Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tensi Tinggi Marc Marquez dan Honda: Bara dari Sachsenring

Kompas.com - 22/06/2023, 20:32 WIB
Ervan Yudhi Tri Atmoko

Penulis

Dua motor RC213V pun sudah disiapkan oleh kru Repsol Honda. Ini artinya, kubu tim berlogo sayap mengepak itu memang tidak meminta Marquez mundur meski sang pebalap mengalami cedera.

Pada akhirnya, setelah jam makan siang, Marquez mendadak mengambil keputusan mundur dari MotoGP Jerman 2023.

"Saya tidak merasa siap untuk balapan," kata pebalap berusia 30 tahun itu.

Hubungan memanas

Kecelakaan demi kecelakaan yang dialami Marquez membuat motor RC213V besutan Honda semakin disorot.

Sorotan kini tidak hanya tertuju pada kondisi fisik Marquez yang akhir-akhir ini memang sering mengalami kecelakaan, tetapi juga kepada performa RC213V yang tampak semakin sulit dikendalikan bahkan oleh "pawangnya" sendiri.

Sebelum seri ketujuh di Sachsenring, Marquez dan para petinggi Honda dikabarkan melakukan pertemuan di Mugello, berbarengan dengan seri keenam di Italia.

Dalam kesempatan itu, Marquez bertemu bos nomor dua Honda, Shinji Aoyama, dan Presiden Honda Racing Corporation (HRC), Koji Watanabe. Akan tetapi, pertemuan itu tidak dihadiri manajer Repsol Honda, Alberto Puig, dan direktur Shinichi Kokubu.

Marquez mengungkapkan, itu adalah pertemuan produktif.

"Saya mengadakan pertemuan yang sangat penting dengan Aoyama, yang memiliki posisi sangat penting di Honda. Dan juga Watanabe, dari HRC. Itu pertemuan yang produktif. Saya pikir itu bagus," kata Marquez.

Selepas pertemuan di Mugello, hasil bagus di Jerman diharapkan bisa meredam gejolak di kubu Honda. Akan tetapi, seperti yang tersaji akhir pekan lalu, Sachsenring justru menghadirkan petaka bagi Honda dan Marquez.

Kini, hubungan antara Marquez dan Honda dikabarkan memanas buntut dari berbagai insiden di Sachsenring.

Baca juga: Marc Marquez Bisa Membunuh Orang jika Tak Ubah Gaya Balap

Mantan pebalap MotoGP yang juga pernah membela Honda, Carlos Checa, menyebut Marquez dan Repsol Honda seperti berada di terowongan buntu.

"Hal positifnya adalah Marc baik-baik saja. Namun, saya melihat bahwa tidak ada solusi. Itu adalah terowongan buntu. Saya tidak melihat cahaya apa pun," kata Checa kepada DAZN.

"Dalam jangka pendek, jelas bahwa kita berbicara tentang tahun ini dan tahun depan. Saya tidak tahu solusi apa yang bisa ada," imbuh Checa.

Kalender MotoGP 2023 masih menyisakan 13 balapan lagi, tetapi Marc Marquez dan Honda kini sedang berada di persimpangan.

Rangkaian insiden di Sachsenring seperti bara yang siap membakar relasi apik antara Marquez dan Honda yang sudah terjalin selama satu dekade.

Adapun kontrak Marc Marquez bersama Honda baru akan berakhir pada 2024. Rumor yang beredar, sang manajer Jaime "Jimmy" Martinez mulai melobi tim-tim yang mampu menampung Marquez jika bercerai dengan Honda.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Championship Series Liga 1, Momentum Tepat Penerapan VAR di Indonesia

Championship Series Liga 1, Momentum Tepat Penerapan VAR di Indonesia

Liga Indonesia
Man United Vs Arsenal: Arteta Sebut Ten Hag Luar Biasa, Cuma Butuh Waktu

Man United Vs Arsenal: Arteta Sebut Ten Hag Luar Biasa, Cuma Butuh Waktu

Liga Inggris
Ketika Jersey Milan Dihiasi Nama Indonesia, Tanda Cinta untuk Mama...

Ketika Jersey Milan Dihiasi Nama Indonesia, Tanda Cinta untuk Mama...

Liga Italia
Montreal Vs Inter Miami 2-3, Messi Dibuat Kesal Regulasi Baru MLS

Montreal Vs Inter Miami 2-3, Messi Dibuat Kesal Regulasi Baru MLS

Liga Lain
Borneo FC Bidik Championship Series Liga 1 untuk Kawinkan Gelar

Borneo FC Bidik Championship Series Liga 1 untuk Kawinkan Gelar

Liga Indonesia
VAR Siap di Championship Series, Apresiasi demi Fair Play

VAR Siap di Championship Series, Apresiasi demi Fair Play

Liga Indonesia
Bekal di Thomas-Uber, Indonesia Siap Tempur Hadapi Thailand Open 2024

Bekal di Thomas-Uber, Indonesia Siap Tempur Hadapi Thailand Open 2024

Badminton
PSSI Akan Segera Bertemu Shin Tae-yong untuk Bahas Kontrak

PSSI Akan Segera Bertemu Shin Tae-yong untuk Bahas Kontrak

Timnas Indonesia
Alasan Skuad AC Milan Gunakan Jersey Nama Ibu Kala Libas Cagliari

Alasan Skuad AC Milan Gunakan Jersey Nama Ibu Kala Libas Cagliari

Liga Italia
Alasan Ten Hag Yakin Akan Bertahan di Manchester United

Alasan Ten Hag Yakin Akan Bertahan di Manchester United

Liga Inggris
Menilik Statistik Perjuangan Timnas U23 Indonesia di Piala Asia-Playoff Olimpiade

Menilik Statistik Perjuangan Timnas U23 Indonesia di Piala Asia-Playoff Olimpiade

Timnas Indonesia
Exco PSSI Ungkap Reaksi Ernando Ari soal Marteen Paes

Exco PSSI Ungkap Reaksi Ernando Ari soal Marteen Paes

Timnas Indonesia
Championship Series: Hindari Sanksi Komdis, Persib Imbau Bobotoh

Championship Series: Hindari Sanksi Komdis, Persib Imbau Bobotoh

Liga Indonesia
Timnas U17 Putri Indonesia Jalani Hal Penting dan Dasar Jelang Vs Korea Utara

Timnas U17 Putri Indonesia Jalani Hal Penting dan Dasar Jelang Vs Korea Utara

Timnas Indonesia
Man United Vs Arsenal, Ten Hag Tak Menyesal Sedetik Pun Latih MU

Man United Vs Arsenal, Ten Hag Tak Menyesal Sedetik Pun Latih MU

Liga Inggris
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com