Candi Shore merupakan 1 dari 10 Candi Mahabalipuram. Candi ini terletak di sepanjang pantai Mahabalipuram yang terletak di sepanjang Teluk Benggala, India.
Candi ini populer karena arsitekturnya yang unik dan merupakan salah satu situs warisan di dunia yang ditetapkan oleh UNESCO.
?????? ..
Shore Temple Mahabalipuram , Tamilanadu, Bharat pic.twitter.com/4PcRas6zyT
— Manish Yadav (@ManishBJP4UP) June 13, 2020
Menurut Trans India Travels, biaya masuk Candi Shore adalah 10 Rupee India untuk turis lokal dan 340 Rupee India untuk turis mancanegara. Sementara biaya masuk untuk anak-anak berusia kurang dari 15 tahun adalah gratis.
Harga tiket masuk Candi Shore tersebut setara dengan Rp 1.859 untuk turis lokal, dan Rp 63.227 untuk turis mancanegara.
Baca juga: Alasan Luhut Putuskan Tiket Turis Lokal Candi Borobudur Rp 750.000
Canti Tikal merupakan situs yang terletak di Guatemala, Amerika Tengah. Candi ini merupakan kota Maya terbesar pada 200 hingga 900 M dengan perkiraan populasi antara 100.000 dan 200.000 jiwa.
Tikal berisi 6 piramida dengan yang terbesar Piramida Candi IV dengan tinggi sekitar 72 meter dan dibangun pada 720 Masehi. Candi IV adalah candi terbesar yang dibangun di wilayah tersebut.
Tikal (Temple IV)
— Helena Ereditsh Dr (@ereditsh) January 31, 2021
Tikal was the largest Mayan city between ca. 200 to 900 AD with an estimated population between 100,000 and 200,000 inhabitants. Tikal contains 6 very large step pyramids. pic.twitter.com/ukHabpC0g8
Dilansir dari tikalpark, harga tiket masuk Candi Tikal IV adalah 22 dollar US per orang atau setara dengan Rp 317.537.
Candi Karnak merupakan situs yang kuno tak terletak di Luxor, Mesir. Situs ini merupakan situs terbesar di dunia yang mewakili pencapaian gabungan dari banyak generasi pembangunan Mesir.
Karnak sebenarnya terdiri dari beberapa candi. Salah satu struktur paling terkenal di Karnak adalah Hypostyle Hall dengan aula seluas 5.000 meter persegi dan 134 tiang besar yang disusun dalam 16 baris dengan ketinggian 24 meter.
Karnak Temple in Luxor Egypt ???????? pic.twitter.com/tMUo9IuzF7
— RASHA AMER®??????????????????????????????????Say that my prayer, m (@Rashara50808361) June 4, 2022
Magnificent shot of the sunrise in the Karnak temple, Luxor, Egypt pic.twitter.com/1Eo8ElQB2n
— This Is Wonderful Egypt (@ThisIsWonderfu1) May 29, 2022
Meskipun mengalami kerusakan, candi tersebut masih terlihat menawan dan memiliki daya tarik tersendiri.
Dilansir dari Egypt Tailor Made Tours, biaya masuk obyek wisata tersebut adalah 200 Pound Mesir atau setara dengan Rp 154.947.
Baca juga: Malam Ini, Festival Lampion Waisak 2022 di Candi Borobudur, Ini Jadwalnya
Stupa Jetavanaramaya merupakan salah satu obyek wisata yang terletak di kota Anuradhapura, Sri Lanka. Stupa ini dibangun oleh Raja Mahasena pada abad ke-3 Masehi dan membutuhkan waktu 15 tahun untuk menyelesaikannya.
The Jetavanaramaya is a Buddhist Stupa located in the ruins of Jetavana in the ancient city Anuradhapura.
It is one of the eight sacred places in Sri Lanka, and it is considered as the tallest Buddhist Stupa in the ancient world, with a height of 400 feet. #CliosChronicles pic.twitter.com/B8yZhRl2jl
— Clio's Chronicles (@CliosChronicles) April 20, 2020
Jetavanaramaya
— Helena Ereditsh Dr (@ereditsh) January 31, 2021
Located in the city of Anuradhapura, Sri Lanka, the Jetavanaramaya is the largest stupa in the world if measured by volume. The temple was built by king Mahasena in the 3rd century AD and took 15 years to complete pic.twitter.com/pNYorRtfau
Jetavanaramaya tersusun dari 93,3 juta batu bata yang dipanggang untuk menompa konstruksinya. Ketinggian stupa ini mencapai 122 meter.
Dikutip dari Anuradhapura, harga tiket masuk stupa ini dibanderol sekitar 3.250 Rupee Sri Lanka per pengunjung atau setara dengan Rp 129.878.
14. Around 300 AD, King Mahasena of Anuradhapura built the Jetavanaramaya stupa, at the time the third tallest structure in the world, after the two largest pyramids of Egypt. ???????? pic.twitter.com/yFX90xYfW6
— Patrick Chovanec (@prchovanec) January 26, 2019