Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tragedi Kanjuruhan: TGIPF Temukan Suporter Provokatif, Minta Polri Lanjutkan Penyelidikan

Kompas.com - 15/10/2022, 06:40 WIB
Ervan Yudhi Tri Atmoko

Penulis

KOMPAS.com - TGIPF menemukan adanya ucapan yang bersifat provokatif dan tindakan melawan petugas yang dilakukan oleh suporter dalam Tragedi Kanjuruhan.

Dalam penyampaian kesimpulan dan rekomendasi hasil investigasi Tragedi Kanjuruhan, Tim Gabungan Independen Pencarian Fakta (TGIPF) mengungkapkan tiga poin yang dilakukan suporter dalam insiden yang merenggut ratusan korban meninggal dunia tersebut.

Hasil temuan TGIPF terakit aksi suporter dalam Tragedi Kanjuruhan adalah sebagai berikut.

  1. Suporter tidak mengetahui atau mengabaikan larangan dalam memasuki area lapangan pertandingan, termasuk larangan melempar flare ke dalam lapangan.
  2. Suporter melakukan tindakan dan mengeluarkan ucapan-ucapan bersifat provokatif dan melawan petugas.
  3. Suporter melakukan tindakan melawan petugas (melempar benda-benda keras dan melakukan pemukulan terhadap pemain cadangan Arema dan petugas).

Baca juga: Rekomendasi TGIPF Tragedi Kanjuruhan: Reformasi PSSI, Tunda Liga sampai…

Diberitakan Kompas.com sebelumnya, ada dua orang suporter yang turun dari tribune di bawah papan skor Stadion Kanjuruhan usai laga Arema FC vs Persebaya Surabaya rampung.

Aksi ini kemudian diikuti oleh suporter lain dari tribune yang berbeda, dari yang awalnya hanya dua orang jadi ratusan.

Aksi sejumlah suporter tersebut ditengarai menjadi alasan pihak keamanan untuk meningkatkan tahapan penanganan di lapangan.

Akan tetapi, berdasarkan temuan awal Komnas HAM, situasi di Stadion Kanjuruhan tidak langsung rusuh ketika suporter masuk lapangan.

"Kalau ada yang bilang eskalasi penanganan itu timbul karena suporter merangsek masuk ke dalam lapangan, sampai sore (5/10) ini, kami mendapat informasi bahwa tidak begitu kejadiannya," kata Komisioner Komnas HAM, Choirul Anam.

Baca juga: Tragedi Kanjuruhan: Daftar Cela PSSI di Mata TGIPF

TGIPF Minta Polri Lanjutkan Penyelidikan terhadap Suporter

Terkait tindakan suporter dalam Tragedi Kanjuruhan, TGIPF dalam rekomendasinya meminta agar Polri melanjutkan penyelidikan.

"Polri juga perlu segera menindak lanjuti penyelidikan terhadap suporter yang melakukan provokasi, seperti yang awal mula memasuki lapangan sehingga diikuti oleh suporter yang lain, suporter yang melakukan pelemparan flare, melakukan perusakan mobil di dalam stadion, dan melakukan pembakaran mobil di luar stadion," demikian keterangan resmi TGIPF yang disampaikan Jumat (14/10/2022).

Selain itu, TGIPF juga meminta agar Polri dan TNI untuk menyelidiki anggota mereka yang melakukan tindakan berlebihan dalam insiden di Kanjuruhan tersebut.

"Polri dan TNI juga perlu segera menindak lanjuti penyelidikan terhadap aparat TNI dan Polri serta pihak-pihak yang melakukan tindakan berlebihan pada kerusuhan pasca-pertandingan Arema vs Persebaya tanggal 1 Oktober 2022," imbuh laporan tersebut.

Tindakan berlebihan yang dimaksud TGIPF adalah penembakan gas air mata ke arah penonton di tribune yang diduga dilakukan di luar komando.

"Tidak pernah mendapat pembekalan atau penataran tentang pelarangan gas air mata dalam pertandingan yang sesuai dengan aturan FIFA," tulis laporan TGIPF pada poin kesimpulan terkait aparat keamanan.

Baca juga: TGIPF Minta Polri-TNI Usut Tuntas Aparat yang Bertindak Berlebihan

Sebagai informasi, insiden di Stadion Kanjuruhan meletus rampungnya laga tuan rumah Arema FC melawan Persebaya Surabaya pada Sabtu (1/10/2022).

Pertandingan tersebut sebenarnya berjalan lancar dengan skor akhir 3-2 untuk kemenangan Persebaya.

Akan tetapi, setelah pertandingan selesai, timbul kericuhan di dalam lapangan yang berujung pada penembakan gas air mata oleh petugas keamanan.

Dengan korban meninggal dunia mencapai 132 jiwa, insiden di Stadion Kanjuruhan menjadi salah satu tragedi terbesar dalam sejarah sepak bola dunia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Terkini Lainnya

Timnas Indonesia Kalah dari Uzbekistan, Ada Sesuatu yang Bikin STY Gusar...

Timnas Indonesia Kalah dari Uzbekistan, Ada Sesuatu yang Bikin STY Gusar...

Timnas Indonesia
Uzbekistan Rasakan Tekanan Saat Lawan Timnas U23 Indonesia, Bikin Kesalahan

Uzbekistan Rasakan Tekanan Saat Lawan Timnas U23 Indonesia, Bikin Kesalahan

Timnas Indonesia
STY Ungkap Alasan Timnas Indonesia Kesulitan Lawan Uzbekistan

STY Ungkap Alasan Timnas Indonesia Kesulitan Lawan Uzbekistan

Timnas Indonesia
Pemain Uzbekistan Sebut Timnas U23 Indonesia Tampil Sangat Baik

Pemain Uzbekistan Sebut Timnas U23 Indonesia Tampil Sangat Baik

Timnas Indonesia
Semangat Tinggi Timnas U23 Indonesia, Garuda Sudah Bikin Bangga

Semangat Tinggi Timnas U23 Indonesia, Garuda Sudah Bikin Bangga

Timnas Indonesia
Asa Timnas Indonesia ke Olimpiade Belum Habis, Ayo Bangkit Garuda!

Asa Timnas Indonesia ke Olimpiade Belum Habis, Ayo Bangkit Garuda!

Timnas Indonesia
Jadwal Timnas Indonesia Vs Irak di Perebutan Peringkat 3 Piala Asia U23 2024

Jadwal Timnas Indonesia Vs Irak di Perebutan Peringkat 3 Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Daftar Wakil Asia di Olimpiade 2024: Uzbekistan-Jepang Lolos, Kans Indonesia Masih Terbuka

Daftar Wakil Asia di Olimpiade 2024: Uzbekistan-Jepang Lolos, Kans Indonesia Masih Terbuka

Timnas Indonesia
Saat Rizky Ridho Nyaris Pukul Layar VAR Usai Kena Kartu Merah...

Saat Rizky Ridho Nyaris Pukul Layar VAR Usai Kena Kartu Merah...

Timnas Indonesia
3 Fakta dari Kekalahan Timnas Indonesia di Semifinal Piala Asia U23 Vs Uzbekistan

3 Fakta dari Kekalahan Timnas Indonesia di Semifinal Piala Asia U23 Vs Uzbekistan

Timnas Indonesia
Hasil Barcelona Vs Valencia: Hujan 6 Gol, Lewandowski Hattrick, Barca Menang

Hasil Barcelona Vs Valencia: Hujan 6 Gol, Lewandowski Hattrick, Barca Menang

Liga Spanyol
   Hasil Semifinal Piala Asia U23: Jepang ke Final, Indonesia Lawan Irak

Hasil Semifinal Piala Asia U23: Jepang ke Final, Indonesia Lawan Irak

Internasional
Indonesia Vs Uzbekistan, Mental Jatuh Garuda dan Pergantian Efektif Lawan

Indonesia Vs Uzbekistan, Mental Jatuh Garuda dan Pergantian Efektif Lawan

Timnas Indonesia
Pengamat Tanah Air: Kedalaman Skuad dan Kecerdasan Uzbekistan Berbicara

Pengamat Tanah Air: Kedalaman Skuad dan Kecerdasan Uzbekistan Berbicara

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Uzbekistan: Gol Dianulir, Ferarri Nilai Ada Kejanggalan

Indonesia Vs Uzbekistan: Gol Dianulir, Ferarri Nilai Ada Kejanggalan

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com