Putra-Putri Pembesar yang Ancang-ancang Maju Pilkada 2020

KOMPAS.com - Pemilihan Kepala Daerah Serentak 2020 kemungkinan akan diwarnai oleh sejumlah nama putra-putri pembesar di Indonesia.

Tiga nama sudah muncul. 

Mereka adalah Gibran Rakabuming Raka (anak Presiden Joko Widodo), Bobby Afif Nasution (menantu Presiden Joko Widodo), dan Siti Nur Azizah (putri Wakil Presiden Ma'ruf Amin).

Berikut sekilas soal ancang-ancang yang sudah mereka ambil untuk meniti jalan menuju Pilkada 2020:

1. Gibran melirik Pilkada Solo

Putra pertama Presiden Jokowi, Gibran Rakabuming Raka, mantap mencalonkan diri sebagai Wali Kota Solo pada Pilkada 2020.

Ia mengaku bergabung dengan Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P).

Pemilik bisnis kuliner Chili Pari ini juga telah menyerahkan berkas kartu tanda anggota (KTA) ke DPC PDI-P Kota Surakarta dan menanyakan pendaftaran calon Wali Kota Solo dari PDI-P pada 23 September 2019.

Gibran mengaku akan mengikuti arahan dan keputusan partai terkait pencalonan dirinya maju dalam bursa Pilkada Solo 2020.

Meski PDI-P Kota Solo telah mendukung Achmad Purnomo dan Teguh Prakosa, Gibran tidak mempermasalahkan hal tersebut.

Ia juga mengonfirmasi bahwa spanduk bergambar dirinya sebagai calon Wali Kota Solo bukan dipasang olehnya, melainkan inisiatif masyarakat.

Atas kejadian itu, Gibran telah berkoordinasi dengan Satpol PP Kota Surakarta untuk menurunkan spanduk tersebut.

Baca juga: Awal Mula Gibran Berkeinginan Daftar Anggota PDI-P hingga Isu Lompat Temui Megawati

2. Bobby Nasution, Pilwakot Medan 2020 

Masih dari anggota keluarga Jokowi, kali ini menantunya, Bobby Afif Nasution menyatakan ingin maju dalam Pilkada 2020.

Suami Kahiyang Ayu ini mendaftar sebagai bakal calon Wali Kota Medan pada 13 Desember 2019.

Bobby bergabung dengan Partai Golkar yang dianggap sebagai rumah baginya.

Sebelum mencalonkan diri, Bobby mengaku telah berkonsultasi dengan para senior di sana untuk mengetahui langkah apa saja yang tepat politik maupun penyelesaian masalah di Kota Medan.