Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

[HOAKS] Gigitan Nyamuk Dapat Menularkan Covid-19

KOMPAS.com - Sejumlah akun di media sosial akhir-akhir ini mempertanyakan apakah benar Covid-19 dapat ditularkan oleh gigitan nyamuk.

Organisasi kesehatan dunia WHO tegas menyatakan Covid-19 tidak ditularkan lewat nyamuk.

Informasi soal nyamuk dapat menularkan Covid-19 tidak benar atau hoaks.

Narasi yang Beredar

Akun Twitter @kangkorden pada 2 Agustus 2020 melayangkan twit yang berisi informasi kemungkinan nyamuk menularkan Covid-19 dari satu orang ke orang lain.

Berikut narasi-nya:

"Si nyamuk Kl d tepok sama tangan mati dan keluar darahnya. Darah si nyamuk kan dri darah sejuta umat yg d hisap. Lalu darahnya ada d tangan kita/tubuh kita saat d tepok nah Itu darah sejuta umat yg d hisap sehat/engganya ga tau jg. Apa bisa si covid itu dri tragedi tepok nyamuk".

Twit itu merupakan balasannya terhadap twit mengenai risiko penularan Covid-19 di bioskop.

Pertanyaan serupa juga diajukan akun @lxvess pada Kamis (27/8/2020). Berikut twit akun itu: "Do mosquitoes carry Covid ? I got bit and I’m scared."

WHO turut membagikan poster dalam twit-nya, bertuliskan, "FACT: The new coronavirus CANNOT be transmitted through mosquito bites."

Virus corona adalah virus pernapasan yang menyebar utamanya lewat tetesan batuk atau bersin dari orang yang terinfeksi. Bisa juga melalui tetesan air liur atau cairan dari hidung.

Maka itu, WHO menyarankan agar setiap orang sering membersihkan tangan dengan antiseptik berbasis alkohol atau mencuci tangan dengan sabun dan air.

Terdapat sejumlah alasan mengapa kita tidak mungkin terinfeksi Covid-19 dari nyamuk.

Dikutip dari artikel Kompas.com, mantan ahli entomologi Angkatan Laut AS dan penasihat teknis untuk American Mosquito Control Association, Joseph Conlon, mengatakan virus corona tidak banyak beredar di dalam darah.

Selain itu, virus harus dicerna dan bertahan dari proses pencernaan, di mana hal itu tidak mungkin terjadi dari nyamuk.

Lalu, virus akan dipindahkan ke kelenjar ludah serangga untuk menginfeksi manusia.

"Ini adalah proses yang sangat rumit, dan ada sejumlah hambatan berbeda di sana," kata Conlon.

Meski demikian, kita wajib mencegah gigitan nyamuk. Sebab, menurut Conlon, nyamuk menularkan sejumlah penyakit lain dan mendatangkan masalah kekebalan yang mungkin akan membuat orang sangat rentan terhadap Corona.

Kesimpulan

Berdasarkan penelusuran tim Cek Fakta Kompas.com, informasi yang menyebut bahwa nyamuk bisa menularkan Covid-19 tidak benar.

https://www.kompas.com/tren/read/2020/08/28/101606165/hoaks-gigitan-nyamuk-dapat-menularkan-covid-19

Terkini Lainnya

Apa yang Akan Terjadi pada Tubuh Saat Minum Kopi Sebelum Makan?

Apa yang Akan Terjadi pada Tubuh Saat Minum Kopi Sebelum Makan?

Tren
Wilayah yang Berpotensi Hujan Lebat, Petir, dan Angin Kencang pada 7-8 Mei 2024

Wilayah yang Berpotensi Hujan Lebat, Petir, dan Angin Kencang pada 7-8 Mei 2024

Tren
[POPULER TREN]  Ikan Tinggi Albumin, Cegah Sakit Ginjal dan Hati | Pemain Malaysia Disiram Air Keras

[POPULER TREN] Ikan Tinggi Albumin, Cegah Sakit Ginjal dan Hati | Pemain Malaysia Disiram Air Keras

Tren
PBB Kecam Israel Buntut Pemberedelan Al Jazeera, Ancam Kebebasan Pers

PBB Kecam Israel Buntut Pemberedelan Al Jazeera, Ancam Kebebasan Pers

Tren
Waspada, Modus Penipuan Keberangkatan Haji dengan Visa Non-Haji

Waspada, Modus Penipuan Keberangkatan Haji dengan Visa Non-Haji

Tren
Cara Menyewa Kereta Api Luar Biasa untuk Perjalanan Wisata

Cara Menyewa Kereta Api Luar Biasa untuk Perjalanan Wisata

Tren
Kemendagri Pastikan PNS di Lubuklinggau yang Tiba-tiba Jadi WN Malaysia Sudah Kembali Jadi WNI

Kemendagri Pastikan PNS di Lubuklinggau yang Tiba-tiba Jadi WN Malaysia Sudah Kembali Jadi WNI

Tren
Ramai soal Milky Way di Langit Indonesia, Simak Waktu Terbaik untuk Menyaksikannya

Ramai soal Milky Way di Langit Indonesia, Simak Waktu Terbaik untuk Menyaksikannya

Tren
Seorang Suami di Cianjur Tak Tahu Istrinya Laki-laki, Begini Awal Mula Perkenalan Keduanya

Seorang Suami di Cianjur Tak Tahu Istrinya Laki-laki, Begini Awal Mula Perkenalan Keduanya

Tren
Cara Menghapus Semua Postingan Facebook, Mudah Bisa lewat HP

Cara Menghapus Semua Postingan Facebook, Mudah Bisa lewat HP

Tren
Dampak Pemasangan Eskalator di Stasiun Pasar Senen, 21 Kereta Berhenti di Jatinegara hingga 30 November 2024

Dampak Pemasangan Eskalator di Stasiun Pasar Senen, 21 Kereta Berhenti di Jatinegara hingga 30 November 2024

Tren
Mengenal Mepamit dan Dharma Suaka, Upacara Jelang Pernikahan yang Dilakukan Rizky Febian-Mahalini

Mengenal Mepamit dan Dharma Suaka, Upacara Jelang Pernikahan yang Dilakukan Rizky Febian-Mahalini

Tren
Apa Perbedaan antara CPU dan GPU Komputer? Berikut Penjelasannya

Apa Perbedaan antara CPU dan GPU Komputer? Berikut Penjelasannya

Tren
Kucing Calico dan Tortie Kebanyakan Betina, Ini Alasannya

Kucing Calico dan Tortie Kebanyakan Betina, Ini Alasannya

Tren
10 Mei 'Hari Kejepit', Apakah Libur Cuti Bersama?

10 Mei "Hari Kejepit", Apakah Libur Cuti Bersama?

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke