Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tensi Tinggi Marc Marquez dan Honda: Bara dari Sachsenring

Kompas.com - 22/06/2023, 20:32 WIB
Ervan Yudhi Tri Atmoko

Penulis

KOMPAS.com - Rangkaian insiden di Sachsenring seperti menjadi bara bagi hubungan Marc Marquez dengan Honda. Tensi antara Marquez dan kubu Honda kini dikabarkan meninggi.

Seri ketujuh MotoGP 2023 di Sirkuit Sachsenring, Jerman, pada akhir pekan lalu menjadi momen buruk bagi pebalap Repsol Honda, Marc Marquez.

Marquez berulang kali mengalami kecelakaan yang berujung ia mundur dari balapan MotoGP Jerman 2023.

Acungkan jari tengah

Marc Marquez tertangkap kamera mengacungkan jari tengahnya setelah hampir terjatuh saat melakoni latihan bebas kedua (FP2), Jumat (16/6/2023).

Saat memasuki Tikungan 11, ban belakang Honda RC213V yang ditunggangi Marquez sempat kehilangan grip. Alhasil, pebalap asal Spanyol itu sedikit terlempar dari motornya.

Marquez tak sampai terjatuh. Namun, setelah berhasil mempertahankan posisinya, ia tertangkap kamera mengacungkan jari tengah pada motornya. Sebuah gestur yang dianggap sebagai ungkapan rasa kesal.

Baca juga: Hasil MotoGP Jerman 2023: Balapan Tanpa Marquez, Jorge Martin Berjaya!

"Kamera merekamnya dengan baik, (jari tengah) itu tentang situasi tersebut. Adrenalin sangat tinggi, saya berhasil selamat dan tidak terjatuh pada tikungan yang sangat cepat," kata Marquez soal insiden itu, seperti dikutip Crash.

Akan tetapi, acungan jari tengah memunculkan beragam spekulasi. Tak sedikit yang menilai, itu merupakan tanda puncak kekesalan Marquez terhadap performa Honda musim ini.

Musim ini, Honda memang sukses mengemas satu kemenangan melalui Alex Rins di GP Amerika Serikat. Namun, secara keseluruhan, pabrikan asal Jepang itu jauh tertinggal dari Ducati dan bahkan KTM.

Marc Marquez mengacungkan jari tengah kepada Honda RC213V yang membuatnya hampir terjatuh pada MotoGP Jerman 2023.Dok. GPone.com Marc Marquez mengacungkan jari tengah kepada Honda RC213V yang membuatnya hampir terjatuh pada MotoGP Jerman 2023.

Absen mendadak di Sachsenring

Bagi Marc Marquez, Sirkuit Sachsenring tak ubahnya taman bermain yang begitu menyenangakan. Ia adalah raja di sana dengan 11 kemenangan di kelas premier.

Akan tetapi, MotoGP Jerman 2023 justru menjadi mimpi buruk bagi Marquez.

Dari latihan bebas sampai pemanasan pada Minggu pagi, pemilik enam titel juara dunia MotoGP itu lima kali terjatuh!

Kecelakaan Marquez saat pemanasan sekaligus menegaskan bahwa hubungan dirinya dengan Honda sedang tidak baik-baik saja.

Saat itu Marquez divonis menderita retak di jari tangan kirinya setelah mengalami kecelakaan high side saat pemanasan.

Kendati begitu, dokter medis MotoGP, dr Angel Charte, justru memberi lampu hijau bagi Marquez untuk mengikuti balapan.

Baca juga: Marc Marquez dan Cedera yang Berpotensi Mengakhiri Kariernya

Dua motor RC213V pun sudah disiapkan oleh kru Repsol Honda. Ini artinya, kubu tim berlogo sayap mengepak itu memang tidak meminta Marquez mundur meski sang pebalap mengalami cedera.

Pada akhirnya, setelah jam makan siang, Marquez mendadak mengambil keputusan mundur dari MotoGP Jerman 2023.

"Saya tidak merasa siap untuk balapan," kata pebalap berusia 30 tahun itu.

Pebalap andalan Repsol Honda, Marc Marquez, divonis menderita retak di jari tangan kirinya setelah mengalami kecelakaan high side pada sesi Warm Up MotoGP Jerman 2023 pada Minggu (18/6/2023) sore WIB.TANGKAPAN LAYAR Pebalap andalan Repsol Honda, Marc Marquez, divonis menderita retak di jari tangan kirinya setelah mengalami kecelakaan high side pada sesi Warm Up MotoGP Jerman 2023 pada Minggu (18/6/2023) sore WIB.

Hubungan memanas

Kecelakaan demi kecelakaan yang dialami Marquez membuat motor RC213V besutan Honda semakin disorot.

Sorotan kini tidak hanya tertuju pada kondisi fisik Marquez yang akhir-akhir ini memang sering mengalami kecelakaan, tetapi juga kepada performa RC213V yang tampak semakin sulit dikendalikan bahkan oleh "pawangnya" sendiri.

Sebelum seri ketujuh di Sachsenring, Marquez dan para petinggi Honda dikabarkan melakukan pertemuan di Mugello, berbarengan dengan seri keenam di Italia.

Dalam kesempatan itu, Marquez bertemu bos nomor dua Honda, Shinji Aoyama, dan Presiden Honda Racing Corporation (HRC), Koji Watanabe. Akan tetapi, pertemuan itu tidak dihadiri manajer Repsol Honda, Alberto Puig, dan direktur Shinichi Kokubu.

Marquez mengungkapkan, itu adalah pertemuan produktif.

"Saya mengadakan pertemuan yang sangat penting dengan Aoyama, yang memiliki posisi sangat penting di Honda. Dan juga Watanabe, dari HRC. Itu pertemuan yang produktif. Saya pikir itu bagus," kata Marquez.

Selepas pertemuan di Mugello, hasil bagus di Jerman diharapkan bisa meredam gejolak di kubu Honda. Akan tetapi, seperti yang tersaji akhir pekan lalu, Sachsenring justru menghadirkan petaka bagi Honda dan Marquez.

Kini, hubungan antara Marquez dan Honda dikabarkan memanas buntut dari berbagai insiden di Sachsenring.

Baca juga: Marc Marquez Bisa Membunuh Orang jika Tak Ubah Gaya Balap

Mantan pebalap MotoGP yang juga pernah membela Honda, Carlos Checa, menyebut Marquez dan Repsol Honda seperti berada di terowongan buntu.

"Hal positifnya adalah Marc baik-baik saja. Namun, saya melihat bahwa tidak ada solusi. Itu adalah terowongan buntu. Saya tidak melihat cahaya apa pun," kata Checa kepada DAZN.

"Dalam jangka pendek, jelas bahwa kita berbicara tentang tahun ini dan tahun depan. Saya tidak tahu solusi apa yang bisa ada," imbuh Checa.

Kalender MotoGP 2023 masih menyisakan 13 balapan lagi, tetapi Marc Marquez dan Honda kini sedang berada di persimpangan.

Rangkaian insiden di Sachsenring seperti bara yang siap membakar relasi apik antara Marquez dan Honda yang sudah terjalin selama satu dekade.

Adapun kontrak Marc Marquez bersama Honda baru akan berakhir pada 2024. Rumor yang beredar, sang manajer Jaime "Jimmy" Martinez mulai melobi tim-tim yang mampu menampung Marquez jika bercerai dengan Honda.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil Liga Inggris: Tottenham Menang, Newcastle Imbang, Burnley Degradasi

Hasil Liga Inggris: Tottenham Menang, Newcastle Imbang, Burnley Degradasi

Liga Inggris
Prawira Bandung Kalahkan Tangerang Hawks, Singleton: Bukan Laga Indah

Prawira Bandung Kalahkan Tangerang Hawks, Singleton: Bukan Laga Indah

Sports
Opini Budi Sudarsono Soal Stok Striker yang Minim di Timnas Indonesia

Opini Budi Sudarsono Soal Stok Striker yang Minim di Timnas Indonesia

Timnas Indonesia
Bali United vs Persib, Teco Keluhkan Perubahan Venue Laga

Bali United vs Persib, Teco Keluhkan Perubahan Venue Laga

Liga Indonesia
Pengamat: Cetak Biru 2045 PSSI Harus Dijaga, Ambil Contoh dari Jepang

Pengamat: Cetak Biru 2045 PSSI Harus Dijaga, Ambil Contoh dari Jepang

Timnas Indonesia
Hasil Fulham Vs Man City: Gvardiol Dwigol, City Pesta ke Puncak

Hasil Fulham Vs Man City: Gvardiol Dwigol, City Pesta ke Puncak

Liga Inggris
Respons Kasus Rasialisme, PSSI Siap Bermitra dengan Meta dan Tiktok

Respons Kasus Rasialisme, PSSI Siap Bermitra dengan Meta dan Tiktok

Liga Indonesia
Como Promosi ke Serie A, Sukacita Henry, Simbol Bernama Gabrielloni

Como Promosi ke Serie A, Sukacita Henry, Simbol Bernama Gabrielloni

Liga Italia
Witan Ungkap Kondisi Usai Kepala Cedera di Laga Indonesia Vs Guinea

Witan Ungkap Kondisi Usai Kepala Cedera di Laga Indonesia Vs Guinea

Timnas Indonesia
AC Milan Vs Cagliari: Conceicao Akan Terlihat di San Siro

AC Milan Vs Cagliari: Conceicao Akan Terlihat di San Siro

Liga Italia
Como Promosi ke Serie A, Andil Bos Terkaya Indonesia, Dua Juara Dunia

Como Promosi ke Serie A, Andil Bos Terkaya Indonesia, Dua Juara Dunia

Liga Italia
Persib Bidik Juara Liga 1, Berharap Tren Angka 4 dan Tuah Runner-up

Persib Bidik Juara Liga 1, Berharap Tren Angka 4 dan Tuah Runner-up

Liga Indonesia
Man United Vs Arsenal: Hanya Ada Juara di Otak Arteta

Man United Vs Arsenal: Hanya Ada Juara di Otak Arteta

Liga Inggris
Chievo Lahir Kembali, Kisah Cinta dari Sang Legenda Sergio Pellissier

Chievo Lahir Kembali, Kisah Cinta dari Sang Legenda Sergio Pellissier

Liga Italia
Faisal Halim Jalani Operasi Ketiga, Kondisi Membaik, Bisa Jalan Sendiri

Faisal Halim Jalani Operasi Ketiga, Kondisi Membaik, Bisa Jalan Sendiri

Internasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com