Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Nutrisi dan Peregangan Bisa Memaksimalkan Tinggi Badan

Selain itu, ada pula beberapa faktor lain yang bisa mendukung tumbuh kembang tulang juga otot anak sehingga anak bisa mencapai tinggi badan maksimal sesuai potensi genetik dari kedua orang tuanya.

Nutrisi sendiri, mengambil peranan sangat penting di sini. Bahkan sebuah penelitian menyebutkan, nutrisi bisa memperbaiki kualitas tinggi badan manusia melebihi potensi genetik yang diturunkan oleh leluhurnya.

Seperti yang terjadi di Belanda di sekitaran tahun 1800-an. Pada waktu itu, rata-rata tinggi tubuh warga Belanda hanya berkisar 160 cm saja.

Kemudian pemerintah Belanda menggemborkan perbaikan nutrisi, yang dijalani dan ditaati dari waktu ke waktu. Hasilnya, kini tinggi rata-rata warga negara Belanda bisa mencapai 185 cm.

Hal ini disampaikan Kurniawan Satria Denta, dokter dari RSUP Dr. Sardjito Yogyakarta. "Jadi meski potensi genetik terbatas, nyatanya tinggi anak bisa dimaksimalkan dengan cara perbaikan gizi yang dilakukan secara terus-menerus."

Pemenuhan gizi di masa pra kehamilan

Jika ingin mendapatkan keturunan dengan kualitas tubuh yang berkembang dan bertumbuh dengan maksimal, maka Anda harus mempersiapkan semuanya sedari dini.

Di masa perencanaan kehamilan, cukupi gizi tubuh Anda dengan makanan seimbang antara karbohidrat, mineral, protein, dan lemak.

Karbohidrat bisa didapat dari nasi dan umbi-umbian. Protein bisa berbentuk nabati atau hewani. Kemudian untuk mineral, seimbangkan antara zat besi juga kalsium.

Kebanyakan orang hanya berfokus pada kalsium saja. Padahal dalam membentuk tulang dan otot, zat besi sangat dibutuhkan. Kealpaan inilah yang sering terjadi di tengah masyarakat kita.

Zat besi sendiri mudah didapatkan dari hati ayam atau sapi. 

Pemenuhan gizi di masa hamil

Dalam memaksimalkan tinggi badan, ada tiga komponen utama yang saling terkait. Yaitu tulang, otot dan jaringan ikat. 

Pembentukan dan pertumbuhan tulang bisa dimaksimalkan dengan pemberian kalsium. Kalsium selain bisa didapat dari suplemen, juga bisa didapat dari sayuran hijau juga susu.

Sedangkan pembentukan dan pertumbuhan otot, bisa maksimal dengan bantuan dari protein nabati dan hewani. Dan pertumbuhan jaringan ikat, bisa digelontor dengan banyak asupan vitamin C dan zinc.

Di masa kehamilan, semua pemenuhan nutrisi untuk tiga komponen itu jangan sampai terlupa atau tertinggal.

Pemenuhan gizi di masa vital anak 

Ketika anak sudah lahir, teruslah berfokus pada pemenuhan gizinya. Kealpaan soal pentingnya zat besi, sering terjadi di sini. Yaitu antara usia 6 bulan hingga 2 tahun.

"Padahal selepas usia 6 bulan, pemenuhan zat besi dengan mengandalkan ASI tidaklah cukup. Anak harus diberi makanan pendamping yang mengandung banyak zat besi seperti hati ayam," ujar Denta kepada Kompas.com. 

Vitamin D juga penting untuk memaksimalkan pertumbuhan tulang dan otot. Vitamin D sendiri bisa didapatkan gratis dari sinar mentari di atas pukul 10 pagi.

Ajaklah anak berjemur rutin untuk mendapatkan asupan vitamin ini. Tak perlu terlalu lama, bisa sekitar 20 hingga 30 menitan saja.

Untuk anak yang berkulit terang, persingkat waktu berjemurnya karena kulitnya bisa lebih mudah dan cepat dalam menyerap sinar matahari. 

Maksimalkan dengan peregangan  

Sebuah penelitian mengatakan bahwa anak yang lebih banyak beraktivitas di dalam ruangan memiliki tumbuh kembang kurang maksimal dibanding anak yang sering beraktivitas di luar ruangan.

Menurut Denta, pertumbuhan tulang dan otot perlu mendapatkan stimulan-stimulan berupa aktivitas fisik. 

Jadi anak yang lebih banyak duduk diam berkutat dengan gadget, biasanya tak akan mencapai titik maksimal potensi genetiknya.  

Aktivitas fisik yang bisa diterapkan pada anak sangat beragam, tak selalu harus berupa olahraga yang menguras waktu dan tenaga.

Semisal, mengajak anak bermain di taman bermain. Aktivitas lari, melompat maupun peregangan dengan bermain di besi panjat, bisa merangsang pertumbuhan otot dan jaringan ikat.

Untuk jenis olahraga yang baik bagi tumbuh kembang tulang dan otot anak, sesuaikan dengan minat dan kemampuan anak asalkan bisa melatih ketahanan, kekuatan, fleksibilitas dan keseimbangan. Contohnya basket, berenang atau stretching.

https://www.kompas.com/tren/read/2021/03/08/194500365/nutrisi-dan-peregangan-bisa-memaksimalkan-tinggi-badan

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke