Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Kisah Elly Brown, Model yang Kehilangan Separuh Lidahnya akibat Kanker Mulut

KOMPAS.com - Seorang model asal Nevada, Amerika Serikat (AS) bernama Elizabeth Brown Lax (45), baru-baru ini mengungkapkan kisahnya usai didiagnosis mengidap kanker mulut.

Kondisi ini membuat Elly, sapaan akrab Elizabeth, kehilangan separuh lidahnya karena menjalani operasi pengangkatan kanker mulut.

Awalnya, Elly sempat sembuh dari kanker itu melalui operasi kecil.

Namun, kanker itu ternyata kembali lagi setahun kemudian dengan rasa yang lebih sakit dan stadium lebih tinggi.

Berawal dari benjolan

Elly mengatakan, penyakit kankernya itu diketahui ketika dokter gigi memeriksa lidahnya pada 2017, saat usianya 39 tahun.

“Dokter bedah mulut memeriksa lidah saya seperti biasa dan merasakan ada benjolan,” kata Elly, dikutip dari Daily Mail.

Usai menjalani biopsi, dia didiagnosis mengidap penyakit bernama karsinoma sel skuamosa mulut stadium satu, jenis kanker yang sering terjadi pada rongga mulut.

Elly pun mengaku sempat terguncang ketika dokter memberi tahu tentang kondisinya tersebut. 

“Tidak ada seorang pun yang dapat mempersiapkan diri sepenuhnya ketika diberi tahu telah mengidap kanker. Selama sekitar satu minggu, saya tidak bisa makan, tidur atau berkonsentrasi,” ungkapnya.

Dokter kemudian mengangkat kankernya melalui operasi kecil dan memotong sebagian kecil lidah Elly.

Muncul lagi dengan kondisi lebih parah

Setahun kemudian, Elly kembali merasakan sakit yang sangat menyiksa di bagian telinganya. Berdasarkan pemeriksaan, kankernya itu telah kembali dan berada pada stadium tiga.

“Saya kembali dan meminta untuk dipindai ulang dan dibiopsi ulang. Saat itu, ternyata kankernya telah kembali dan sudah pada stadium tiga,” tuturnya.

Artinya, kanker tersebut sudah menyebar ke kelenjar getah beningnya. Dia kemudian menjalani operasi selama 12 jam.

“Dokter bedah plastik saya dan timnya sangat berbelas kasih dan melakukan yang terbaik untuk menjaga bentuk alami wajah saya,” ucapnya.

Pada prosedur operasi itu, dokter memotong separuh lidah dan sebagian rahangnya, sebelum akhirnya membangunnya kembali menggunakan jaringan dari tulang kakinya.

“Saya ingat ketika dokter bedah memberi tahu saya apa yang harus mereka lakukan pada tubuh saya untuk menyelamatkan saya,” ceritanya.

“Mereka mengatakan bahwa saya memerlukan hemiglossectomy, yakni menghilangkan separuh lidah saya, dan mandibulektomy atau mengganti tulang rahang dengan tulang kaki saya,” sambungnya.

Selain itu, Elly juga memerlukan trakeostomi, tindakan pembedahan untuk membuat lubang di trakea atau batang tenggorokan agar dapat dipasang tabung pernapasan.

“Saya akan memiliki bekas luka besar mulai dari bibir, dagu, hingga sekitar rahang saya,” jelas dia.

Meski sudah dinyatakan pulih dari kanker dan kembali bekerja, Elly mengaku masih mengidap kondisi kesehatan lain, yakni lichen planus.

Lichen planus adalah kondisi ketika sistem kekebalan menyerang kulit, sehingga menyebabkan munculnya benjolan atau lesi berwarna keunguan, datar, dan terasa gatal.

Ini dapat meningkatkan risiko kanker mulut dalam jangka panjang akibat peradangan yang terus-menerus.

Diketahui, kondisi ini jarang terjadi dan memengaruhi sekitar satu hingga dua persen orang AS yang berusia antara 30 dan 60 tahun.

Penderita lichen planus dianjurkan melakukan pemeriksaan rutin untuk memeriksa lesi di mulut mereka dan kanker apa pun yang mungkin berkembang.

Hal inilah yang menjadi alasan dokter hanya melakukan operasi kecil dan tidak dapat melanjutkan dengan radioterapi, ketika Elly menderita kanker mulut stadium satu.

Sempat tidak ingin bercermin

Elly mengaku sangat senang dengan kerja para dokter dalam menjaga bentuk wajahnya semaksimal mungkin.

Meski begitu, Elly sempat tidak bercermin beberapa hari setelah operasi.

“Saya tidak bercermin selama beberapa hari pertama,” katanya, dilansir dari NYBreaking.

“Tetapi ketika saya akhirnya melakukannya, saya ingat betapa kagumnya mereka terhadap segala yang telah mereka lakukan untuk menyelamatkan hidup saya,” lanjutnya.

Dia kemudian menerima kemoterapi dan radiasi, serta harus belajar berjalan kembali karena operasi pada kakinya.

“Saya harus menjalani semuanya hari demi hari,” tuturnya.

Pada 2020, Elly menjalani operasi untuk mengatasi bekas luka di wajahnya itu.

Sampai saat ini, dia masih menjalani pemeriksaan setiap tahun untuk memastikan telah bebas dari kanker mulut.

https://www.kompas.com/tren/read/2023/11/04/190000965/kisah-elly-brown-model-yang-kehilangan-separuh-lidahnya-akibat-kanker-mulut

Terkini Lainnya

Soroti Kasus Viral Ibu dan Anak Baju Biru di Tangsel, KPAI: Memori Buruk Dapat Melekat pada Korban

Soroti Kasus Viral Ibu dan Anak Baju Biru di Tangsel, KPAI: Memori Buruk Dapat Melekat pada Korban

Tren
Ramai soal Tren Pernikahan Tanpa Rasa Cinta dan Hasrat Seksual di Jepang, Apa Itu?

Ramai soal Tren Pernikahan Tanpa Rasa Cinta dan Hasrat Seksual di Jepang, Apa Itu?

Tren
Perbandingan Ranking FIFA Indonesia Vs Irak, Bakal Duel di Kualifikasi Piala Dunia 2026

Perbandingan Ranking FIFA Indonesia Vs Irak, Bakal Duel di Kualifikasi Piala Dunia 2026

Tren
Kronologi Bupati Halmahera Utara Ancam Demonstran Pakai Parang, Berujung Dilaporkan ke Polisi

Kronologi Bupati Halmahera Utara Ancam Demonstran Pakai Parang, Berujung Dilaporkan ke Polisi

Tren
Bukan Mewakili Jumlah Anggota, Ini Makna 12 Bintang Emas yang Ada di Bendera Uni Eropa

Bukan Mewakili Jumlah Anggota, Ini Makna 12 Bintang Emas yang Ada di Bendera Uni Eropa

Tren
Pendaftaran PPDB SD Surabaya 2024 Jalur Zonasi Kelurahan Dibuka, Klik Sd.ppdbsurabaya.net/pendaftaran

Pendaftaran PPDB SD Surabaya 2024 Jalur Zonasi Kelurahan Dibuka, Klik Sd.ppdbsurabaya.net/pendaftaran

Tren
Mengenal Robot Gaban 'Segede Gaban', Sebesar Apa Bentuknya?

Mengenal Robot Gaban "Segede Gaban", Sebesar Apa Bentuknya?

Tren
Motif Ibu di Tangsel Rekam Video Cabuli Anak Sendiri, Mengaku Diancam dan Dijanjikan Rp 15 Juta

Motif Ibu di Tangsel Rekam Video Cabuli Anak Sendiri, Mengaku Diancam dan Dijanjikan Rp 15 Juta

Tren
Perang Balon Berlanjut, Pembelot Korea Utara Ancam Kirim 5.000 USB Berisi Drama Korea Selatan

Perang Balon Berlanjut, Pembelot Korea Utara Ancam Kirim 5.000 USB Berisi Drama Korea Selatan

Tren
Terdampak Balon Isi Sampah dari Korut, Warga Korsel Bingung Minta Ganti Rugi ke Siapa

Terdampak Balon Isi Sampah dari Korut, Warga Korsel Bingung Minta Ganti Rugi ke Siapa

Tren
Video Viral Bocah Jatuh dari JPO Tol Jatiasih karena Pagar Berlubang, Jasa Marga Buka Suara

Video Viral Bocah Jatuh dari JPO Tol Jatiasih karena Pagar Berlubang, Jasa Marga Buka Suara

Tren
Iuran Tapera Dinilai Belum Bisa Dijalankan, Ini Alasannya

Iuran Tapera Dinilai Belum Bisa Dijalankan, Ini Alasannya

Tren
Maladewa Larang Warga Israel Masuk Negaranya, Solidaritas untuk Palestina

Maladewa Larang Warga Israel Masuk Negaranya, Solidaritas untuk Palestina

Tren
Syarat dan Cara Daftar PPDB Jabar 2024, Akses di Sapawarga atau Klik ppdb.jabarprov.go.id

Syarat dan Cara Daftar PPDB Jabar 2024, Akses di Sapawarga atau Klik ppdb.jabarprov.go.id

Tren
Profil Bambang Susantono dan Dhony Rahajoe, Kepala dan Wakil Kepala IKN yang Mengundurkan Diri

Profil Bambang Susantono dan Dhony Rahajoe, Kepala dan Wakil Kepala IKN yang Mengundurkan Diri

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke