Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Update Corona 8 Oktober: Kasus Covid-19 Indonesia | India Buka Wisatawan 15 Oktober

KOMPAS.com - Update corona di Indonesia dan dunia mengutip Worldometers pada Jumat (8/10/2021), berikut perkembangan virus corona di dunia sejauh ini:

  • Total kasus infeksi: 237.484.695 orang
  • Total kasus sembuh: 214.555.636 orang
  • Total kematian: 4.847.383 orang

Untuk kasus secara global, berikut lima negara yang mencatat infeksi terbanyak:

Update corona Indonesia

Adapun dalam sehari terakhir, Indonesia mencatat adanya 1.393 kasus baru yang tersebar di 34 wilayah Indonesia pada 7 Oktober 2021.

Pemerintah India menyampaikan bahwa akan kembali membuka akses wisatawan asing mulai 15 Oktober mendatang, setelah ditutup selama lebih dari setahun akibat pandemi Covid-19.

Wisatawan asing yang diperbolehkan berasal dari penerbangan sewaan, dan selain itu dapat masuk ke India mulai 15 Oktober 2021.

“Setelah mempertimbangkan berbagai masukan, MAH (Kementerian Dalam Negeri) memutuskan untuk mulai memberikan visa turis baru bagi orang asing yang datang ke India melalui penerbangan sewaan yang berlaku mulai 15 Oktober,” ujar keterangan resmi MAH dilansir dari CNA, Jumat (8/10/2021).

India telah menangguhkan seluruh visa bagi semua orang asing sejak Maret 2020, saat pandemi meningkat dan diberlakukan penguncian ketat.

Awal tahun ini, India dihantam gelombang infeksi corona yang parah, dengan sekitar 400.000 kasus dan 4.000 kematian setiap hari.

Namun, kasus di negara berpenduduk 1,3 miliar ini terus menurun tajam, menjadi sekitar 20.000 infeksi baru dan 200-300 kematian setiap harinya.

Perusahaan pengembang vaksin Covid-19 Pfizer-BioNTech meminta regulator Amerika Serikat (AS) untuk mengizinkan penggunaan darurat vaksin pada usia 5-11 tahun.

Di Amerika Serikat, kelompok usia 5-11 tahun saat ini belum boleh diberikan suntikan vaksin.

Dikutip CNA, Badan Pengawas Obat dan Makanan AS (FDA) telah menjadwalkan pertemuan panel penasihat untuk mendiskusikan ini pada 26 Oktober mendatang.

Sehingga diharapkan anak-anak rentang usia 5-11 tahun, yang berjumlah sekitar 28 juta orang, mulai menerima dua dosis vaksin Pfizer-BioNTech.

“Dengan kasus baru pada anak-anak di AS yang terus berada pada tingkat tinggi, pengajuan ini merupakan langkah penting sebagai upaya berkelanjutan melawan Covid-19,” tulis Pfizer.

Vaksin ini telah mendapatkan otorisasi penggunaan darurat di AS pada usia 12-15 tahun, dan sepenuhnya disetujui oleh regulator darurat untuk usia 16 tahun ke atas.

Otorisasi pada anak-anak usia 5-11 tahun membantu mengurangi potensi lonjakan kasus dalam beberapa minggu atau bulan mendatang, dengan sekolah-sekolah dibuka terlebih di musim dingin, yang akan memperbanyak aktivitas dalam ruangan.

Jika diberikan izin, maka vaksin dua dosis ini akan menjadi suntikan Covid-19 pertama yang tersedia untuk anak-anak usia 5-11 tahun di AS.

Untuk diketahui, vaksin Pfizer-BioNTech menjadi salah satu vaksin yang digunakan di AS, dengan dua vaksin lainnya yaitu vaksin Moderna dan vaksin Johnson & Johnson.

Pemerintah Inggris mengonfirmasi akan menghapus 47 negara dan wilayah dari daftar merah mulai 11 Oktober, sehingga memudahkan lebih banyak orang bepergian ke luar negeri.

Dengan dilakukan penghapusan ini, hanya tersisa 7 negara tujuan yang masuk dalam daftar merah, yaitu Kolombia, Republik Dominika, Ekuador, Haiti, Panama, Peru, dan Venezuela.

Penumpang yang kembali ke Inggris dari tujuan selain ketujuh negara tersebut tidak lagi diharuskan memasuki karantina, bagi orang yang telah sepenuhnya divaksinasi dan melakukan tes PCR.

Melansir situs resmi gov.uk, penumpang lain yang tidak sepenuhnya divaksinasi dengan vaksin resmi yang kembali dari tujuan negara non-merah, tetap mengikuti tes pra keberangkatan, tes hari ke-2 dan ke-8, serta menyelesaikan isolasi mandiri selama 10 hari.

Sementara itu, pelancong yang memenuhi syarat yang divaksinasi di lebih dari 37 negara dan wilayah baru termasuk Brasil, Ghana, Hong Kong, India, Pakistan, Afrika Selatan, dan Turki, juga akan diperlakukan sama seperti warga Inggris, selama belum mengunjungi negara atau wilayah daftar merah dalam 10 hari sebelum tiba di Inggris.

Adapun penumpang bukan pelancong yang memenuhi syarat dengan vaksin resmi yang datang dari tujuan dunia lainnya, tetap mengikuti tes pra keberangkatan, tes hari ke-2 dna ke-8, serta menyelesaikan isolasi mandiri 10 hari.

Daftar negara dengan bukti vaksinasi Covid-19 yang disetujui di Inggris dapat diakses di sini.

https://www.kompas.com/tren/read/2021/10/08/075259965/update-corona-8-oktober-kasus-covid-19-indonesia-india-buka-wisatawan-15

Terkini Lainnya

Indonesia Vs Guinea, Berikut Perjalanan Kedua Tim hingga Bertemu di Babak Playoff Olimpiade Paris 2024

Indonesia Vs Guinea, Berikut Perjalanan Kedua Tim hingga Bertemu di Babak Playoff Olimpiade Paris 2024

Tren
Pelatih Guinea soal Laga Lawan Indonesia: Harus Menang Bagaimanapun Caranya

Pelatih Guinea soal Laga Lawan Indonesia: Harus Menang Bagaimanapun Caranya

Tren
8 Pencetak Gol Terbaik di Piala Asia U23 2024, Ada Dua dari Indonesia

8 Pencetak Gol Terbaik di Piala Asia U23 2024, Ada Dua dari Indonesia

Tren
WHO Temukan 3 Kasus di Riyadh, Ketahui Penyebab dan Pencegahan MERS- CoV Selama Ibadah Haji

WHO Temukan 3 Kasus di Riyadh, Ketahui Penyebab dan Pencegahan MERS- CoV Selama Ibadah Haji

Tren
Pertandingan Indonesia Vs Guinea Malam Ini, Pukul Berapa?

Pertandingan Indonesia Vs Guinea Malam Ini, Pukul Berapa?

Tren
Benarkah Antidepresan Bisa Memicu Hilang Ingatan? Ini Penjelasan Ahli

Benarkah Antidepresan Bisa Memicu Hilang Ingatan? Ini Penjelasan Ahli

Tren
WHO Peringatkan Potensi Wabah MERS-CoV di Arab Saudi Saat Musim Haji

WHO Peringatkan Potensi Wabah MERS-CoV di Arab Saudi Saat Musim Haji

Tren
Mengapa Lumba-lumba Berenang Depan Perahu? Ini Alasannya Menurut Sains

Mengapa Lumba-lumba Berenang Depan Perahu? Ini Alasannya Menurut Sains

Tren
Cara Cek NIK KTP Jakarta yang Non-Aktif dan Reaktivasinya

Cara Cek NIK KTP Jakarta yang Non-Aktif dan Reaktivasinya

Tren
Berkaca dari Kasus Mutilasi di Ciamis, Mengapa Orang dengan Gangguan Mental Bisa Bertindak di Luar Nalar?

Berkaca dari Kasus Mutilasi di Ciamis, Mengapa Orang dengan Gangguan Mental Bisa Bertindak di Luar Nalar?

Tren
3 Bek Absen Melawan Guinea, Ini Kata Pelatih Indonesia Shin Tae-yong

3 Bek Absen Melawan Guinea, Ini Kata Pelatih Indonesia Shin Tae-yong

Tren
Alasan Israel Tolak Proposal Gencatan Senjata yang Disetujui Hamas

Alasan Israel Tolak Proposal Gencatan Senjata yang Disetujui Hamas

Tren
Pendaftaran Komcad 2024, Jadwal, Syaratnya, dan Gajinya

Pendaftaran Komcad 2024, Jadwal, Syaratnya, dan Gajinya

Tren
Studi Baru Ungkap Penyebab Letusan Dahsyat Gunung Tonga pada 2022

Studi Baru Ungkap Penyebab Letusan Dahsyat Gunung Tonga pada 2022

Tren
Mengenal 7 Stadion yang Jadi Tempat Pertandingan Sepak Bola Olimpiade Paris 2024

Mengenal 7 Stadion yang Jadi Tempat Pertandingan Sepak Bola Olimpiade Paris 2024

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke