"Layaknya kalau seseorang mengikuti ujian atau tes harusnya fokus ya, tidak lirik sana sini atau tengok sana sini," kata dia saat dihubungi Kompas.com, Minggu (18/12/2022).
Lebih lanjut dirinya menyampaikan bahwa bisa saja gerakan makan minum, atau aktivitas lain dianggap tidak selayaknya orang melakukan tes.
"Nah, bisa saja gerakan makan, minum atau aktivitas lainnya dianggap tidak selayaknya orang melakukan tes, dan bisa dianggap pelanggaran," terangnya.
Saat ditanya lebih lanjut mengenai betulkah saat tes tersebut ada teknologi AI yang memantau mengenai aktivitas tersebut, pihaknya enggan menjelaskan detil.
"Intinya peserta diminta jujur, dan mereka harus paham bahwa gerak gerik mereka diawasi," terangnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.