Menurut Pusat Vulkanologi Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) Andiani, erupsi Gunung Semeru diawali dengan laharan, kemudian muncul guguran awan panas yang mengarah ke daerah Besuk Kobokan.
Kepala PVMBG, Andiani, mengatakan, saat kejadian awal visual gunung tertutup kabut.
Gunung Semeru masuk ke dalam kategori Level II atau "waspada" sejak 12 Mei 2012.
Awal tahun ini, Januari 2021, Gunung Semeru juga mengalami erupsi.
Erupsi pada Desember 2021 merupakan letusan kesekian kali yang terjadi pada Semeru sejak 1818.
Simak rentetan catatan erupsi Gunung Semeru dalam infografik berikut ini!
https://www.kompas.com/tren/read/2021/12/09/193000365/infografik--catatan-erupsi-gunung-semeru