Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sakit Kepala Sebelah Kanan, Apa Penyebabnya?

Kompas.com - 19/09/2022, 20:30 WIB
Nur Fitriatus Shalihah,
Inten Esti Pratiwi

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Sakit kepala bisa terjadi hanya di sisi kanan saja. Selain sakit kepala, kadang disertai juga dengan gejala lainnya.

Sakit kepala bisa terjadi pada orang dewasa, kapan saja dan di mana saja. Hal tersebut adalah hal yang lumrah.

Lantas, apa penyebab sakit kepala sebelah kanan?

1. Masalah neurologis

Dilansir Medical News Today, 5 Januari 2022, berbagai masalah di otak dapat menyebabkan nyeri satu sisi. Kondisi ini bisa menjadi penyebab sakit kepala sebelah kanan:

  • Neuralgia oksipital: gejalanya meliputi nyeri tajam di bagian belakang kepala dan leher, nyeri di belakang mata, dan kepekaan terhadap cahaya.
  • Arteritis temporal: gejalanya berupa nyeri otot dan sakit kepala parah di satu sisi kepala. Gejala lainnya seperti kelelahan, nyeri rahang, dan pelipis yang lembut.
  • Neuralgia trigeminal: gejalanya rasa sakit yang hebat di wajah dan kepala. Sakit biasanya hanya mempengaruhi satu sisi pada satu waktu. Hal ini disebabkan oleh gangguan pada saraf trigeminal di dasar otak.

2. Penggunaan obat

Sakit kepala sebelah kanan juga dapat terjadi sebagai efek samping dari resep atau obat bebas (OTC).

Selain itu bisa jadi karena penggunaan obat yang berlebihan, termasuk obat penghilang rasa sakit yang dijual bebas seperti:

  • Asetaminofen (Tylenol)
  • Aspirin
  • Ibuprofen (Motrin, Advil)

Jenis sakit kepala ini disebut sakit kepala rebound. Menurut Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) itu adalah jenis yang paling umum dari gangguan sakit kepala sekunder.

Sakit kepala sekunder adalah sakit kepala yang disebabkan oleh kondisi lain. Sakit kepala yang disebabkan oleh penggunaan obat yang berlebihan seringkali terjadi paling parah saat bangun tidur.

Baca juga: 8 Penyebab Mengapa Kita Sering Sakit Kepala ketika Bangun Pagi

3. Penyebab lainnya

Sakit kepala sebelah kanan juga bisa disebabkan kondisi berikut:

  • Alergi
  • Aneurisma, dinding arteri yang lemah atau menonjol
  • Kelelahan
  • Cedera kepala
  • Infeksi, termasuk infeksi sinus
  • Fluktuasi kadar gula darah yang disebabkan karena tidak makan
  • Ketegangan otot atau simpul di leher
  • Tumor.

Baca juga: Meredakan Sakit Kepala pada Anak Tanpa Obat

Apa jenis sakit kepala yang mempengaruhi sisi kanan?

Diketahui ada lebih dari 300 jenis sakit kepala dan 90 persen di antaranya tidak diketahui penyebabnya. Berikut ini jenis sakit kepala sebelah kanan:

1. Migrain

Genetika dianggap berperan dalam sakit kepala migrain. Ini adalah sakit kepala parah yang menyebabkan sensasi berdenyut di kepala. Sakit kepala migrain bisa berlangsung hingga 72 jam.

Sensasi berdenyut yang parah atau berdenyut biasanya disertai dengan:

  • Penglihatan kabur
  • Mual
  • Kepekaan terhadap cahaya
  • Kepekaan terhadap suara
  • Muntah.

Berikut ini penyebab atau pemicu migrain:

  • Cahaya terang
  • Perubahan cuaca (kelembaban, panas, tekanan)
  • Stres emosional atau kecemasan
  • Makanan dan minuman, seperti alkohol, coklat, keju, dan daging yang diawetkan
  • Perubahan hormonal pada wanita
  • Suara keras
  • Melewatkan makan
  • Bau yang kuat
  • Kelelahan
  • Terlalu banyak atau terlalu sedikit tidur.

Ilustrasi migrain, penyebab migrain, gejala migrain, mengatasi migrain, obat migrain. Shutterstock/ZephyrMedia Ilustrasi migrain, penyebab migrain, gejala migrain, mengatasi migrain, obat migrain.

2. Sakit kepala cluster

Sakit kepala cluster juga bisa menyerang sisi kanan. Rasa sakitnya intens dan biasanya terletak di sekitar mata.

Ini juga dapat menyebar ke area lain di kepala seperti wajah, leher dan bahu. Orang biasanya sering mengalami serangan sakit kepala (cluster) selama berminggu-minggu atau berbulan-bulan sebelum masa remisi.

Gejala lain dari sakit kepala cluster meliputi:

  • Wajah berkeringat
  • Kulit pucat atau memerah
  • Mata merah atau berair
  • Kegelisahan
  • Hidung tersumbat atau meler
  • Pembengkakan di sekitar mata yang terkena.

Baca juga: Agar Migrain Tak Makin Parah, Hindari 5 Makanan dan Minuman Ini

3. Sakit kepala tegang

Sakit kepala tegang adalah jenis sakit kepala yang paling umum terjadi pada 75 persen orang.

Gejalanya meliputi:

  • Kelembutan kulit kepala
  • Otot bahu dan leher yang lembut atau kencang
  • Sesak atau tekanan di dahi, samping, atau belakang kepala.

Gejala biasanya berlangsung selama beberapa menit hingga beberapa jam dan tingkat keparahannya ringan hingga sedang.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Terkini Lainnya

Uni Eropa Segera Larang Retinol Dosis Tinggi di Produk Kecantikan

Uni Eropa Segera Larang Retinol Dosis Tinggi di Produk Kecantikan

Tren
Hamas Terima Usulan Gencatan Senjata, Israel Justru Serang Rafah

Hamas Terima Usulan Gencatan Senjata, Israel Justru Serang Rafah

Tren
Pengakuan TikToker Bima Yudho Dapat Tawaran Endorse Bea Cukai, DBC: Tak Pernah Ajak Kerja Sama

Pengakuan TikToker Bima Yudho Dapat Tawaran Endorse Bea Cukai, DBC: Tak Pernah Ajak Kerja Sama

Tren
Mengenal Rafah, Tempat Perlindungan Terakhir Warga Gaza yang Terancam Diserang Israel

Mengenal Rafah, Tempat Perlindungan Terakhir Warga Gaza yang Terancam Diserang Israel

Tren
Fortuner Polda Jabar Tabrak Elf Picu Kecelakaan di Tol MBZ, Pengemudi Diperiksa Propam

Fortuner Polda Jabar Tabrak Elf Picu Kecelakaan di Tol MBZ, Pengemudi Diperiksa Propam

Tren
Alasan Polda Metro Jaya Kini Kirim Surat Tilang via WhatsApp

Alasan Polda Metro Jaya Kini Kirim Surat Tilang via WhatsApp

Tren
UPDATE Identitas Korban Meninggal Tabrakan KA Pandalungan Vs Mobil di Pasuruan, Berasal dari Ponpes Sidogiri

UPDATE Identitas Korban Meninggal Tabrakan KA Pandalungan Vs Mobil di Pasuruan, Berasal dari Ponpes Sidogiri

Tren
Salinan Putusan Cerai Ria Ricis Beredar di Medsos, Bagaimana Aturan Publikasi Dokumen Perceraian?

Salinan Putusan Cerai Ria Ricis Beredar di Medsos, Bagaimana Aturan Publikasi Dokumen Perceraian?

Tren
Spyware Mata-mata asal Israel Diduga Dijual ke Indonesia

Spyware Mata-mata asal Israel Diduga Dijual ke Indonesia

Tren
Idap Penyakit Langka, Seorang Wanita di China Punya Testis dan Kromosom Pria

Idap Penyakit Langka, Seorang Wanita di China Punya Testis dan Kromosom Pria

Tren
Ribuan Kupu-kupu Serbu Kantor Polres Mentawai, Fenomena Apa?

Ribuan Kupu-kupu Serbu Kantor Polres Mentawai, Fenomena Apa?

Tren
Ramai soal Susu Dicampur Bawang Goreng, Begini Kata Ahli Gizi

Ramai soal Susu Dicampur Bawang Goreng, Begini Kata Ahli Gizi

Tren
57 Tahun Hilang Saat Perang Vietnam, Tentara Amerika Ini 'Ditemukan'

57 Tahun Hilang Saat Perang Vietnam, Tentara Amerika Ini "Ditemukan"

Tren
5 Tahun Menjabat, Sekian Uang Pensiun Seumur Hidup Anggota DPR RI

5 Tahun Menjabat, Sekian Uang Pensiun Seumur Hidup Anggota DPR RI

Tren
Kisah Celia, Wanita yang Tidak Makan Selama 4 Tahun akibat Sindrom Langka

Kisah Celia, Wanita yang Tidak Makan Selama 4 Tahun akibat Sindrom Langka

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com