Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ramai soal Suhu Dingin di Sejumlah Daerah, Kapan Akan Berakhir?

Kompas.com - 31/07/2020, 19:05 WIB
Ahmad Naufal Dzulfaroh,
Sari Hardiyanto

Tim Redaksi

Akhir musim kemarau

Fenomena suhu dingin tersebut diprediksi akan berlangsung hingga akhir musim kemarau yakni akhir September hingga awal Oktober 2020 untuk di Pulau Jawa.

Sedangkan di wilayah Nusa Tenggara Timur (NTT) dan Nusa Tenggara Barat (NTB) bisa terjadi hingga November, karena di NTB dan NTT datangnya musim hujan lebih akhir daripada daerah lainnya.

Sementara itu, Kabid Diseminasi Informasi Iklim dan Kualitas Udara BMKG Hary Tirto Djatmiko menambahkan, dari pemantauan perkembangan musim kemarau yang dilakukan hingga 20 Juli 2020 atau dasarian kedua Juli ini diketahui dari 342 daerah ZOM (Zona Musim) di Indonesia sebanyak 69 persen ZOM telah memasuki musim kemarau, seiring dominasinya sirkulasi angin Monsun Australia yang bersifat kering yang bertiup dari arah Timur-Tenggara.

Baca juga: Trending, Ini 10 Lokasi Wisata di Kawasan Dataran Tinggi Dieng

Daerah-daerah yang telah memasuki musim kemarau antara lain:

  1. Nusa Tenggara Timur
  2. Nusa Tenggara Barat
  3. Bali
  4. Jawa Timur
  5. Sebagian besar Jawa Tengah
  6. Sebagian besar Jawa Barat
  7. Pesisir utara Banten
  8. DKI Jakarta
  9. Sumatera Selatan bagian timur
  10. Jambi bagian timur
  11. Sebagian besar Riau
  12. Sebagian besar Sumatera Utara
  13. Pesisir timur Aceh
  14. Kalimantan Tengah bagian selatan
  15. Kalimantan Timur bagian timur
  16. Kalimantan Selatan bagian utara
  17. Sulawesi Barat bagian selatan
  18. Pesisir selatan Sulawesi Selatan
  19. Sulawesi Utara bagian utara
  20. Maluku bagian barat
  21. Papua Barat bagian timur
  22. Papua bagian utara dan selatan

Baca juga: 20 Februari 1979, Letusan dan Gas Beracun di Dieng Tewaskan 149 Orang

(Sumber: Kompas.com/Nur Fitriatus Shalihah, Mela Arnani | Editor: Rizal Setyo Nugroho, Sari Hardiyanto)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com