MAKNA terminologi Klasik menurut KBBI adalah:
1. mempunyai nilai atau mutu yang diakui dan menjadi tolok ukur kesempurnaan yang abadi; tertinggi;
2. karya sastra yang bernilai tinggi serta langgeng dan sering dijadikan tolok ukur atau karya susastra zaman kuno yang bernilai kekal;
3. bersifat seperti seni klasik, yaitu sederhana, serasi, dan tidak berlebihan;
4. termasyhur karena bersejarah;
5. tradisional dan indah (tentang potongan pakaian, kesenian, dan sebagainya
Semula saya berpegang teguh pada makna yang dibakukan oleh KBBI. Sampai pada suatu saat saya mengikuti audisi untuk menempuh studi seni musik di Jerman.
Tim profesor seni musik Jerman yang menguji menegaskan syarat saya harus memainkan empat komposisi musik.
Masing-masing dari era barok, klasik, romantik dan kontemporer abad XX di mana pada masa itu saya hidup.
Karena saya sudah terbiasa dengan anggapan bahwa semua karya komponis musik yang dipelajari di akademi musik adalah musik klasik, maka saya langsung memainkan Intermezzo opus 118 nomor 2 mahakarya Johannes Brahms.
Namun, setelah susah payah menafsirkan mahakarya Brahms nan indah dibelai polifoni kontrapunktual dahsyat itu, tim profesor yang menguji menyatakan saya memainkan komposisi pianoforte bukan klasik, tetapi romantik.
Kemudian tim profesor mempersilakan saya memainkan komposisi pianoforte klasik.
Sambil kebingungan, saya memainkan prelude dari Suita Inggris dalam g kecil mahakarya Johann Sebastian Bach.
Ternyata para profesor musik Jerman menyatakan itu bukan musik klasik, tapi barok.
Sambil makin bingung, saya nekad menampilkan Allegro Barbaro mahakarya Bela Bartok dengan gebrakan pianistik super perkusif yang sebenarnya bukan selera mau pun keahlian saya.
Lagi-lagi para profesor menegur saya karena memainkan bukan musik klasik, tapi modern dalam arti abad XX.
Akhirnya saya menyerah dengan mengakui tidak mengerti musik apa yang sebenarnya para profesor ingin dengar.
Seorang anggota tim penguji meminta saya memainkan mahakarya Joseph Haydn atau Wolfgang Amadeus Mozart atau Ludwig van Beethoven.
Dengan penuh semangat, saya menampilkan Sonata untuk pianoforte opus 53 dalam C besar yang tersohor dengan julukan Waldstein.