Cara tersebut bisa dilakukan hanya dengan berjalan cepat atau berlari. Bagi sebagian orang yang terbiasa berjalan cepat, bisa mencoba melakukan fast/power walking.
Fast/power walking merupakan jalan cepat yang dilakukan dengan mengatur waktu jarak tempuh suatu rute.
Usahakan rute tersebut dapat Anda selesaikan kurang dari waktu tempuh normalnya.
Baca juga: Cara Menurunkan Berat Badan dengan Berjalan Kaki
Cara berikutnya yang dapat dilakukan untuk membakar lemak lebih banyak dengan berjalan kaki adalah menambah beban saat berjalan.
Anda bisa membawa pemberat selama berjalan untuk meningkatkan pembakaran lemak di dalam tubuh.
Mulailah dengan pemberat berbobot ringan, misalnya 0,5 dampai 1 kilogram.
Selain membawa pemberat, Anda juga bisa mengenakan pakaian tebal saat berjalan.
Dikutip dari Kompas.com, sebuah studi menyimpulkan bahwa seseorang yang berjalan mengenakan rompi di kecepatan 2,5 mil per jam (mph) mampu membakar kalori 12 persen lebih banyak dibandingkan mereka yang tidak mengenakan rompi.
Dari studi tersebut rompi yang dikenakan memiliki bobot sekitar 15 persen dari berat badannya. Kendati demikian, penggunaan bobot rompi ini tidak boleh sembarangan.
Anda sebaiknya menggunakannya sesuai anjuran dokter.
Cara ini dapat meningkatkan kebutuhan energi yang diperlukan untuk berjalan kaki sehingga lemak di dalam tubuh dapat keluar melalui keringat, air, urine, dan cairan tubuh lainnya.
Baca juga: Cara Menjaga Berat Badan lewat Gizi Seimbang
Cara lain yang dapat dilakukan untuk membakar lemak lebih banyak dengan berjalan kaki adalah menggabungkan aktivitas tersebut dengan gerakan olah raga lainnya.
Sebagai contoh, Anda bisa menambahkan gerakan olah raga seperti push-up, squat, squat thrust, trisep dips, dan gerakan lunges.
Menambahkan gerakan olah raga dapat membantu membentuk otot dan meningkatkan detak jantung sehingga dapat melatihan stamina tubuh Anda.
Selain itu, mengombinasikan kebiasaan berjalan kaki dengan beberapa gerakan olah raga akan membuat aktivitas jalan kaki Anda menjadi tidak membosankan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.