Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Update Corona Dunia 16 Januari: 94 Juta Kasus | Peringatan CDC soal Varian Baru

KOMPAS.com - Penyebaran virus corona di dunia masih terus bertambah dari hari ke hari.

Melansir data Worldometers, hingga Sabtu (16/1/2021) pagi, total kasus Covid-19 di dunia terkonfirmasi sebanyak 94.235.212 (94 juta) kasus.

Dari jumlah tersebut, sebanyak 67.290.722 (67 juta) pasien sembuh, dan 2.015.946 orang meninggal dunia.

Kasus aktif hingga saat ini tercatat sebanyak 24.928.544 dengan rincian 24.816.863 pasien dengan kondisi ringan dan 111.681 dalam kondisi serius.

Berikut 10 negara dengan jumlah kasus Covid-19 terbanyak:

Amerika Serikat

Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC) AS menyebutkan, varian baru virus corona yang pertama kali terdeteksi di Inggris, kini telah dilaporkan di 10 negara bagian AS.

CDC juga memperingatkan, varian baru Covid-19 itu bisa menjadi varian dominan yang beredar di AS pada Maret 2021.

Varian yang dikenal dengan nama B.1.1.7 itu diyakini dua kali lebih mudah menular dari versi virus yang saat ini beredar di AS.

Akan tetapi, belum ada bukti bahwa varian tersebut bisa menyebabkan penyakit yang lebih parah.

Penyebarannya yang cepat akan meningkatkan beban pada sumber daya kesehatan saat infeksi mengalami lonjakan.

Indonesia

Kasus virus corona di Indonesia tercatat juga mengalami peningkatan, baik dari jumlah kasus, sembuh, maupun korban meninggal dunia.

Hingga Jumat (15/1/2021) pukul 12.00 WIB, kasus positif Covid-19 bertambah sebanyak 12.818, sehingga jumlahnya saat ini menjadi 882.418 orang.

Jumlah pasien sembuh bertambah 7.491 orang, dan total pasien sembuh menjadi 718.696 orang.

Akan tetapi, pasien yang meninggal dunia karena infeksi Covid-19 ini juga ikut bertambah sebanyak 238 orang, sehingga totalnya menjadi 25.484 orang meninggal dunia.

Banyak pemesanan hotel yang dibatalkan menjelang Tahun Baru Imlek hingga baja yang menumpuk di pabrik karena pembatasan transportasi di Provinsi Hebei.

Seperti dilansir dari Al Jazeera, Jumat (15/1/2021), kasus Covid-19 di China berada di level tertingginya dalam 10 bulan terakhir.

Hal tersebut membuat 28 juta orang di dua provinsi dikunci sehingga berdampak pada tergaggunya logistik dan aktivitas industri.

Para ekonom memprediksi kontraksi ekonomi tidak akan sebesar tahun lalu saat awal mula kemunculan Covid-19.

Brazil

Sejumlah rumah sakit di Kota Manaus, Brazil, mengalami kesulitan merawat pasien Covid-19, di tengah laporan kekurangan oksigen yang parah dan keputusasaan para tenaga kesehatan.

Melansir BBC, Jumat (15/1/2021), kota di negara bagian Amazonas itu mencatat lonjakan angka kematian dan penularan.

Para ahli kesehatan, yang dikutip oleh media lokal, memperingatkan ancaman banyaknya orang yang bisa meninggal dunia karena kekurangan pasokan dan bantuan.

Brazil telah mencatat lebih dari 205.000 kematian akibat virus corona, angka tertinggi kedua di dunia, setelah Amerika Serikat.

Negara Bagian Amazonas menderita kerugian besar pada gelombang pertama pandemi, tetapi kini juga terpukul parah oleh peningkatan penularan di gelombang baru.

https://www.kompas.com/tren/read/2021/01/16/083200665/update-corona-dunia-16-januari--94-juta-kasus-peringatan-cdc-soal-varian

Terkini Lainnya

5 Kasus Pembunuhan Mutilasi yang Jadi Sorotan Dunia

5 Kasus Pembunuhan Mutilasi yang Jadi Sorotan Dunia

Tren
Daftar Terbaru Kereta Ekonomi New Generation dan Stainless Steel New Generation, Terbaru KA Lodaya

Daftar Terbaru Kereta Ekonomi New Generation dan Stainless Steel New Generation, Terbaru KA Lodaya

Tren
Daftar Sekolah Kedinasan yang Buka Pendaftaran pada Mei 2024, Lulus Bisa Jadi PNS

Daftar Sekolah Kedinasan yang Buka Pendaftaran pada Mei 2024, Lulus Bisa Jadi PNS

Tren
Sering Dikira Sama, Apa Perbedaan Psikolog dan Psikiater?

Sering Dikira Sama, Apa Perbedaan Psikolog dan Psikiater?

Tren
Benarkah Kucing Lebih Menyukai Manusia yang Tidak Menyukai Mereka?

Benarkah Kucing Lebih Menyukai Manusia yang Tidak Menyukai Mereka?

Tren
Banjir di Sulawesi Selatan, 14 Orang Meninggal dan Ribuan Korban Mengungsi

Banjir di Sulawesi Selatan, 14 Orang Meninggal dan Ribuan Korban Mengungsi

Tren
Buah-buahan yang Aman Dikonsumsi Anjing Peliharaan, Apa Saja?

Buah-buahan yang Aman Dikonsumsi Anjing Peliharaan, Apa Saja?

Tren
BPOM Rilis Daftar Suplemen dan Obat Tradisional Mengandung Bahan Berbahaya, Ini Rinciannya

BPOM Rilis Daftar Suplemen dan Obat Tradisional Mengandung Bahan Berbahaya, Ini Rinciannya

Tren
Arkeolog Temukan Vila Kaisar Pertama Romawi, Terkubur di Bawah Abu Vulkanik Vesuvius

Arkeolog Temukan Vila Kaisar Pertama Romawi, Terkubur di Bawah Abu Vulkanik Vesuvius

Tren
Kapan Seseorang Perlu ke Psikiater? Kenali Tanda-tandanya Berikut Ini

Kapan Seseorang Perlu ke Psikiater? Kenali Tanda-tandanya Berikut Ini

Tren
Suhu Panas Melanda Indonesia, 20 Wilayah Ini Masih Berpotensi Diguyur Hujan Sedang-Lebat

Suhu Panas Melanda Indonesia, 20 Wilayah Ini Masih Berpotensi Diguyur Hujan Sedang-Lebat

Tren
Apa Beda KIP Kuliah dengan Beasiswa pada Umumnya?

Apa Beda KIP Kuliah dengan Beasiswa pada Umumnya?

Tren
Kisah Bocah 6 Tahun Meninggal Usai Dipaksa Ayahnya Berlari di Treadmill karena Terlalu Gemuk

Kisah Bocah 6 Tahun Meninggal Usai Dipaksa Ayahnya Berlari di Treadmill karena Terlalu Gemuk

Tren
ASN Bisa Ikut Pelatihan Prakerja untuk Tingkatkan Kemampuan, Ini Caranya

ASN Bisa Ikut Pelatihan Prakerja untuk Tingkatkan Kemampuan, Ini Caranya

Tren
Arkeolog Temukan Kota Hilang Berusia 8.000 Tahun, Terendam di Dasar Selat Inggris

Arkeolog Temukan Kota Hilang Berusia 8.000 Tahun, Terendam di Dasar Selat Inggris

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke