Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

3 Fakta soal Afridza Munandar, Pebalap Indonesia yang Meninggal di Sepang

Kompas.com - 03/11/2019, 15:46 WIB
Dandy Bayu Bramasta,
Sari Hardiyanto

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Pebalap asal Indonesia Afridza Munandar meninggal dunia usai mengalami kecelakaan dalam ajang balap Asia Talent Cup 2019 di Sirkuit Sepang, Malaysia, Sabtu (2/11/2019).

Afridza terjatuh di tikungan 10 saat balapan baru berjalan satu putaran.

Kabar meninggalnya Afridza pun sempat menjadi trending topic di Twitter.

Banyak pihak yang menyatakan belasungkawa sekaligus memberikan penghormatan kepada Afridzal, termasuk dari penyelenggara MotoGP Malaysia 2019.

Melalui akun Twitter resmi @MotoGP, jelang pemanasan Moto3, pihak MotoGP menyebut balapan yang dilangsungkan pada hari ini Minggu (3/11/2019) dipersembahkan untuk Afridza Munandar.

"Today, we race for Afridza Munandar

Welcome to a sombre Sepang as we prepare for the #Moto3 warm-up

#MalaysianGP." tulis akun tersebut.

Selain itu, Asian Talent Cup (ATC) juga memberikan penghormatan kepada Afridza dengan memensiunkan nomor 4 yang sebelumnya digunakan oleh Afridza.

Pemensiunan nomor tersebut adalah sebagai bentuk penghormatan kepada Afridza.

Hal itu disampaikan ATC melalui unggahan di Twitter resmi miliknya.

"In memory of the late Afridza Munandar, the Asia Talent Cup organisation has decided to retire the #4 from the competition."

Berikut 3 fakta soal sosok Afridzal Munandar:

1. Pebalap Berprestasi

Selama berkiprah di ajang balap Asia Talent Cup 2019, Afridza termasuk pebalap yang kompetitif.

Afridza dua kali menang di Sirkuit Buriram dan Sepang, dua kali finish kedua di Buriram dan Twin Ring Motegi, serta dua kali naik podium ketiga di Buriram.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com