Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Viral Order Gojek di Malang Dapat Driver Lokasi di Medan, Ini Tanggapan Gojek

Kompas.com - 27/03/2021, 12:37 WIB
Dandy Bayu Bramasta,
Inggried Dwi Wedhaswary

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Sebuah unggahan dari warganet saat order layanan Gomart dari Gojek mendapat driver yang lokasinya beda pulau, viral di media sosial.

Unggahan tersebut dibagikan oleh pemilik akun Facebook Romi Agung Firmansyah di grup Facebook Gojek Malang Raya, Rabu (24/3/2021).

Pengunggah melakukan order Gomart di Alfamidi Mertojoyo, Malang, Jawa Timur.

Dalam proses order tersebut, dia mendapatkan driver yang berlokasi di Kota Medan, Sumatera Utara.

"Mana yg minta dipanggil suhu...Ni baru SUHU..order gomart di alfamidi mertojoyo dapet driver di kota medan.... Kalo yg pake2 embel2 mitra andalan mah lewatttt. Wkwkwkwk," tulis akun Facebook Romi Agung Firmansyah.

Hingga Jumat (26/3/2021) malam, unggahan itu telah disukai 636 kali, dikomentari 66 kali, dan dibagikan 1.800 kali oleh sesama warganet. 

Baca juga: Video Viral Driver Ojek Online Terobos Banjir, Ini Tanggapan Gojek dan Grab

Tanggapan Gojek Indonesia

Menanggapi unggahan viral tersebut, SVP Corporate Affairs Gojek, Rubi W. Purnomo, mengatakan, pihaknya telah melakukan pengecekan pada kendala yang ramai dibahas di media sosial tersebut. 

"Kami telah melakukan pengecekan pada kendala terkait ketidakakuratan lokasi/peta dengan pesanan seperti yang tercantum dalam tangkapan layar tersebut," kata Rubi dalam keterangannya dikutip Kompas.com, Jumat (26/3/2021).

"Saat ini telah dapat kami pastikan, bahwa pengguna dapat memesan layanan seperti sedia kala," tambah dia.

Sementara itu, ada warganet yang berkomentar bahwa hal tersebut karena aplikasi yang sedang error. 

"Ya begitulah aplikasi kawan.......eror adalah teman sejatinya.....harap dimaklumi.....gak usah di buat waaaaow," tulis akun Facebook berinisial FA.

Kompas.com telah berusaha menghubungi pemilik akun yang mengunggah kejadian tersebut, namun hingga berita ini ditayangkan, pesan yang kami kirimkan belum dibalas.

Baca juga: Lowongan Kerja di Gojek untuk 13 Posisi, Tertarik?

Soal Gomart

Dilansir dari laman resmi Gojek, GoMart adalah layanan Gojek yang akan membantu kamu untuk membeli kebutuhan sehari-hari dengan mudah.

Saat menggunakan layanan GoMart, driver Gojek akan membelanjakan barang pesanan ke toko terdekat yang sudah bekerja sama dengan GoMart dan akan mengantarkannya dalam waktu kurang lebih 1 jam. 

Untuk area-area yang memiliki lebih dari satu merchant (multi merchants): Jabodetabek, Bandung, Semarang, Solo, Yogyakarta, Surabaya dan Malang.

  1. Pilih toko dan barang belanjaan di aplikasi GoMart
  2. Mitra GoJek yang menerima orderan GoMart akan diarahkan ke toko terdekat yang sudah ditentukan di aplikasi
  3. Barang belanjaan akan disiapkan oleh kasir di toko yang telah ditentukan di aplikasi
  4. Driver melakukan pembayaran di toko yang sudah ditentukan untuk orderan pemesan
  5. Driver mengantarkan orderan ke alamat pemesan sesuai dengan yang tertera di aplikasi. 

Untuk area-area yang hanya memiliki satu merchant (single merchant): Bali, Makassar, Medan dan Palembang.

  1. Pilih item belanjaan di aplikasi GoMart
  2. Mitra GoJek yang menerima orderan GoMart akan diarahkan ke toko terdekat yang sudah ditentukan di aplikasi
  3. Barang belanjaan akan disiapkan oleh kasir di toko yang telah ditentukan di aplikasi
  4. Driver melakukan pembayaran di toko yang sudah ditentukan untuk orderan pemesan
  5. Driver mengantarkan orderan ke alamat pemesan sesuai dengan yang tertera di aplikasi.

Baca juga: Fitur Pertolongan Darurat pada Aplikasi Gojek dan Grab yang Perlu Diketahui Konsumen

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

5 Kasus Pembunuhan Mutilasi yang Jadi Sorotan Dunia

5 Kasus Pembunuhan Mutilasi yang Jadi Sorotan Dunia

Tren
Daftar Terbaru Kereta Ekonomi New Generation dan Stainless Steel New Generation, Terbaru KA Lodaya

Daftar Terbaru Kereta Ekonomi New Generation dan Stainless Steel New Generation, Terbaru KA Lodaya

Tren
Daftar Sekolah Kedinasan yang Buka Pendaftaran pada Mei 2024, Lulus Bisa Jadi PNS

Daftar Sekolah Kedinasan yang Buka Pendaftaran pada Mei 2024, Lulus Bisa Jadi PNS

Tren
Sering Dikira Sama, Apa Perbedaan Psikolog dan Psikiater?

Sering Dikira Sama, Apa Perbedaan Psikolog dan Psikiater?

Tren
Benarkah Kucing Lebih Menyukai Manusia yang Tidak Menyukai Mereka?

Benarkah Kucing Lebih Menyukai Manusia yang Tidak Menyukai Mereka?

Tren
Banjir di Sulawesi Selatan, 14 Orang Meninggal dan Ribuan Korban Mengungsi

Banjir di Sulawesi Selatan, 14 Orang Meninggal dan Ribuan Korban Mengungsi

Tren
Buah-buahan yang Aman Dikonsumsi Anjing Peliharaan, Apa Saja?

Buah-buahan yang Aman Dikonsumsi Anjing Peliharaan, Apa Saja?

Tren
BPOM Rilis Daftar Suplemen dan Obat Tradisional Mengandung Bahan Berbahaya, Ini Rinciannya

BPOM Rilis Daftar Suplemen dan Obat Tradisional Mengandung Bahan Berbahaya, Ini Rinciannya

Tren
Arkeolog Temukan Vila Kaisar Pertama Romawi, Terkubur di Bawah Abu Vulkanik Vesuvius

Arkeolog Temukan Vila Kaisar Pertama Romawi, Terkubur di Bawah Abu Vulkanik Vesuvius

Tren
Kapan Seseorang Perlu ke Psikiater? Kenali Tanda-tandanya Berikut Ini

Kapan Seseorang Perlu ke Psikiater? Kenali Tanda-tandanya Berikut Ini

Tren
Suhu Panas Melanda Indonesia, 20 Wilayah Ini Masih Berpotensi Diguyur Hujan Sedang-Lebat

Suhu Panas Melanda Indonesia, 20 Wilayah Ini Masih Berpotensi Diguyur Hujan Sedang-Lebat

Tren
Apa Beda KIP Kuliah dengan Beasiswa pada Umumnya?

Apa Beda KIP Kuliah dengan Beasiswa pada Umumnya?

Tren
Kisah Bocah 6 Tahun Meninggal Usai Dipaksa Ayahnya Berlari di Treadmill karena Terlalu Gemuk

Kisah Bocah 6 Tahun Meninggal Usai Dipaksa Ayahnya Berlari di Treadmill karena Terlalu Gemuk

Tren
ASN Bisa Ikut Pelatihan Prakerja untuk Tingkatkan Kemampuan, Ini Caranya

ASN Bisa Ikut Pelatihan Prakerja untuk Tingkatkan Kemampuan, Ini Caranya

Tren
Arkeolog Temukan Kota Hilang Berusia 8.000 Tahun, Terendam di Dasar Selat Inggris

Arkeolog Temukan Kota Hilang Berusia 8.000 Tahun, Terendam di Dasar Selat Inggris

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com