Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

1 September 1969, Muammar Gaddafi Pimpin Kudeta Libya

Kompas.com - 01/09/2019, 12:15 WIB
Ahmad Naufal Dzulfaroh,
Sari Hardiyanto

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Muammar Gaddafi, pemimpin tentara Libya, berhasil melakukan kudeta militer terhadap pemerintahan monarki Raja Idris pada 1 September 1969.

Keberhasilannya dalam memimpin revolusi itu membuatnya diangkat sebagai Presiden Libya.

Siapakah sebenarnya Gaddafi itu?

Dalam buku Major World Leaders: Muammar Qaddafi (2005), disebutkan bahwa Gaddafi dilahirkan di sebuah rumah tenda di padang pasar Libya pada tahun 1942.

Daerah kelahiran Gaddafi itu digambarkan sebagai gurun yang sangat panas, gersang dan berbatu.

Kebanyakan orang barangkali tak layak menjadikan tempat tersebut sebagai tempat tinggal. Namun, berbeda halnya dengan suku Badui. Bagi mereka, padang pasir adalah rumah.

Ayahnya bernama Mohammed Abdul Salam bin Hamed bin Mohammed, seorang penggembala unta dan kambing.

Sementara itu, ibunya bernama Aisha sebagai seorang ibu rumah tangga seperti kebanyakan perempuan Arab lainnya.

Meski berasal dari keluarga kurang mampu, Gaddafi berhasil menuntaskan pendidikannya hingga perguruan tinggi. Bahkan, ia termasuk yang paling pandai di antara teman seusianya.

Ia lulus dari Universitas Libya pada tahun 1963 dan Akademi Militer Libya di Banghazi pada tahun 1965.

Baca juga: Libya akan Bebaskan Sejumlah Mantan Pejabat Era Gaddafi

Kiprah Politik

Kepemimpinan Raja Idris yang konservatif dan tidak sejalan dengan gerakan persatuan negara Arab mendorong Gaddafi bersama sejumlah perwira militer untuk menggulingkannya.

Tak hanya itu, kebijakan-kebijakan Raja Idris yang pro Barat juga tidak disukai oleh banyak kalangan.

Sebagai informasi, di tahun-tahun itu gagasan nasionalisme Arab (Pan Arabisme) sedang berada pada masa kejayaannya.

Gagasan Pan Arabisme dalam perkembangannya tidak hanya terpaku pada anti-kolonialisme dan anti-Zionisme, tetapi juga semua unsur yang menghambat kemajuan bangsa Arab, seperti feodalisme dan otoritarianisme.

Revolusi 1952 Mesir dan Revolusi 1962 Yaman yang berhasil menumbangkan rezim feodal monarki menjadi bukti betapa kuatnya gagasan Pan Arabisme pada waktu itu.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Pertandingan Indonesia Vs Guinea Disiarkan di RCTI, Kick Off 20.00 WIB

Pertandingan Indonesia Vs Guinea Disiarkan di RCTI, Kick Off 20.00 WIB

Tren
Berawal dari Cabut Gigi, Perempuan Ini Alami Infeksi Mulut hingga Meninggal Dunia

Berawal dari Cabut Gigi, Perempuan Ini Alami Infeksi Mulut hingga Meninggal Dunia

Tren
Ramai soal Kepribadian Kucing Ditentukan oleh Warna Bulunya, Pakar: Tidak Selalu Kucing 'Oren' Barbar

Ramai soal Kepribadian Kucing Ditentukan oleh Warna Bulunya, Pakar: Tidak Selalu Kucing "Oren" Barbar

Tren
8 Suplemen untuk Meningkatkan Kekebalan Tubuh

8 Suplemen untuk Meningkatkan Kekebalan Tubuh

Tren
Profil Sadiq Khan, Anak Imigran Pakistan yang Sukses Jadi Wali Kota London Tiga Periode

Profil Sadiq Khan, Anak Imigran Pakistan yang Sukses Jadi Wali Kota London Tiga Periode

Tren
Bukan Cuma Olahraga, Lakukan 3 Gerakan Ini untuk Jaga Kesehatan

Bukan Cuma Olahraga, Lakukan 3 Gerakan Ini untuk Jaga Kesehatan

Tren
Apa yang Akan Terjadi pada Tubuh Saat Minum Kopi Sebelum Makan?

Apa yang Akan Terjadi pada Tubuh Saat Minum Kopi Sebelum Makan?

Tren
Wilayah yang Berpotensi Hujan Lebat, Petir, dan Angin Kencang pada 7-8 Mei 2024

Wilayah yang Berpotensi Hujan Lebat, Petir, dan Angin Kencang pada 7-8 Mei 2024

Tren
[POPULER TREN]  Ikan Tinggi Albumin, Cegah Sakit Ginjal dan Hati | Pemain Malaysia Disiram Air Keras

[POPULER TREN] Ikan Tinggi Albumin, Cegah Sakit Ginjal dan Hati | Pemain Malaysia Disiram Air Keras

Tren
PBB Kecam Israel Buntut Pemberedelan Al Jazeera, Ancam Kebebasan Pers

PBB Kecam Israel Buntut Pemberedelan Al Jazeera, Ancam Kebebasan Pers

Tren
Waspada, Modus Penipuan Keberangkatan Haji dengan Visa Non-Haji

Waspada, Modus Penipuan Keberangkatan Haji dengan Visa Non-Haji

Tren
Cara Menyewa Kereta Api Luar Biasa untuk Perjalanan Wisata

Cara Menyewa Kereta Api Luar Biasa untuk Perjalanan Wisata

Tren
Kemendagri Pastikan PNS di Lubuklinggau yang Tiba-tiba Jadi WN Malaysia Sudah Kembali Jadi WNI

Kemendagri Pastikan PNS di Lubuklinggau yang Tiba-tiba Jadi WN Malaysia Sudah Kembali Jadi WNI

Tren
Ramai soal Milky Way di Langit Indonesia, Simak Waktu Terbaik untuk Menyaksikannya

Ramai soal Milky Way di Langit Indonesia, Simak Waktu Terbaik untuk Menyaksikannya

Tren
Seorang Suami di Cianjur Tak Tahu Istrinya Laki-laki, Begini Awal Mula Perkenalan Keduanya

Seorang Suami di Cianjur Tak Tahu Istrinya Laki-laki, Begini Awal Mula Perkenalan Keduanya

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com