Elki pun mengatakan bahwa dirinya harus lebih berhati-hati dalam membuat keputusan ketika memindahkan bola golf dalam lanjutan turnamen ini kedepannya.
"Besok saya harus lebih berhati-hati dalam membuat keputusan, harus diperhitungkan opsi-opsinya. Bisa bermain di turnamen ini saya merasa bersyukur," tukas Elki.
Sementara itu Gabriel merasa cukup puas dengan penampilannya di hari pertama turnamen. Dirinya pun mengaku sudah mengenal dengan baik kondisi dari venue turnamen.
"Saya sudah lumayan hafal dengan lapangan ini, hanya kondisi di Mandiri Indoensia Open 2023 ini agak sedikit berbeda dari biasanya," ujar pegolf yang tercatat sebagai mahasiswa University of Oregon itu.
"Biasanya roughnya tidak begitu tebal, jadi gak boleh miss fairway. Selain itu greennya lumayan licin. Game plan besok akan tetap sama dengan hari ini," sambung juara Amateur Golf Championship 2023 tersebut.
Indonesia Open ini sendiri sudah diselenggarakan sejak 1974 lalu. Namun, hanya ada satu pegolf dari tuan rumah yang pernah menjadi juara, yakni Kasiadi pada 1989.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.