Update Corona 24 Oktober: Kasus Pertama XBB di Indonesia | Spanyol Hapus Aturan Covid-19 bagi Turis

KOMPAS.com - Kasus Covid-19 di Indonesia dan dunia terus mengalami penambahan.

Berdasarkan data Worldometers pada Senin (24/10/2022) pagi, total kasus virus corona secara global adalah 632.872.527 kasus.

Sebanyak 611.696.358 telah sembuh, sedangkan 6.582.599 lainnya meninggal dunia.

Adapun kasus aktif yang tercatat hingga kini, sejumlah 14.593.570 pasien.

Total 99,7 persen atau 14.555.036 pasien mengalami gejala ringan. Sedangkan, 0,3 persen sisanya atau 38.534 kasus dalam kondisi serius.

Berikut 5 negara yang melaporkan kasus Covid-19 terbanyak:

• Amerika Serikat: 99.071.496 kasus, 1.092.795 kematian, dan 96.504.525 kasus sembuh.
• India: 44.643.253 kasus, 528.961 kematian, dan 44.090.349 kasus sembuh.
• Perancis: 36.599.821 kasus, 156.337 kematian, dan 35.327.613 kasus sembuh.
• Jerman: 35.172.693 kasus, 152.482 kematian, dan 33.297.700 kasus sembuh.
• Brasil: 34.828.916 kasus, 687.665 kematian, dan 33.998.942 kasus sembuh.

*Catatan: data yang ditampilkan dapat berubah sewaktu-waktu.

Baca juga: Wanti-wanti Kemenkes soal Omicron XBB Terdeteksi di Indonesia

Update corona Indonesia

Berdasarkan data Kementerian Kesehatan, kasus harian virus corona di Indonesia masih dilaporkan turun.

Per Minggu (23/10/2022) pukul 16.00 WIB, Covid-19 bertambah 1.685 kasus, sehingga total konfirmasi menjadi 6.470.961 kasus.

Adapun total kasus corona aktif di Indonesia sejumlah 19.385 kasus.

Pasien sembuh bertambah sebanyak 1.206, sehingga recovery rate kasus Covid-19 di Indonesia menjadi 97,3 persen.

Sementara itu, pasien meninggal dunia akibat virus corona per Minggu sore dilaporkan sebanyak 13 jiwa.

Berikut update kasus harian yang sudah dilaporkan Kementerian Kesehatan hingga Minggu (23/10/2022):

• Total pasien positif: 6.470.961 kasus
• Total kasus aktif: 19.385 kasus (0,3 persen)
• Total kasus sembuh: 6.293.147 kasus (97,3 persen)
• Total korban meninggal: 158.429 kasus (2,4 persen).

Berikut update Covid-19 di berbagai negara dunia:

Baca juga: Kasus Pertama Covid-19 Omicron XBB di RI: Gejala hingga Penularannya

Kasus pertama Omicron XBB terdeteksi di Indonesia

SHUTTERSTOCK/FunKey Factory Ilustrasi pasien koinfeksi. Seseorang bisa mengalami koinfeksi virus yakni terinfeksi Covid-19, cacar monyet dan HIV secara bersamaan.