Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Humor Lucu dan Berbahaya

Namun dari rambut palsu gaya Georg Friedrich Haendel yang dikenakan sang hakim pada kartun lucu, tetapi … eh … dan berbahaya itu dapat disimpulkan bahwa kartun lucu dan berbahaya itu pasti bukan buatan orang Indonesia.

Meski bisa juga kartun lucu dan berbahaya itu ternyata bikinan orang Indonesia, namun demi menghindari risiko dipolisikan, maka sengaja disamarkan agar tidak ketahuan bahwa yang bikin orang Indonesia.

Teks juga sengaja bahasa Inggris demi sengaja menghilangkan jejak bahwa yang bikin orang Indonesia.

Bahasa Inggris juga lebih aman sebab belum tentu semua orang Indonesia mengerti inti makna kelucuan sekaligus keberbahayaan kartun itu.

Ketika pertama kali saya menyimak kartun lucu dan berbahaya itu langsung beranekaragam reaksi emosional lincah menyelinapkan diri ke dalam lubuk sanubari terdalam saya.

Jelas syahwat humor saya langsung terangsang. Namun secara bersamaan nurani ketakutan saya juga bergejolak meski sambil diimbangi rasa syukur bahwa saya sama sekali tidak terlibat di dalam proses pembuatan kartun lucu namun sekaligus berbahaya itu.

Tidak jelas kartun itu sebenarnya humor atau horor. Sebagai sesama kartunis terus terang saya juga terbebani rasa iri mengenai kenapa bukan saya yang mampu membuat kartun sedemikian lucu itu.

Mampu mungkin mampu, namun pasti saya tidak mau. Maka rasa iri segera tersingkirkan oleh rasa malu sebab saya pasti tidak berani bikin kartun lucu dan berbahaya selucu dan seberbahaya kartun lucu dan berbahaya buatan entah siapa itu pokoknya bukan saya.

Mustahil saya berani akibat sudah terlanjur matang tergodok di dalam Kawah Candradimuka masa Orba untuk jangan sekali-kali berani bikin kartun lucu dan berbahaya agar tidak mendadak hilang lenyap akibat dipetruskan entah oleh siapa.

Makin mengerikan bahwa yang terancam dihilang-lenyapkan bukan diri saya sendiri saja, tetapi juga sanak keluarga serta handai taulan saya.

Namun saya terpaksa hanya berperan menjadi terdakwa yang cuma bisa ketakutan belaka seperti pada kartun lucu dan berbahaya itu akibat tidak berdaya melawan ketidak-adilan yang masih meradang di persada Tanah Air Udara nan gemah ripah loh jinawi, tata tenteram kerta raharja ini.

https://www.kompas.com/tren/read/2022/11/05/053000365/humor-lucu-dan-berbahaya

Terkini Lainnya

Ahli Klaim Pecahkan Misteri Lokasi Lukisan Mona Lisa Dibuat, Ini Kotanya

Ahli Klaim Pecahkan Misteri Lokasi Lukisan Mona Lisa Dibuat, Ini Kotanya

Tren
Gaji Ke-13 PNS Cair Mulai Hari Ini, Cek Penerima dan Komponennya!

Gaji Ke-13 PNS Cair Mulai Hari Ini, Cek Penerima dan Komponennya!

Tren
Rujak dan Asinan Indonesia Masuk Daftar Salad Buah Terbaik Dunia 2024

Rujak dan Asinan Indonesia Masuk Daftar Salad Buah Terbaik Dunia 2024

Tren
Tak Hanya Menggunakan Suara, Kucing Juga Berkomunikasi dengan Bantuan Bakteri

Tak Hanya Menggunakan Suara, Kucing Juga Berkomunikasi dengan Bantuan Bakteri

Tren
Sosok dan Kejahatan Chaowalit Thongduang, Buron Nomor Satu Thailand yang Ditangkap di Bali

Sosok dan Kejahatan Chaowalit Thongduang, Buron Nomor Satu Thailand yang Ditangkap di Bali

Tren
Cara Mendapatkan Kartu BPJS Ketenagakerjaan Digital melalui Jamsostek Mobile

Cara Mendapatkan Kartu BPJS Ketenagakerjaan Digital melalui Jamsostek Mobile

Tren
9 Rekomendasi Makanan yang Membantu Menunjang Fungsi Otak, Apa Saja?

9 Rekomendasi Makanan yang Membantu Menunjang Fungsi Otak, Apa Saja?

Tren
Meski Kaya Kolagen, Ini Jenis Kulit Ikan yang Tak Boleh Dimakan

Meski Kaya Kolagen, Ini Jenis Kulit Ikan yang Tak Boleh Dimakan

Tren
Bentuk Bumi Disebut Bukan Bulat Sempurna tapi Berbenjol, Ini Penjelasan BRIN

Bentuk Bumi Disebut Bukan Bulat Sempurna tapi Berbenjol, Ini Penjelasan BRIN

Tren
'Perang' Kesaksian soal Keterlibatan Pegi dalam Kasus Pembunuhan Vina Cirebon

"Perang" Kesaksian soal Keterlibatan Pegi dalam Kasus Pembunuhan Vina Cirebon

Tren
Pemadanan NIK Jadi NPWP, Ini yang Perlu Dipahami

Pemadanan NIK Jadi NPWP, Ini yang Perlu Dipahami

Tren
Mukesh Ambani Tak Lagi Jadi Orang Terkaya Asia, Ini Penyebabnya

Mukesh Ambani Tak Lagi Jadi Orang Terkaya Asia, Ini Penyebabnya

Tren
Jalan Kaki 30 Menit Membakar Berapa Kalori?

Jalan Kaki 30 Menit Membakar Berapa Kalori?

Tren
BMKG: Wilayah Berpotensi Hujan Lebat, Angin Kencang, dan Petir 3-4 Juni 2024

BMKG: Wilayah Berpotensi Hujan Lebat, Angin Kencang, dan Petir 3-4 Juni 2024

Tren
[POPULER TREN] Prakiraan Cuaca BMKG 2-3 Juni | Orang dengan Gangguan Kesehatan Tertentu yang Tak Dianjurkan Minum Air Kelapa

[POPULER TREN] Prakiraan Cuaca BMKG 2-3 Juni | Orang dengan Gangguan Kesehatan Tertentu yang Tak Dianjurkan Minum Air Kelapa

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke