Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kenali 15 Jenis Jamur yang Bisa Dikonsumsi dan Manfaatnya bagi Kesehatan

Kompas.com - 22/02/2023, 14:30 WIB
Aditya Priyatna Darmawan,
Inten Esti Pratiwi

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Jamur sudah sejak lama dikonsumsi oleh manusia, digunakan sebagai bahan masakan dan juga obat-obatan.

Masyarakat kuno memanfaatkan jamur karena mengerti bahwa di dalamnya terkandung nutrisi yang baik bagi tubuh.

Namun, tidak semua jamur yang ada di dunia bisa dikonsumsi. Hanya ada beberapa jenis jamur saja yang aman dikonsumsi oleh manusia.

Lalu apa saja manfaat dan jenis jamur yang bisa dikonsumsi?

Baca juga: 5 Jamur Paling Mematikan di Dunia, Apa Saja?

Manfaat jamur bagi kesehatan

Dikutip dari Kompas.com, berikut manfaat jamur bagi kesehatan tubuh:

1. Mengelola tekanan darah

Jamur mempunyai kandungan kalium dan potassium yang tinggi. Kedua senyawa bisa berguna menurunkan dampak negatif dari garam bagi tubuh.

Selain itu, kalium juga meredakan ketegangan di pembuluh darah, yang membuat tekanan darah menjadi lebih rendah.

2. Meningkatkan imunitas

Jamur mengandung senyawa polisakarida aktif yang berjenis serat larut yang disebut dengan beta-glukan.

Beta-glukan berfungsi untuk mengaktifkan sel-sel tubuh dan makrofag (jenis sel darah putih yang menyerang pathogen penyakit) pada sistem kekebalan tubuh atau imunitas.

3. Membantu menurunkan berat badan

Jamur terbukti dapat membantu menurunkan berat badan.

Meskipun untuk mendapatkan manfaat ini, pengonsumsian jamur harus diimbangi dengan pola makan sehat dan berolahraga rutin.

Baca juga: Apa Itu Jamur Cordyceps yang Muncul di Serial The Last of Us?

4. Membuat terlihat awet muda

Jamur memiliki antioksidan ergothioneine dan glutathione yang tinggi.

Kedua antioksidan tersebut berguna untuk melindungi tubuh dari stres fisiologis yang menyebabkan tanda-tanda penuaan seperti kerutan dan garis-garis halus.

5. Mengurangi risiko penyakit neurologis

Jamur kaya akan polifenol yang membantu melawan penurunan kognitif pada lansia.

Bila mengosumsi jamur, daya ingat dan daya pikir lansia akan terjaga sehingga bisa menghambat alzheimer.

6. Meningkatkan suasana hati

Rutin mengonsumsi jamur bisa memperoleh manfaat penurunan risiko terkena depresi.

Antioksidan ergothioneine dalam jamur mampu menurunkan risiko stres oksidatif dan mengurangi gejala depresi pada orang dewasa.

7. Menjaga kesehatan jantung

Ribonukleotida glutamate dalam jamur memberikan rasa gurih tanpa efek samping negatif pada tekanan darah atau jantung.

Oleh karena itu, jamur sering dijadikan alternatif dari garam pada banyak masakan.

Halaman:

Terkini Lainnya

23 Kata Tertua di Dunia yang Sudah Berusia 15.000 Tahun, Beberapa Masih Digunakan hingga Kini

23 Kata Tertua di Dunia yang Sudah Berusia 15.000 Tahun, Beberapa Masih Digunakan hingga Kini

Tren
5 Destinasi Wisata Dunia Khusus Pria, Wanita Dilarang Masuk

5 Destinasi Wisata Dunia Khusus Pria, Wanita Dilarang Masuk

Tren
5 Teleskop Terbesar di Dunia, Ada yang Diameternya Mencapai 500 Meter

5 Teleskop Terbesar di Dunia, Ada yang Diameternya Mencapai 500 Meter

Tren
11 Tanda Seseorang Mengalami Demensia, Salah Satunya Melupakan Nama Teman Dekat

11 Tanda Seseorang Mengalami Demensia, Salah Satunya Melupakan Nama Teman Dekat

Tren
Ramai soal Menantu Anwar Usman Ditunjuk Jadi Direktur Pemasaran dan Operasi PT Patra Logistik, Pertamina: 'Track Record' Baik

Ramai soal Menantu Anwar Usman Ditunjuk Jadi Direktur Pemasaran dan Operasi PT Patra Logistik, Pertamina: "Track Record" Baik

Tren
Pertama Kali di Dunia, Hiu Macan Muntahkan Ekidna, Mamalia Berduri Mirip Landak

Pertama Kali di Dunia, Hiu Macan Muntahkan Ekidna, Mamalia Berduri Mirip Landak

Tren
Ramai soal Besaran Iuran BPJS Kesehatan Akan Disesuaikan dengan Gaji per Juli, Ini Faktanya

Ramai soal Besaran Iuran BPJS Kesehatan Akan Disesuaikan dengan Gaji per Juli, Ini Faktanya

Tren
Peneliti: Virus Covid-19 Dapat Bertahan dalam Sperma Selama Berbulan-bulan sejak Terinfeksi

Peneliti: Virus Covid-19 Dapat Bertahan dalam Sperma Selama Berbulan-bulan sejak Terinfeksi

Tren
Benarkah Air Tebu Akan Basi 15 Menit Setelah Diperas? Ini Kata Ahli Gizi UGM

Benarkah Air Tebu Akan Basi 15 Menit Setelah Diperas? Ini Kata Ahli Gizi UGM

Tren
Apakah BPJS Kesehatan Menanggung Biaya Pengobatan dan Cabut Gigi Bungsu?

Apakah BPJS Kesehatan Menanggung Biaya Pengobatan dan Cabut Gigi Bungsu?

Tren
Apa Itu Pupuk Kompos? Berikut Manfaatnya bagi Tanah dan Tanaman

Apa Itu Pupuk Kompos? Berikut Manfaatnya bagi Tanah dan Tanaman

Tren
Usai Menyesal, Menteri Basuki Klarifikasi Tapera Ditunda dan Bakal Lapor Jokowi

Usai Menyesal, Menteri Basuki Klarifikasi Tapera Ditunda dan Bakal Lapor Jokowi

Tren
Nasib Mahasiswa UM Palembang Pelaku Plagiat Skripsi, Gagal Wisuda dan Diskors

Nasib Mahasiswa UM Palembang Pelaku Plagiat Skripsi, Gagal Wisuda dan Diskors

Tren
Air Terjun di China Tuai Protes karena Mengalir dari Pipa Buatan Manusia

Air Terjun di China Tuai Protes karena Mengalir dari Pipa Buatan Manusia

Tren
Suntik KB pada Kucing Disebut Bisa Picu Kanker, Benarkah?

Suntik KB pada Kucing Disebut Bisa Picu Kanker, Benarkah?

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com