Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[POPULER TREN] Gaji Ahok | Pengeroyokan Suporter Indonesia | Pendaftaran CPNS 2019

Kompas.com - 24/11/2019, 06:28 WIB
Inggried Dwi Wedhaswary

Editor

JAKARTA, KOMPAS.com - Berbagai berita sepanjang akhir pekan, Sabtu (23/11/2019) mewarnai pemberitaan laman Tren Kompas.com.

Berita mengenai besaran kompensasi yang diterima Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok mendapatkan intensi dari pembaca.

Ahok ditunjuk Menteri BUMN Erick Thohir sebagai Komisaris Utama Pertamina.

Selain itu, berita mengenai pengeroyokan suporter Indonesia di Malaysia dan seputar pendaftaran CPNS 2019 juga masih menarik perhatian pembaca.

Selengkapnya, berikut berita populer laman Tren pada Sabtu (23/11/2019) hingga Minggu (24/11/2019) pagi:

1. Gaji dan kompensasi Ahok sebagai Komut Pertamina

Peraturan mengenai kompensasi (gaji dan tunjangan) bagi komsaris BUMN diatur dalam Peraturan Menteri Badan Usaha Milik Negara NOMOR PER-01/MBU/05/2019 tentang Perubahan Keempat Atas Peraturan Menteri BUMN Negara Nomor PER-04/MBU/2014 tentang Pedoman Penetapan Penghasilan Direksi, Dewan Komisaris, dan Dewan Pengawas BUMN.

Bab II aturan tersebut mengatur tentang Penghasilan Direksi, Dewan Komisaris, dan Dewan Pengawas BUMN.

Disebutkan bahwa honorarium komisaris utama sebesar 45 persen dari gaji direktur utama.

Berapa kisaran besarannya dan komponen apa saja yang akan diterima? Simak dalam berita berikut ini:

Berapa Kompensasi yang Diterima Ahok sebagai Komisaris Utama Pertamina?

2. Penutupan pendaftaran CPNS 2019

Sebanyak 6 kementerian dijadwalkan menutup pendaftaran pada 24 November 2019. Namun, pada Sabtu (23/11/2019) disebutkan bahwa penutupan pendaftaran CPNS 2019 di kementerian maupun lembaga yang dijadwalkan pada 24 November 2019 diperpanjang sehari hingga 25 November 2019.

Berita seputar ini, bisa disimak pada berita-berita berikut ini:

6 Kementerian Ini Tutup Pendaftaran CPNS 2019 pada 24 November, Sudah Daftar?

Kabar Gembira, Waktu Penutupan Pendaftaran CPNS 2019 Diperpanjang

3. Pengeroyokan suporter Indonesia di Malaysia

Peristiwa pengeroyokan suporter Indonesia di Malaysia menjadi perbincangan di media sosial. Pemerintah juga melakukan sejumlah langkah untuk menindaklanjuti peristiwa ini.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com