Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Penyebab Rambut Rontok dan Bahan Alami untuk Mengatasinya

Kompas.com - 18/05/2022, 10:14 WIB
Luthfia Ayu Azanella,
Sari Hardiyanto

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Memiliki rambut yang indah dan kuat merupakan idaman setiap orang, khususnya kaum perempuan.

Bagi mereka, rambut merupakan mahkota yang harus terpelihara keindahannya.

Sayangnya, banyak permasalahan yang timbul pada rambut, salah satu yang paling banyak terjadi adalah rambut rontok.

Rambut rontok dapat sangat mengganggu seseorang dan mengurangi rasa percaya dirinya. Terlebih jika rontok yang terjadi sudah begitu parah sehingga menyebabkan sebagian area kepalanya pitak.

Baca juga: Cara Cepat Tidur Nyenyak, Hanya Butuh 10-60 Detik

Penyebab rambut rontok

Rontoknya helaian rambut dari kulit kepala pasti memiliki sebab.

Dilansir dari Express, setidaknya ada 5 sebab utama rambut rontok. Berikut adalah uraiannya:

1. Genetik

Faktor yang memdominasi terjadinya kerontokan rambut, khususnya pada kaum laki-laki, adalah faktor genetik atau keturunan.

Rontok akibat genetik disebut sebagai Androgenetic alopecia.

Proses rontoknya rambut akibat faktor genetik ini berlangsung lambat namun progresif.

Awalnya rambut hanya kehilangan ketebalannya. Lama-kelamaan mereka akan rontok dan bahkan menyebabkan area pitak di kepala mulai terlihat.

Baca juga: Video Viral Pasien Covid-19 Alami Rambut Rontok, Ini Penjelasannya

2. Stres

Ilustrasi rambut rontok.slavoljubovski Ilustrasi rambut rontok.

Faktor kedua adalah kondisi pikiran yang stres dan dipenuhi rasa cemas.

Stres disebut dapat menyebabkan rambut rontok yang tidak normal.

Ciri-cirinya, Anda akan kehilangan rambut hingga lebih dari 100 helai dalam sehari.

Hal ini akan terus terjadi hingga lebih dari 1 bulan.

3. Rontok musiman

Pada musim semi dan musim gugur, biasanya rambut akan lebih banyak rontok.

Ahli menyebut ini sebagai proses peremajaan rambut alami.

Meski banyak rambut yang rontok, Anda bisa melihat di kepala Anda ada banyak rambut baru yang sedang tumbuh.

Namun perlu diingat, kerontokan yang disebabkan oleh alasan ini tidak akan berlangsung lebih dari 3 bulan.

Baca juga: Ini Bahayanya jika Tidur dengan Kondisi Rambut Masih Basah

4. Penuaan

Semakin tua umur seseorang, maka kekuatan rambut juga akan semakin menurun.

Dalam dunia medis kondisi ini disebut sebagai senescent alopecia.

Seperti kulit yang akan terpengaruh usia, rambut juga semakin menipis, rapuh, dan lebih banyak rontok seiring berjalannya waktu.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Ribuan Kupu-kupu Serbu Kantor Polres Mentawai, Fenomena Apa?

Ribuan Kupu-kupu Serbu Kantor Polres Mentawai, Fenomena Apa?

Tren
Ramai soal Susu Dicampur Bawang Goreng, Begini Kata Ahli Gizi

Ramai soal Susu Dicampur Bawang Goreng, Begini Kata Ahli Gizi

Tren
57 Tahun Hilang Saat Perang Vietnam, Tentara Amerika Ini 'Ditemukan'

57 Tahun Hilang Saat Perang Vietnam, Tentara Amerika Ini "Ditemukan"

Tren
5 Tahun Menjabat, Sekian Uang Pensiun Seumur Hidup Anggota DPR RI

5 Tahun Menjabat, Sekian Uang Pensiun Seumur Hidup Anggota DPR RI

Tren
Kisah Celia, Wanita yang Tidak Makan Selama 4 Tahun akibat Sindrom Langka

Kisah Celia, Wanita yang Tidak Makan Selama 4 Tahun akibat Sindrom Langka

Tren
Tema Met Gala dari Masa ke Masa, 'Sleeping Beauties: Reawakening Fashion' Jadi Tajuk 2024

Tema Met Gala dari Masa ke Masa, "Sleeping Beauties: Reawakening Fashion" Jadi Tajuk 2024

Tren
Cabut Gigi Bungsu, ke Dokter Gigi Umum atau Spesialis Bedah Mulut?

Cabut Gigi Bungsu, ke Dokter Gigi Umum atau Spesialis Bedah Mulut?

Tren
Cara Daftar Anggota PPS Pilkada 2024, Berikut Syarat dan Prosedurnya

Cara Daftar Anggota PPS Pilkada 2024, Berikut Syarat dan Prosedurnya

Tren
Profil CNF Clairefontaine di Perancis, Tempat Pertandingan Indonesia Vs Guinea

Profil CNF Clairefontaine di Perancis, Tempat Pertandingan Indonesia Vs Guinea

Tren
Kronologi Fortuner Polda Jabar Picu Kecelakaan Beruntun di Tol MBZ, Diselesaikan secara Kekeluargaan

Kronologi Fortuner Polda Jabar Picu Kecelakaan Beruntun di Tol MBZ, Diselesaikan secara Kekeluargaan

Tren
Tabrakan KA Pandalungan Vs Mobil Terjadi di Pasuruan, 3 Orang Meninggal Dunia

Tabrakan KA Pandalungan Vs Mobil Terjadi di Pasuruan, 3 Orang Meninggal Dunia

Tren
Kisah Pemuda China, Rela Hidup Hemat demi Pacar tapi Berakhir Tragis

Kisah Pemuda China, Rela Hidup Hemat demi Pacar tapi Berakhir Tragis

Tren
6 Alasan Mengapa Anjing Peliharaan Menatap Pemiliknya, Apa Saja?

6 Alasan Mengapa Anjing Peliharaan Menatap Pemiliknya, Apa Saja?

Tren
Pacitan Diguncang Gempa M 5,0 Selasa Pagi, Ini Wilayah yang Merasakannya

Pacitan Diguncang Gempa M 5,0 Selasa Pagi, Ini Wilayah yang Merasakannya

Tren
Analisis Gempa Pacitan M 5,0 Selasa Pagi, Disebabkan Deformasi Batuan di Lempeng Indo-Australia

Analisis Gempa Pacitan M 5,0 Selasa Pagi, Disebabkan Deformasi Batuan di Lempeng Indo-Australia

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com