Disusul oleh Estonia dengan skor 94/100 dan Kanada yang memperoleh skor 87/100.
Sementara, negara dengan indeks terburuk adalah China dengan nilai 10/100, disusul oleh Iran 15/100, dan Suria 17/100.
Baca juga: Buka-bukaan soal Buzzer (5): Apakah Berbahaya bagi Demokrasi?
Freedom House sendiri merupakan sebuah organisasi pengawas independen yang didedikasikan untuk perluasan kebebasan dan demokrasi di seluruh dunia.
Studi tersebut melibatkan 65 negara di seluruh dunia yang mencakup 87 persen pengguna internet dunia.
Riset yang diberi nama Freedom on the Net tersebut melacak peningkatan dan penurunan kondisi kebebasan internet di sejumlah negara setiap tahunnya.
Negara-negara yang termasuk dalam penelitian itu dipilih untuk mewakili beragam wilayah geografis dan tipe rezim.
Lebih dari 70 analis berkontribusi pada tahun ini dengan menggunakan metodologi penelitian 21 pertanyaan yang membahas akses internet kebebasan berekspresi, dan masalah privasi.
Selain memaparkan peringkat negara berdasarkan skor kebebasan internet, proyek ini juga menawarkan peluang untuk mengidentifikasi tren global terkait dampak teknologi informasi dan komunikasi pada demokrasi.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.