10:17 WIB
Dandy Bayu Bramasta,
Farid Firdaus

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Unggahan video bernarasi oknum prajurit TNI diduga melakukan pemukulan terhadap pegawai toko buah viral di media sosial.

Video itu salah satunya diunggah akun Instagram @majeliskopi08 pada Selasa (28/2/2023).

Tertulis dalam unggahan, kejadian itu terjadi di Tapos, Kota Depok, Jawa Barat pada Selasa sore.

Dinarasikan, tindak kekerasan terjadi lantaran korban diduga menyenggol mobil jenis Toyota Avanza berwarna hitam milik oknum prajurit TNI.

Sementara itu, korban sudah meminta maaf namun tetap mendapatkan kekerasan.

"Oknum TNI diduga memukuli seorang pria pegawai toko buah. Informasi awal kejadian ini akibat korban menyenggol mobil avanza hitam milik anggota TNI," tulis keterangan unggahan.

"Sudah meminta maaf namun akhirnya tetap terjadi tindakan kekerasan. Semoga ada penyelesaian yang baik karena perdamaian itu indah dan sejuk," lanjut keterangan tersebut.

Baca juga: Viral, Video Sebut Pria Ganti Pelat Dinas TNI ke Pelat Hitam Saat Akan Isi Pertalite, Begini Klarifikasinya

Baca juga: Viral, Video Mobil Pelat Merah Kabur Usai Serempet Pengendara Motor di Klaten, Ini Kata Polisi

Lantas, bagaimana tanggapan TNI Angkatan Darat (AD)?

TNI AD menelusuri

Saat dikonfirmasi, Kepala Dinas Penerangan Angkatan Darat (Kadispenad) Brigjen Hamim Tohari mengatakan, pihaknya tengah menelusuri ihwal peristiwa tersebut.

Menurutnya, keterangan yang beredar masih belum jelas.

"(Identitas oknum TNI dan penyebabnya) masih ditelusuri, karena keterangannya belum jelas," ujar Hamim, ketika dihubungi Kompas.com, Rabu (1/3/2023).

Baca juga: Ramai soal Mobil Dinas Jemput Pejabat Pulang Disebut Bikin Macet Jalan Bandara Soekarno-Hatta, TNI AD Minta Maaf

Imbau korban melapor ke polisi militer

Hamim mengimbau, bagi siapa saja yang melihat ataupun menjadi korban dari oknum prajurit TNI tersebut agar segera membuat laporan ke polisi militer terdekat.

"Yang merasa jadi korban atau yang melihat dan mengetahui pelaku, sebaiknya melapor ke polisi militer atau koramil terdekat biar ditindaklanjuti," katanya.

Ketika ditanya terkait sanksi yang akan dijatuhkan kepada oknum prajurit TNI tersebut jika benar melakukan tindak kekerasan, Hamim belum bisa memastikannya.

Menurutnya, kejadian ini perlu didalami terlebih dahulu.

"Perlu didalami dulu untuk bisa menentukan sanksinya," tutup Hamim.

Baca juga: Viral, Video Oknum TNI Tendang dan Paksa Pemuda Tempelkan Kuping ke Knalpot, Ini Ceritanya

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Profil Ilham Habibie, Direkomendasikan Maju Pilkada Jabar oleh Nasdem

Profil Ilham Habibie, Direkomendasikan Maju Pilkada Jabar oleh Nasdem

Tren
Curhat Jokowi, Mengaku Bingung Saat Cari Tempat Makan di IKN

Curhat Jokowi, Mengaku Bingung Saat Cari Tempat Makan di IKN

Tren
Benarkah Jokowi Melarang Kaesang Maju Pilkada Jakarta 2024?

Benarkah Jokowi Melarang Kaesang Maju Pilkada Jakarta 2024?

Tren
Deretan Jenderal Polisi yang Duduki Jabatan Sipil 2024, Terbaru Irjen Risyapudin Nursin

Deretan Jenderal Polisi yang Duduki Jabatan Sipil 2024, Terbaru Irjen Risyapudin Nursin

Tren
Starlink Elon Musk Masuk Pedalaman Brasil, Dikeluhkan Tetua Suku Bikin Anak Muda Malas

Starlink Elon Musk Masuk Pedalaman Brasil, Dikeluhkan Tetua Suku Bikin Anak Muda Malas

Tren
Bukan karena Cobek dan Ulekan Batu, Ini Penyebab Munculnya Batu Ginjal

Bukan karena Cobek dan Ulekan Batu, Ini Penyebab Munculnya Batu Ginjal

Tren
Kisah Bayi 2 Hari Alami Radang Otak Usai Dicium Pembawa Herpes

Kisah Bayi 2 Hari Alami Radang Otak Usai Dicium Pembawa Herpes

Tren
Cerita Rokiah, Jemaah Haji Difabel Indonesia yang Berangkat Seorang Diri, Kini Bertemu Sahabat Baru

Cerita Rokiah, Jemaah Haji Difabel Indonesia yang Berangkat Seorang Diri, Kini Bertemu Sahabat Baru

Tren
Turis Digigit Monyet Saat Berkunjung ke Monkey Forest Ubud, Mengaku Suntik Antirabies Rp 97 Juta

Turis Digigit Monyet Saat Berkunjung ke Monkey Forest Ubud, Mengaku Suntik Antirabies Rp 97 Juta

Tren
Teka-teki Pemegang Akun Facebook Icha Shakila, Diyakin Jadi Dalang Kasus Ibu Cabuli Anak

Teka-teki Pemegang Akun Facebook Icha Shakila, Diyakin Jadi Dalang Kasus Ibu Cabuli Anak

Tren
Kapan Pengumuman Hasil UTBK SNBT 2024? Ini Jadwal dan Cara Ceknya

Kapan Pengumuman Hasil UTBK SNBT 2024? Ini Jadwal dan Cara Ceknya

Tren
Belajar dari Kasus di Kosambi, di Mana Tempat Meletakkan Tabung Gas LPG yang Benar?

Belajar dari Kasus di Kosambi, di Mana Tempat Meletakkan Tabung Gas LPG yang Benar?

Tren
Orang yang Berkurban Dianjurkan Tidak Potong Kuku dan Rambut, Mulai Kapan?

Orang yang Berkurban Dianjurkan Tidak Potong Kuku dan Rambut, Mulai Kapan?

Tren
Klaim Sengaja Gagalkan Penalti Kedua Saat Lawan Indonesia, Berikut Profil Striker Irak Ayman Hussein

Klaim Sengaja Gagalkan Penalti Kedua Saat Lawan Indonesia, Berikut Profil Striker Irak Ayman Hussein

Tren
Ketika Dua Keluarga Jokowi Kini Duduki Jabatan Strategis di Pertamina...

Ketika Dua Keluarga Jokowi Kini Duduki Jabatan Strategis di Pertamina...

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com