Ia pun menjabarkan beberapa ciri-ciri money game berkedok arisan. Di antaranya, organisasi atau peserta arisan sangat besar.
"Kenapa arisan bohongan butuh orang yang banyak? Karena, kalau pesertanya saling kenal, dan pembuat arisan punya niat enggak baik, gampang ketahuan," kata Safir saat dihubungi Kompas.com, Minggu (2/8/2020).
"Kalau kita enggak kenal dengan peserta lain, rentan bahwa itu money game yang hanya dibuat untuk menghimpun dana secara massal," imbuhnya.
Baca juga: Dilaporkan karena Tak Kunjung Tunaikan Janji, Rumah Mewah Bos Arisan Diberi Garis Polisi
Selain itu, untuk mengumpulkan massa, pembuat money game berkedok arisan biasanya menjanjikan bunga atau keuntungan bagi para peserta.
"Dia memberikan keuntungan, bukan sekadar uang arisan diawal, tapi dia ada semacam bunga segala macam, itu jelas money game yang mencatut nama arisan," tegas Safir.
Padahal arisan yang benar adalah hadiah harus dibagi secara merata dan bergiliran ke setiap peserta. Selain itu, tak ada bunga maupun keuntungan yang diberikan, alias uang yang didapat sama seperti yang disetorkan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.