Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Video Viral Driver Ojek Online Terobos Banjir, Ini Tanggapan Gojek dan Grab

Kompas.com - 21/02/2021, 18:35 WIB
Jawahir Gustav Rizal,
Inggried Dwi Wedhaswary

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Beredar sebuah video di media sosial Twitter, yang memperlihatkan seorang pria sedang menerobos banjir sambil membawa bungkusan plastik.

Pria dalam video itu disebut sebagai pengemudi ojek online (ojol) yang tengah mengantarkan pesanan makanan ke rumah pelanggannya yang terendam banjir.

Adapun video tersebut diunggah di Twitter oleh @Antitesis101, pada Sabtu (20/2/2021).

Unggahan video tersebut kemudian viral dan menarik perhatian warganet.

Hingga Minggu (21/2/2021) unggahan video tersebut telah mendapat lebih dari 13 ribu likes dan lebih dari 7 ribu retweet.

Warganet juga turut menyuarakan pendapatnya di kolom reply unggahan video tersebut. 

Sementara itu, ada pula warganet yang berpendapat bahwa pengemudi ojol masih mau mengantarkan pesanan itu, karena sang pengemudi butuh uang.


Tanggapan Gojek Indonesia

Menanggapi video viral tersebut, SVP Corporate Affairs Gojek, Rubi W. Purnomo, mengatakan, pihaknya telah memastikan bahwa sosok yang ada dalam video tersebut bukan mitra driver Gojek.

"Namun kami berharap adanya kesadaran bersama untuk tidak melakukan hal yang dapat membahayakan satu dengan yang lainnya, baik pelanggan maupun mitra driver, dalam situasi ini," kata Rubi, dalam keterangan tertulis yang diterima Kompas.com, Mingu (21/2/2021)

Rubi menyebutkan, Gojek turut prihatin atas terjadinya bencana banjir yang menimpa beberapa wilayah di Jadetabek.

Dia memastikan, meski ada banjir, aplikasi Gojek tetap beroperasi seperti biasa.

"Kami sampaikan bahwa aplikasi Gojek tetap beroperasi seperti biasa, dengan catatan adanya kemungkinan hambatan lapangan di titik-titik lokasi yang terdampak banjir," ujar Rubi.

Rubi juga memastikan, keamanan dan keselamatan pelanggan serta mitra driver selalu menjadi prioritas utama dalam operasional Gojek, demikian juga saat ini.

"Tim kami siaga memantau dan memberikan bantuan logistik serta bantu mengevakuasi para mitra yang terkena dampak bencana banjir jika diperlukan," kata Rubi.

"Gojek mengimbau masyarakat senantiasa waspada dan terus mengikuti perkembangan terkini mengenai kondisi wilayah yang bersangkutan dari sumber resmi Pemerintah," ujar dia.

Halaman:

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com