Kehadiran laba-laba di dalam rumah tentu bisa menggangu sebab bisa membuat rumah kotor, terutama apabila membuat sarang besar dan berkembang biak.
Namun saat mengusir atau membersihkan laba-laba dan sarangnya perlu hati-hati agar tidak digigit.
Bahaya laba-laba
Berdasarkan data dari Katalog Laba-laba Dunia (WSC), diperkirakan ada 51.076 spesies laba-laba di dunia. Di antaranya, kurang dari 30 jenis yang berbahaya dan mematikan.
Namun, hal tersebut bukan berarti gigitan laba-laba lainnya tidak berbahaya. Semua hewan berbuku-buku (arthropoda) memiliki racun. Hanya saja, kebanyakan taringnya terlalu kecil untuk menusuk kulit manusia.
Menurut Healthline, orang yang alergi pada racun laba-laba dapat menunjukkan gejala yang serius jika sampai tergigit. Berikut beberapa gejala yang akan dialami setelah tergigit laba-laba:
Gigitan laba-laba membutuhkan waktu lebih lama untuk sembuh daripada gigitan serangga. Jika sampai tergigit, segera cuci dengan sabun dan air. Kemudian, beri kompres es dan salep antibiotik di area luka.
Cleveland Clinic menyebut kebanyakan orang yang tergigit gejalanya akan hilang setelah perawatan. Namun, bisa juga menyebabkan masalah pernapasan, jantung, tekanan darah tinggi, nyeri otot, bahkan kematian akibat racun laba-laba.
Cara mengusir laba-laba
Arthropoda ini suka masuk rumah untuk mencari makanan, seperti lalat atau serangga lainnya.
Jika melihat satu ekor saja, sebaiknya segera dibasmi karena mereka cepat berkembang biak. Lalu, bagaimana cara mengusir laba-laba dari rumah?
Gunakan penyedot debu
Forbes menyarankan untuk membersihkan setiap sudut rumah, lemari, pintu masuk, dan di bawah furnitur dengan penyedot debu untuk membersihkan laba-laba. Jika menjumpai sarang atau telurnya, segera buang ke luar rumah.
Minyak esensial
Laba-laba membenci aroma peppermint, eucalyptus, dan kayu manis yang menyengat. Untuk mengusirnya, campurkan air dan minyak esensial di botol semprot. Lalu, semprotkan di setiap sudut rumah yang kemungkinan ditempat laba-laba.
Cuka putih
Campuran cuka putih dan air berbahaya bagi laba-laba. Kandungan asamnya akan membunuh hewan ini saat bersentuhan. Karena itu, gunakan untuk membasmi laba-laba.
Soda kue
Seperti cuka putih, soda kue juga beracun untuk laba-laba. Taburkan ke sekeliling rumah untuk mengusir hewan tersebut. Namun, jangan ditaburkan terlalu banyak karena juga berbahaya untuk hewan peliharaan.
Lepaskan ke luar rumah
Untuk orang yang tidak takut laba-laba, melepaskannya kembali ke alam liar bisa jadi solusi yang lebih bbaik. Caranya, jebak laba-laba ke dalam gelas atau wadah lainnya. Kemudian, lepaskan ke luar rumah.
Bersihkan rumah
Dilansir dari Country Living, laba-laba suka mencari mangsa seperti serangga. Karena itu, rumah haruslah bersih dari gangguan hewan kecil tersebut. Bersihkan kardus yang ditempati laba-laba atau mangkuk buah yang menarik lalat.
Perhatikan halaman rumah
Halaman yang kotor dengan daun, potongan rumput, dan tumpukan kayu menjadi jalan masuk bagi laba-laba. Segera bersihkan halaman dan pastikan tidak ada lubang tersembunyi yang dapat dilewati laba-laba.
Semprotkan insektisida
This Old House menyebut, insektisida akan membunuh laba-laba. Namun, pastikan semprotan itu akan digunakan dalam rumah dan jauh dari jangkauan anak atau hewan peliharaan.
Pelihara hewan
Hewan peliharaan seperti kucing atau katak akan suka berburu dan memakan laba-laba. Cara ini dapat dipilih untuk membasmi hewan tersebut. Namun, pastikan tetap memerhatikan hewan peliharaan terutama untuk menghindari laba-laba yang dimakan beracun.
Meski ukurannya kecil, berkisar antara 0,5 hingga 90 mm, laba-laba dapat membahayakan kesehatan kalau sampai mengigit. Karena itu, bersihkan sekeliling rumah untuk mencegah kedatangan laba-laba.
https://www.kompas.com/tren/read/2023/05/11/200000965/cara-mengusir-laba-laba-dari-rumah-awas-bisa-mengigit