Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Daftar Panglima TNI dari Matra AL, Terbaru Yudo Margono

Kompas.com - 19/12/2022, 15:30 WIB
Yefta Christopherus Asia Sanjaya,
Rendika Ferri Kurniawan

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Laksamana Yudo Margono resmi dilantik sebagai Panglima TNI oleh Presiden Jokowi di Istana Negara Jakarta, Senin (19/12/2022).

Ia menggantikan Jenderal Andika Perkasa yang bakal memasuki masa pensiun pada tanggal 21 Desember 2022 mendatang.

Dilantiknya Yudo Margono terbilang menarik karena ia menjadi Panglima TNI ketiga yang berasal dari matra Angkatan Laut (AL).

Sebelumnya, ada nama Laksamana (Purn) Widodo Adi Sutjipto dan Laksamana (Purn) Agus Suhartono yang pernah menduduki posisi ini.

Lalu, bagaimana sepak terjang Yudo Margono, Widodo Adi Sutjipto, dan Agus Suhartono yang sama-sama dari matra AL sebelum menjadi Panglima TNI?

Baca juga: Profil dan Kekayaan Yudo Margono, Dilantik Jadi Panglima TNI Hari Ini

1. Yudo Margono

Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL) Laksamana Yudo Margono usai disahkan sebagai Panglima TNI oleh DPR, Selasa (13/12/2022).KOMPAS.com/NICHOLAS RYAN ADITYA Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL) Laksamana Yudo Margono usai disahkan sebagai Panglima TNI oleh DPR, Selasa (13/12/2022).
Dikutip dari Antara, Yudo Margono yang saat ini menduduki puncak kepemimpinan TNI lahir di Madiun, 26 November 1965.

Kariernya di militer dimulai ketika lulus dari Akademi Angkatan Laut ke-33 pada tahun 1988 silam.

Diketahui, Yudo Margono sempat menduduki beberapa posisi sebelum kiprahnya melejit seperti sekarang ini.

Ia pernah dipercaya sebagai Asisten Perwira Divisi Senjata Artileri Rudal di KRI YNS 331 (1988) dan Kadep Ops KRI Ki Hajar Dewantara 364.

Posisi lain yang pernag ia emban, seperti Komandan Satkat Koarmatim dan Panglima Komando Lintas Militer.

Nama Yudo Margono semakin mentereng ketika menduduki posisi sebagai Panglima Komando Armada I untuk kawasan laut Indonesia barat.

Pasalnya, timnya pada saat itu berhasil menyelamatkan kotak hitam atau black box Lion Air PK-LQP yang jatuh di perairan Karawang.

Dari situlah, perjalanan Yudo Margono berlanjut sebagai Panglima Komando Gabungan Wilayah Pertahanan (Pangkogabwilhan) I.

Sebagai Pangkogabwilhan I, ia mampu meredakan ketegangan yang terjadi di Natuna, Kep Riau setelah manuver kapal China di wilayah ini.

Yudo Margono kemudian ditunjuk sebagai Kepala Staf AL (Kasal) pada tahun 2020 dan namanya diusulkan sebagai Panglima TNI oleh Presiden Jokowi.

Nama Yudo Margono dikirimkan ke DPR sebagai pengganti Andika Perkasa pada tanggal 28 November yang lalu.

Baca juga: Jokowi Resmi Lantik Yudo Margono Jadi Panglima TNI

2. Widodo Adi Sutjipto

Mantan Panglima TNI, Laksamana (Purn) Widodo Adi Sutjipto.p2k.unkris.ac.id Mantan Panglima TNI, Laksamana (Purn) Widodo Adi Sutjipto.

Tak kalah mentereng dari Yudo Margono, Widodo Adi Sutjipto menjadi Panglima TNI pada masanya yang kaya rekam jejak.

Dilansir dari Kemenkopolhukam, ia pernah menduduki berbagai jabatan sebelum dilantik menjadi Panglima TNI.

Di antaranya Perwira Senjata KRI Irian, Komandan KRI Abdul Halim Perdanakusuma, Kepala Staf Armada RI Kawasan Barat, dan Panglima Armada RI Kawasan Barat.

Karier militer Widodo Adi Sutjipto lantas berlanjut sebagai KASAL dan Wakil Panglima TNI setelah dipilih oleh Presiden BJ Habibie pada tahun 1999.

Presiden Abdurrahman Wahid alias Gus Dur kemudian menunjuk pria kelahiran Boyolali, 1 Agustus 1944 ini sebagai Panglima TNI.

Ia menjabat sebagai Panglima TNI mulai 26 Oktober 1999 sampai 7 Juni 2002.

Saat itu, nama Widodo Adi Sutjipto mencuri perhatian publik lantaran menjadi Panglima TNI pertama yang berasal dari AL.

Setelah pensiun dari TNI, Presiden SBY menunjuknya sebagai Menteri Koordinator Hukum, Politik dan Keamanan pada tanggal 20 Oktober 2004.

Kariernya di politik kembali berlanjut sebagai Menteri Dalam Negeri pada tanggal 2 April 2007.

Baca juga: Profil dan Kekayaan Yudo Margono, Dilantik Jadi Panglima TNI Hari Ini

3. Agus Suhartono

Laksamana Agus Suhartono.(KOMPAS IMAGES/DHONI SETIAWAN ) Laksamana Agus Suhartono.

Panglima TNI lainnya yang berasal dari AL adalah Agus Suhartono yang lahir di Blitar, 25 Agustus 1955.

Ia menduduki puncuk pimpinan TNI setelah namanya diusulkan sebagai calon tunggal Panglima TNI oleh Presiden SBY tahun 2010.

Dilansir dari Tribunnews Wiki, Agus Suhartono lulus dari Akabri tahun 1978 dan sempat menempuh pendidikan di Sekolah Staf dan Komando TNI AL, Sesko TNI, dan Lemhanas.

Sepanjang kariernya di militer, ia sempat dipercaya menjadi Asisten Operasi KSAL hingga Irjen Departemen Pertahanan.

Tongkat estafet Panglima TNI mulai mendekat kepadanya setelah menduduki posisi sebagai Kasal tahun 2009-2010.

Presiden SBY lantas menunjuknya sebagai Panglima TNI setelah diusulkan sebagai calon tunggal kepadaa DPR.

Baca juga: Yudo Margono Jadi Panglima TNI Baru, Puan Maharani: Semoga Amanah

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Terkini Lainnya

Pj Gubernur Jabar Perketat Pelaksanaan Study Tour, Simak Aturannya

Pj Gubernur Jabar Perketat Pelaksanaan Study Tour, Simak Aturannya

Tren
Kasus Perempuan yang Meninggal usai Cabut Gigi Berlanjut, Suami Akan Laporkan Klinik ke Polisi

Kasus Perempuan yang Meninggal usai Cabut Gigi Berlanjut, Suami Akan Laporkan Klinik ke Polisi

Tren
Daftar 19 Operasi yang Ditanggung BPJS Kesehatan 2024

Daftar 19 Operasi yang Ditanggung BPJS Kesehatan 2024

Tren
Jasa Raharja Beri Santunan untuk Korban Kecelakaan Maut di Subang, Ini Besarannya

Jasa Raharja Beri Santunan untuk Korban Kecelakaan Maut di Subang, Ini Besarannya

Tren
Media Asing Soroti Penampilan Perdana Timnas Sepak Bola Putri Indonesia di Piala Asia U17 2024

Media Asing Soroti Penampilan Perdana Timnas Sepak Bola Putri Indonesia di Piala Asia U17 2024

Tren
Seorang Bocah Berusia 7 Tahun Meninggal Setelah Keracunan Mi Instan di India

Seorang Bocah Berusia 7 Tahun Meninggal Setelah Keracunan Mi Instan di India

Tren
Apa Itu KRIS? Pengganti Kelas BPJS Kesehatan per 30 Juni 2025

Apa Itu KRIS? Pengganti Kelas BPJS Kesehatan per 30 Juni 2025

Tren
Kata Media Asing soal Kecelakaan di Subang, Soroti Buruknya Standar Keselamatan di Indonesia

Kata Media Asing soal Kecelakaan di Subang, Soroti Buruknya Standar Keselamatan di Indonesia

Tren
Pendaftaran STIS 2024 Dibuka 15 Mei, Total 355 Kuota, Lulus Jadi CPNS

Pendaftaran STIS 2024 Dibuka 15 Mei, Total 355 Kuota, Lulus Jadi CPNS

Tren
Mencari Bus Pariwisata yang Layak

Mencari Bus Pariwisata yang Layak

Tren
DNA Langka Ditemukan di Papua Nugini, Disebut Bisa Kebal dari Penyakit

DNA Langka Ditemukan di Papua Nugini, Disebut Bisa Kebal dari Penyakit

Tren
Duduk Perkara Komika Gerallio Dilaporkan Polisi atas Konten yang Diduga Lecehkan Bahasa Isyarat

Duduk Perkara Komika Gerallio Dilaporkan Polisi atas Konten yang Diduga Lecehkan Bahasa Isyarat

Tren
Arab Saudi Bangun Kolam Renang Terpanjang di Dunia, Digantung 36 Meter di Atas Laut

Arab Saudi Bangun Kolam Renang Terpanjang di Dunia, Digantung 36 Meter di Atas Laut

Tren
Penjelasan Pertamina soal Pegawai SPBU Diduga Intip Toilet Wanita

Penjelasan Pertamina soal Pegawai SPBU Diduga Intip Toilet Wanita

Tren
Kelas BPJS Kesehatan Dihapus Diganti KRIS Maksimal 30 Juni 2025, Berapa Iurannya?

Kelas BPJS Kesehatan Dihapus Diganti KRIS Maksimal 30 Juni 2025, Berapa Iurannya?

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com