Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Pendaftar KIP Kuliah Lolos SBMPTN 2021, Bagaimana Selanjutnya?

Pengumuman tersebut dapat dilihat melalui laman https://pengumuman-sbmptn.ltmpt.ac.id dan 29 laman mirror kerja dengan PTN di Indonesia.

Dari 777.868 peserta SBMPTN 2021, sebanyak 184.942 peserta dinyatakan lolos. Rinciannya adalah 123.875 peserta reguler dan 61.067 KIP Kuliah.

Lantas, apakah peserta KIP Kuliah yang lolos SBMPTN 2021 otomatis lolos sebagai penerima KIP Kuliah?

Penjelasan LTMPT

Ketua Pelaksana Lembaga Tes Masuk Perguruan Tinggi (LTMPT) Budi Prasteyo mengatakan, pendaftar KIP Kuliah yang dinyatakan lolos, masih menunggu verifikasi dari pihak PTN.

"Diterima atau tidak di PTN tunggu hasil verifikasi dari PTN, termasuk calon penerima KIP Kuliah," kata Budi saat dihubungi Kompas.com, Senin (14/6/2021).

Menurutnya, jika calon penerima KIP Kuliah jujur mengenai statusnya sejak awal, kemungkinan besar akan lolos.

"Ya saya kira kalau sejak awal peserta jujur mestinya tidak masalah," jelas dia.

Tercatat Universitas Negeri Padang menjadi perguruan tinggi negeri penerima peserta KIP Kuliah tertinggi dengan 2.011 peserta, disusl Universitas Tadulako dengan 1.958 peserta, dan Universitas Nusa Cendana dengan 1.900 peserta.

Jika berdasarkan provinsi, maka Jawa Timur menjadi provinsi asal peserta KIP Kuliah tertinggi dengan 31.658, disusul Jawa Tengah dengan 28.186 peserta, dan Jawa Barat dengan 22.258 peserta.

Sementara itu, peserta reguler atau non-KIP Kuliah yang lolos SBMPTN 2021 diwajibkan melakukan registrasi ulang sesuai dengan ketentuan masing-masing PTN.

Registrasi ini menentukan proses status penerimaan peserta SBMPTN 2021 sebagai mahasiswa di PTN tujuan.

Peserta yang dinyatakan lulus SBMPTN 2021 akan dinyatakan diterima di PTN tujuan jika memenuhi ketentuan yang ditetapkan masing-masing PTN tujuan.

Pembiayaan KIP Kuliah

KIP Kuliah merupakan bantuan biaya pendidikan bagi lulusan SMA atau sederajat yang kurang mampu, tetapi memiliki potensi akademik yang baik.

Melansir laman resminya, KIP Kuliah memberikan sejumlah pembiayaan, yaitu:

  • Bebas biaya pendaftaran seleksi masuk perguruan tinggi
  • Bebas biaya pendidikan yang dibayarkan kepada perguruan tinggi
  • Subsidi biaya hidup sebesar Rp 700.000 per bulan yang disesuaikan dengan pertimbangan biaya hidup di masing-masing wilayah.

Namun, ada jangka waktu pemberian KIP Kuliah sesuai jenjang pendidikan dan program yang diambil.

Program reguler:

  • Sarjana: maksimal 8 semester
  • Diploma empat: maksimal 8 semester
  • Diploma tiga: maksimal 6 semester
  • Diploma dua: maksimal 4 semester

Program profesi

https://www.kompas.com/tren/read/2021/06/14/203000765/pendaftar-kip-kuliah-lolos-sbmptn-2021-bagaimana-selanjutnya-

Terkini Lainnya

[POPULER TREN] Kronologi dan Motif Suami Mutilasi Istri di Ciamis | Peluang Indonesia vs Guinea

[POPULER TREN] Kronologi dan Motif Suami Mutilasi Istri di Ciamis | Peluang Indonesia vs Guinea

Tren
5 Kasus Pembunuhan Mutilasi yang Jadi Sorotan Dunia

5 Kasus Pembunuhan Mutilasi yang Jadi Sorotan Dunia

Tren
Daftar Terbaru Kereta Ekonomi New Generation dan Stainless Steel New Generation, Terbaru KA Lodaya

Daftar Terbaru Kereta Ekonomi New Generation dan Stainless Steel New Generation, Terbaru KA Lodaya

Tren
Daftar Sekolah Kedinasan yang Buka Pendaftaran pada Mei 2024, Lulus Bisa Jadi PNS

Daftar Sekolah Kedinasan yang Buka Pendaftaran pada Mei 2024, Lulus Bisa Jadi PNS

Tren
Sering Dikira Sama, Apa Perbedaan Psikolog dan Psikiater?

Sering Dikira Sama, Apa Perbedaan Psikolog dan Psikiater?

Tren
Benarkah Kucing Lebih Menyukai Manusia yang Tidak Menyukai Mereka?

Benarkah Kucing Lebih Menyukai Manusia yang Tidak Menyukai Mereka?

Tren
Banjir di Sulawesi Selatan, 14 Orang Meninggal dan Ribuan Korban Mengungsi

Banjir di Sulawesi Selatan, 14 Orang Meninggal dan Ribuan Korban Mengungsi

Tren
Buah-buahan yang Aman Dikonsumsi Anjing Peliharaan, Apa Saja?

Buah-buahan yang Aman Dikonsumsi Anjing Peliharaan, Apa Saja?

Tren
BPOM Rilis Daftar Suplemen dan Obat Tradisional Mengandung Bahan Berbahaya, Ini Rinciannya

BPOM Rilis Daftar Suplemen dan Obat Tradisional Mengandung Bahan Berbahaya, Ini Rinciannya

Tren
Arkeolog Temukan Vila Kaisar Pertama Romawi, Terkubur di Bawah Abu Vulkanik Vesuvius

Arkeolog Temukan Vila Kaisar Pertama Romawi, Terkubur di Bawah Abu Vulkanik Vesuvius

Tren
Kapan Seseorang Perlu ke Psikiater? Kenali Tanda-tandanya Berikut Ini

Kapan Seseorang Perlu ke Psikiater? Kenali Tanda-tandanya Berikut Ini

Tren
Suhu Panas Melanda Indonesia, 20 Wilayah Ini Masih Berpotensi Diguyur Hujan Sedang-Lebat

Suhu Panas Melanda Indonesia, 20 Wilayah Ini Masih Berpotensi Diguyur Hujan Sedang-Lebat

Tren
Apa Beda KIP Kuliah dengan Beasiswa pada Umumnya?

Apa Beda KIP Kuliah dengan Beasiswa pada Umumnya?

Tren
Kisah Bocah 6 Tahun Meninggal Usai Dipaksa Ayahnya Berlari di Treadmill karena Terlalu Gemuk

Kisah Bocah 6 Tahun Meninggal Usai Dipaksa Ayahnya Berlari di Treadmill karena Terlalu Gemuk

Tren
ASN Bisa Ikut Pelatihan Prakerja untuk Tingkatkan Kemampuan, Ini Caranya

ASN Bisa Ikut Pelatihan Prakerja untuk Tingkatkan Kemampuan, Ini Caranya

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke