KOMPAS.com - Kontrol diabetes anak berarti menjaga gula darahnya pada kisaran yang sehat, tidak terlalu tinggi dan tidak terlalu rendah.
Kadar gula darah yang stabil dan sehat akan membantu anak memiliki lebih banyak energi dan tumbuh dengan baik.
Kadar gula darah sendiri merupakan jumlah glukosa yang ada dalam darah dan menjadi sumber energi utama untuk sel-sel tubuh.
Glukosa adalah gula yang berasal dari makanan yang dikonsumsi atau juga dibentuk dan disimpan di dalam tubuh.
Tips mengontrol diabetes anak
Dilansir dari Kids Health, berikut beberapa tips yang bisa Anda lakukan untuk mengontrol diabetes pada anak:
1. Pahami tentang diabetes anak
Pelajari sebanyak mungkin tentang diabetes anak dan rencana perawatannya. Anda bisa menanyakan semua tentang itu kepada dokter atau tenaga medis lainnya.
Lakukan pemeriksaan rutin diabetes anak dan diskusikan hasil gula darahnya dengan dokter untuk mendapatkan rencana perawatan sesuai kebutuhan.
Sering-seringlah mengecek kadar gula darah pada anak Anda, dan pastikan si kecil mengonsumsi insulin atau obat diabetes lainnya sesuai resep.
Hal tersebut dilakukan untuk memastikan kadar gula darah anak Anda tetap dalam kisaran sesuai target.
Jumlah atau hasil cek kadar gula darah si kecil akan memberi tahu Anda seberapa baik perkembangan dari rencana perawatan yang telah dilakukan.
3. Lakukan kebiasaan sehat
Untuk dapat mengontrol diabetes anak dengan baik, selain melakukan pemeriksaan rutin, si kecil juga perlu melakukan kebiasaan sehat.
Menciptakan kebiasaan yang sehat bagi anak Anda, akan membantu mereka mengendalikan diabetesnya.
Misalnya, untuk menghindari masalah gula darah rendah di malam hari, Anda perlu menyesuaikan rutinitas insulin dan waktu ngemil si kecil.
Sejalan dengan itu, dilansir dari Mayoclinic, makanan adalah faktor yang perlu diperhatikan dalam mengontrol diabetes.
Pola makan anak Anda harus teratur dan mencakup makanan yang bernutrisi tinggi dan rendah lemak serta kalori seperti sayuran, buah-buahan, protein tanpa lemak, dan biji-bijian utuh.
Tentunya Anda juga perlu mengonsultasikan kepada dokter untuk memastikan rencana makanan yang sesuai dengan tujuan kesehatan si kecil.
Dokter juga akan memberitahu cara menghitung karbohidrat dalam makanan sehingga Anda dapat menggunakan informasi tersebut saat menghitung dosis insulin.
5. Aktivitas fisik
Anak-anak yang menderita diabetes, seperti diabetes tipe 1, membutuhkan latihan atau melakukan aktivitas fisik secara teratur.
Namun, pastikan untuk menyesuaikan rencana makan atau dosis insulin anak Anda dengan aktivitas fisik yang dilakukan.
Ketika si kecil memulai aktivitas fisik baru, periksa gula darahnya lebih sering sampai diketahui bagaimana tubuhnya bereaksi terhadap aktivitas tersebut.
Jadikan aktivitas fisik sebagai bagian dari rutinitas harian anak Anda. Ajak dia untuk melakukan aktivitas fisik setidaknya 60 menit setiap hari.
https://www.kompas.com/tren/read/2023/02/26/120000465/5-tips-mengontrol-diabetes-pada-anak