Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Situs Ini Diduga Jual dan Sewakan 12 Pulau di Indonesia, Mana Saja?

Kompas.com - 31/01/2021, 18:45 WIB
Nur Fitriatus Shalihah,
Rizal Setyo Nugroho

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Berita mengenai jual beli pulau di Indonesia baru-baru ini kembali mencuat. 

Hal itu setelah Pulau Lantigiang di Kecamatan Takabonerate, Kepulauan Selayar, Sulawesi Selatan, dikabarkan dijual oleh seseorang berinisial SA.

Kabar tersebut semakin menghebohkan karena nilai penjualannya mencapai Rp 900 juta. Polisi pun turun tangan mengusut kabar dijualnya pulau tak berpenghuni tersebut.

Baca juga: Mengenal Pulau Lantigiang di Selayar yang Dijual Rp 900 Juta

 

Situs jual beli pulau

Menurut penelusuran Kompas.com di internet terdapat website yang diduga menjual pulau di seluruh dunia, yaitu Private Islands Online.

Terkait sejumlah pulau Indonesia yang dijual di situs tersebut, Kepala Bagian Pemberitaan dan Hubungan Antar Lembaga Kementerian ATR/BPN, Indra Gunawan mengaku masih mencari informasinya. 

Indra mengatakan bahwa pihaknya belum mengetahui adanya website jual beli pulau tersebut.

"Kami coba cari tahu dulu infonya, kami juga baru mengetahui ada situs ini," ujarnya pada Kompas.com, Minggu (31/1/2021). 

Sebelumnya Indra menjelaskan bahwa sebuah pulau di Indonesia tidak boleh diperjualbelikan.

"Kemudian kalau terkait dengan kepemilikan pulau, satu pulau itu tidak boleh dibeli atau dikuasai oleh satu individu, itu ada di Peraturan Menteri Nomor 17 tahun 2016," kata Indra seperti dikutip dari Kompas.com, Sabtu (30/1/2021).

"Berapa persen yang bisa dikuasai, berapa persen yang bisa diberikan haknya kepada masyarakat, berapa persen yang harus dilindungi. Dalam aturan itu dijelaskan, tidak boleh membatasi akses terhadap pulau-pulau itu," lanjutnya.

Baca juga: Heboh Pulau Lantigiang Dijual Warga, Bupati: Kami Ingatkan Pulau-pulau di Selayar Milik Pemerintah

8 pulau dijual

Di halaman situs Private Islands Online, terdapat sejumlah pulau Indonesia yang disebutkan dijual dan disewakan. Namun pada tampilan bagian atas pulau-pulau di Indonesia terdapat pemberitahuan sebagai berikut: 

"Hukum Indonesia tidak mengizinkan kepemilikan pribadi atas sebuah pulau. Saham bisnis resor, bagaimanapun, dapat dijual kepada siapa saja."

Tangkapan layar PrivateIslandOnlinescreenshoot Tangkapan layar PrivateIslandOnline

Meksipun demikian, apabila diketik pulau yang dijual di Indonesia pada kolom pencarian, maka akan muncul 8 pulau. Tak hanya itu ada juga pilihan pulau yang bisa disewa.

Baca juga: Termasuk Lantigiang Selayar, Berikut 5 Pulau di Indonesia yang Sempat Diisukan Dijual

Adapun 8 pulau yang dijual adalah sebagai berikut:

  1. Pulau Tojo Una Una, Sulawesi Tengah
  2. Pulau Gili Tangkong, Lombok Barat
  3. Pulau Ayam, Kepulauan Riau
  4. Pulau Panjang
  5. Pulau Kembung dan Yudan, Kepulauan Anambas, Kepulauan Riau
  6. Properti Pulau Sumba, NTT
  7. Properti Pantai Selancar, Pulau Sumba
  8. Pulau A-Frames, Kepulauan Mentawai, Sumatera Barat.

Harga dari pulau-pulau tersebut tidak disebutkan, hanya dituliskan sesuai permintaan.

PrivateIslandOnlinescreenshoot PrivateIslandOnline

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Daftar Ormas Keagmaan yang Kini Bisa Kelola Lahan Tambang Indonesia

Daftar Ormas Keagmaan yang Kini Bisa Kelola Lahan Tambang Indonesia

Tren
Buku Karya Arthur Conan Doyle di Perpustakaan Finlandia Baru Dikembalikan setelah 84 Tahun Dipinjam, Kok Bisa?

Buku Karya Arthur Conan Doyle di Perpustakaan Finlandia Baru Dikembalikan setelah 84 Tahun Dipinjam, Kok Bisa?

Tren
8 Fenomena Astronomi Sepanjang Juni 2024, Ada Parade Planet dan Strawberry Moon

8 Fenomena Astronomi Sepanjang Juni 2024, Ada Parade Planet dan Strawberry Moon

Tren
4 Provinsi Gelar Pemutihan Pajak Kendaraan Juni 2024, Catat Jadwalnya

4 Provinsi Gelar Pemutihan Pajak Kendaraan Juni 2024, Catat Jadwalnya

Tren
7 Cara Cek Pemadanan NIK-NPWP Sudah atau Belum, Klik ereg.pajak.go.id

7 Cara Cek Pemadanan NIK-NPWP Sudah atau Belum, Klik ereg.pajak.go.id

Tren
Perbandingan Rangking Indonesia Vs Tanzania, Siapa yang Lebih Unggul?

Perbandingan Rangking Indonesia Vs Tanzania, Siapa yang Lebih Unggul?

Tren
Kenali Beragam Potensi Manfaat Daun Bawang untuk Kesehatan

Kenali Beragam Potensi Manfaat Daun Bawang untuk Kesehatan

Tren
Mempelajari Bahasa Paus

Mempelajari Bahasa Paus

Tren
7 Potensi Manfaat Buah Gandaria, Apa Saja?

7 Potensi Manfaat Buah Gandaria, Apa Saja?

Tren
Dortmund Panen Kecaman setelah Disponsori Rheinmetall, Pemasok Senjata Perang Israel dan Ukraina

Dortmund Panen Kecaman setelah Disponsori Rheinmetall, Pemasok Senjata Perang Israel dan Ukraina

Tren
Murid di Malaysia Jadi Difabel setelah Dijemur 3 Jam di Lapangan, Keluarga Tuntut Sekolah

Murid di Malaysia Jadi Difabel setelah Dijemur 3 Jam di Lapangan, Keluarga Tuntut Sekolah

Tren
Sosok Calvin Verdonk, Pemain Naturalisasi yang Diproyeksi Ikut Laga Indonesia Vs Tanzania

Sosok Calvin Verdonk, Pemain Naturalisasi yang Diproyeksi Ikut Laga Indonesia Vs Tanzania

Tren
Awal Kemarau, Sebagian Besar Wilayah Masih Berpotensi Hujan Lebat dan Angin Kencang, Mana Saja?

Awal Kemarau, Sebagian Besar Wilayah Masih Berpotensi Hujan Lebat dan Angin Kencang, Mana Saja?

Tren
Mengenal Gerakan Blockout 2024 dan Pengaruhnya pada Palestina

Mengenal Gerakan Blockout 2024 dan Pengaruhnya pada Palestina

Tren
Korea Utara Bangun 50.000 Rumah Gratis untuk Warga, Tanpa Iuran seperti Tapera

Korea Utara Bangun 50.000 Rumah Gratis untuk Warga, Tanpa Iuran seperti Tapera

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com