Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Perbandingan Efektivitas Vaksin Pfizer, Moderna, dan AstraZeneca

KOMPAS.com - Sejumlah produk vaksin Covid-19 telah mendapat persetujuan penggunaan darurat di beberapa negara.

Seperti vaksin yang diproduksi Sinovac, Pfizer/BioNTech, Moderna, dan Oxford/AstraZeneca. 

Masing-masing memiliki mekanisme 2 kali penyuntikan atau dua dosis untuk bisa mencapai efektivitas perlindungan yang optimal.

Ada jarak waktu yang diterapkan antara pemberian pertama dan kedua. Lantas seberapa besar perlindungan yang bisa diterima setelah suntikan pertama vaksin-vaksin tersebut?

Mengutip Business Insider (12/3/2021), semua itu bisa dilihat dari data yang berasal dari uji klinis masing-masing vaksin.

Pfizer-BioNTech

Setelah suntikan dosis pertama diberikan, vaksin Pfizer disebut dapat memberi perlindungan seseorang dari terkena Covid-19 dengan gejala- sebesar 52,4 persen.

Namun angka ini sudah tercapai bahkan 11 hari sebelum perlindungan sesungguhnya dihasilkan dari suntikan pertama.

Sehingga perlindungan sesungguhnya yang bisa didapat dari suntikan perdana Pfizer memang angkanya bisa jauh lebih tinggi.

Angka perlindungan yang mungkin didapatkan sebenarnya ada di antara 29,5-84,5 persen.

Interval yang ada terbilang luas, karena tidak banyak orang yang tertular Covid-19 dalam uji coba klinis selama periode ini.

Moderna

Kurang lebih sama dengan Pfizer, dosis pertama vaksin Moderna juga bisa memberi perlindungan hingga 80 persen.

Kisarannya ada di angka 43,5-84,5 persen.

Setelah dosis pertama diberikan, perlindungan dari infeksi Covid-19 sudah di angka 69,5 persen. Angka itu didapatkan penerima, 13 hari sebelum perlindungan sesungguhnya terbentuk.

Oxford/AstraZeneca

Dosis pertaman vaksin Oxford/AstraZeneca disebut bisa memberi perlindungan dari Covid-19 bergejala setidaknya selama 90 hari pertama sebesar 76 persen.

Sementara untuk pencegahan terjadinya Covid-19 yang membutuhkan rawat inap di rumah sakit, dosis pertama AstraZeneca ini disebut bisa memberi perlindungan hingga 100 persen, meskipun jumlahnya kecil. 

Angka-angka itu berdasarkan hasil uji klinis tahap 3 vaksin tersebut yang diunggah di The Lancet.

https://www.kompas.com/tren/read/2021/03/13/152500165/perbandingan-efektivitas-vaksin-pfizer-moderna-dan-astrazeneca

Terkini Lainnya

[POPULER TREN] Kronologi dan Motif Suami Mutilasi Istri di Ciamis | Peluang Indonesia vs Guinea

[POPULER TREN] Kronologi dan Motif Suami Mutilasi Istri di Ciamis | Peluang Indonesia vs Guinea

Tren
5 Kasus Pembunuhan Mutilasi yang Jadi Sorotan Dunia

5 Kasus Pembunuhan Mutilasi yang Jadi Sorotan Dunia

Tren
Daftar Terbaru Kereta Ekonomi New Generation dan Stainless Steel New Generation, Terbaru KA Lodaya

Daftar Terbaru Kereta Ekonomi New Generation dan Stainless Steel New Generation, Terbaru KA Lodaya

Tren
Daftar Sekolah Kedinasan yang Buka Pendaftaran pada Mei 2024, Lulus Bisa Jadi PNS

Daftar Sekolah Kedinasan yang Buka Pendaftaran pada Mei 2024, Lulus Bisa Jadi PNS

Tren
Sering Dikira Sama, Apa Perbedaan Psikolog dan Psikiater?

Sering Dikira Sama, Apa Perbedaan Psikolog dan Psikiater?

Tren
Benarkah Kucing Lebih Menyukai Manusia yang Tidak Menyukai Mereka?

Benarkah Kucing Lebih Menyukai Manusia yang Tidak Menyukai Mereka?

Tren
Banjir di Sulawesi Selatan, 14 Orang Meninggal dan Ribuan Korban Mengungsi

Banjir di Sulawesi Selatan, 14 Orang Meninggal dan Ribuan Korban Mengungsi

Tren
Buah-buahan yang Aman Dikonsumsi Anjing Peliharaan, Apa Saja?

Buah-buahan yang Aman Dikonsumsi Anjing Peliharaan, Apa Saja?

Tren
BPOM Rilis Daftar Suplemen dan Obat Tradisional Mengandung Bahan Berbahaya, Ini Rinciannya

BPOM Rilis Daftar Suplemen dan Obat Tradisional Mengandung Bahan Berbahaya, Ini Rinciannya

Tren
Arkeolog Temukan Vila Kaisar Pertama Romawi, Terkubur di Bawah Abu Vulkanik Vesuvius

Arkeolog Temukan Vila Kaisar Pertama Romawi, Terkubur di Bawah Abu Vulkanik Vesuvius

Tren
Kapan Seseorang Perlu ke Psikiater? Kenali Tanda-tandanya Berikut Ini

Kapan Seseorang Perlu ke Psikiater? Kenali Tanda-tandanya Berikut Ini

Tren
Suhu Panas Melanda Indonesia, 20 Wilayah Ini Masih Berpotensi Diguyur Hujan Sedang-Lebat

Suhu Panas Melanda Indonesia, 20 Wilayah Ini Masih Berpotensi Diguyur Hujan Sedang-Lebat

Tren
Apa Beda KIP Kuliah dengan Beasiswa pada Umumnya?

Apa Beda KIP Kuliah dengan Beasiswa pada Umumnya?

Tren
Kisah Bocah 6 Tahun Meninggal Usai Dipaksa Ayahnya Berlari di Treadmill karena Terlalu Gemuk

Kisah Bocah 6 Tahun Meninggal Usai Dipaksa Ayahnya Berlari di Treadmill karena Terlalu Gemuk

Tren
ASN Bisa Ikut Pelatihan Prakerja untuk Tingkatkan Kemampuan, Ini Caranya

ASN Bisa Ikut Pelatihan Prakerja untuk Tingkatkan Kemampuan, Ini Caranya

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke