Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cerita soal Banjir Jakarta, dari Rebutan Sampah hingga Evakuasi Tahanan KPK

Kompas.com - 03/01/2020, 07:05 WIB
Retia Kartika Dewi,
Sari Hardiyanto

Tim Redaksi

Sebagian warga mengaku, mereka mendapatkan beberapa jenis ikan di antaranya, lele, patin, dan mujair.

Penemuan ikan ini mereka peroleh dari selokan dekat pemukiman.

Adapun ikan lele yang didapatkan beragam ukurannya, ada yang kecil dan berukuran lengan orang dewasa.

3. Tetap langsungkan pernikahan

Kemudian, kejadian menarik lain yang dialami korban banjir lainnya, yakni adanya pasangan Feri Eko Susanto (28) dan Syifa Fauziah (22) yang mengikrarkan janji suci pada Kamis (2/1/2020).

Keduanya melangsungkan pernikahan di kawasan Pegangsaan Dua, Kelapa Gading, Jakarta Utara.

Diketahui, di Jalan Inspeksi yang berada di pinggir Kali Anak Sunter, Pegangsaan Dua, banjir menggenang kawasan itu dari kedalaman 20-80 sentimeter.

Untungnya, air tidak sampai menggenangi rumah pasangan pengantin tersebut.

Namun, mereka juga was-was takut jika rumah mereka ikut tergenang banjir.

Meski tidak tergenang air, acara pernikahan tetap berlangsung tetapi terkendala dengan padamnya listrik dan tidak adanya air bersih yang cukup menyulitkan mereka.

Dengan keadaan seperti itu, pasangan tersebut tidak menunjukkan raut kemalangan atau kesedihan di wajah.

Baca juga: 3 Korban Banjir Jakarta Meninggal karena Hipotermia, Ini Tips Pencegahannya

4. Evakuasi tahanan KPK

Suasana di depan rumah tahanan di Gedung KPK Lama, Kamis (2/1/2019) terpantau normal setelah sempat kebanjiran pada Rabu (1/1/2019) kemarin.KOMPAS.com/Ardito Ramadhan D Suasana di depan rumah tahanan di Gedung KPK Lama, Kamis (2/1/2019) terpantau normal setelah sempat kebanjiran pada Rabu (1/1/2019) kemarin.

Selain ketiga hal di atas, banjir yang terjadi di Jabodetabek juga mengguyur Rumah Tahanan di Gedung Pusat Edukasi Antikorupsi atau Gedung Komisi Pemberantasan Korupsi di Jalan HR Rasuna Said, Jakarta Selatan.

Diketahui, banjir mencapai lutut orang dewasa pada Selasa (2/1/2020) pukul 07.00 pagi.

Akibatnya, para tahanan dievakuasi sembari menunggu proses penyedotan air yang dilakukan oleh sejumlah petugas.

Pada sore harinya, sekitar pukul 18.00 WIB, Pelaksana Tugas Juru Bicara Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Ali Fikri, mengungkapkan bahwa para tahanan kembali masuk ke selnya maisng-masing.

Sementara, jika banjir kembali datang, Ali mengungkapkan, tahanan-tahanan tersebut nantinya akan dievakuasi ke rutan yang ada di Gedung Merah Putih KPK atau di rutan di Pomdam Jaya Guntur.

Baca juga: Lebih dari 35.000 Orang Mengungsi akibat Banjir Jakarta

(Sumber: Kompas.com/Audia Natasha Putri, Walda Marison, Ardito Ramadhan, Jimy Ramadhan Azhari | Editor: Khairina, Aprilia Ika, Bayu Galih)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com