Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hasil F1 GP Jepang 2022: Leclerc Penalti, Verstappen Kunci Juara Dunia

Kompas.com - 09/10/2022, 15:11 WIB
M. Hafidz Imaduddin,
Firzie A. Idris

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Persaingan perebutan gelar juara dunia Formula 1 2022 akhirnya dikunci oleh Max Verstappen (Red Bull Racing) usai ia memenangi balapan F1 GP Jepang 2022.

Pebalap Red Bull Racing, Max Verstappen, memastikan gelar juara dunia 2022 setelah Charles Leclerc (Ferrari) yang finis peringkat kedua terkena penalti.

Leclerc mendapatkan penalti setelah meninggalkan trek dan mendapatkan keuntungan dengan mempertahankan posisinya pada Tikungan 16 lap terakhir.

F1 GP Jepang merupakan balapan ke-18 Kejuaraan Dunia 2022 yang berlangsung di Sirkuit Suzuka pada Minggu (9/10/2022) siang WIB.

Balapan F1 GP Jepang 2022 terpaksa berjalan dalam hitungan waktu (timer) karena sempat ditunda selama lebih dari satu jam akibat hujan deras.

Ketika balapan dilanjutkan dan safety car sudah keluar dari lintasan, waktu balapan hanya tersisa sekitar 40 menit.

Max Verstappen tampil solid karena selalu memimpin ketika balapan dilanjutkan hingga garis finis.

Baca juga: F1 GP Singapura 2022 Pecahkan Rekor Penonton

Klarifikasi Pengitungan Poin

Hasil F1 GP Jepang 2022 berakhir dramatis karena kepastian juara dunia Max Verstappen tertunda hingga ketika ia menjalani sesi wawancara dengan Johnny Herbert.

Max Verstappen menerima gelar juara dunianya setelah Charles Leclerc mendapatkan penalti 5 detik sehingga turun ke peringkat ketiga F1 GP Jepang 2022.

Verstappen sendiri tetap ragu apakah ia berhasil juara atau tidak. Begitu juga dengan Christian Horner, bos Red Bull.

"Kami pikir, tim masih kurang satu poin lagi, kami pikir poin penuh tak diberikan," tutur Horner di situs resmi F1.

Hingga balapan berakhir, beberapa jurnalis Formula 1 mengatakan bahwa balapan tak seharusnya selesai dengan pemberian poin penuh karena hanya menyelesaikan 75 persen jarak membalap.

Namun, dikutip dari BBC, FIA meluruskan bahwa regulasi Pasal 57 menyebut poin penuh diberikan karena balapan bisa bergulir kembali, terlepas dari jumlah jarak tersisa.

Insiden Pierre Gasly

Terdapat satu insiden yang membuat Pierre Gasly (Alpha Tauri) sempat mengamuk pada awal balapan G1 GP Jepang 2022.

Insiden itu terjadi pada lap ketiga, sebelum balapan ditunda. Gasly mengamuk karena melihat truk traktor atau crane masuk ke lintasan.

Truk tersebut masuk ke lintasan untuk mengangkut mobil Carlos Sainz (Ferrari) yang menabrak dinding pada lap pertama ketika hujan di Sirkuit Suzuka masih sangat deras.

Pada momen itu, Gasly sedang berusaha mengejar rombongan pebalap lain yang berada di belakang Safety Car.

Gasly ketika itu langsung meluapkan kemarahan dalam radio tim karena truk crane masuk ke lintasan ketika masih ada pebalap yang melintas.

Review F1 GP Jepang 2022:

Balapan F1 GP Jepang 202 dimulai tepat pada pukul 12.00 WIB ketika Sirkuit Suzuka masih diguyur hujan lebat.

Carlos Sainz (Ferrari) langsung terhempas ke dinding lintasan setelah kehilangan kendali mobil pada lap pertama.

Insiden itu membuat yellow flag berkibar dan safety car masuk ke lintasan. 

Tidak lama berselang, Race Director dengan mengibarkan red flag karena hujan di Sirkuit Suzuka semakin deras pada lap ketiga.

Terdapat satu insiden yang membuat pebalap Alpha Tauri, Pierre Gasly, mengamuk ketika sitausi red flag.

Insiden itu adalah Gasly melihat traktor atau crane masuk ke lintasan ketika dirinya hendak mengejar rombongan pebalap di belakang safety car.

Hal itu tentu sangat membahayakan karena crane yang ditugaskan untuk mengevakuasi mobil Carlos Sainz masuk ke lintasan ketika masih ada pebalap yang melintas.

Baca juga: Hasil F1 GP Singapura 2022: Perez Menang, Leclerc Jaga Asa Juara

Situasi menjadi semakin berbaya karena jarak pandang pebalap buruk akibat hujan deras yang mengguyur Sirkuit Suzuka.

"Ini tidak bisa diterima. Saya bisa terbunuh di sini. Ingatlah apa yang terjadi dulu. Ini sangat tidak bisa dipercaya," ujar Gasly dalam radio tim.

Seluruh pebalap kemudian harus masuk ke paddock karena balapan ditunda sementara akibat cuaca buruk di Sirkuit Suzuka.

Pebalap Red Bull Max Verstappen duduk di ruang juara dunia Sirkuit Suzuka Jepang setelah ia mengunci gelar juara dunia keduanya pada Minggu (9/10/2022).TANGKAPAN LAYAR Pebalap Red Bull Max Verstappen duduk di ruang juara dunia Sirkuit Suzuka Jepang setelah ia mengunci gelar juara dunia keduanya pada Minggu (9/10/2022).

Ketika balapan ditunda sementara, FIA mengumumkan akan melakukan investigasi soal insiden traktor pada lap ketiga.

FIA menduga Gasly telah melakukan pelanggaran karena tidak mengurangi kecepatan ketika red flag berkibar dan safety car di lintasan.

Setelah lebih dari satu jam ditunda, balapan F1 GP Jepang akhirnya dilanjutkan pukul 14.15 WIB dengan sisa waktu sekitar 40 menit. 

Baca juga: Hasil F1 GP Italia 2022, Verstappen Patahkan Kutukan Monza

Hujan di Sirkuit Suzuka tampak memang sudah sedikit mereda ketika balapan F1 GP Jepang dilanjutkan.

Ketika balapan dilanjutkan, Max Verstappen langsung memimpin di Tikungan 1 diikuti oleh Charles Leclercdan Sergio Perez.

Posisi tiga besar tidak berubah ketika balapan tersisa 15 menit. Verstappen kali ini sudah memimpin dengan keunggulan nyaris 15 detik atas Leclerc di urutan kedua.

Ketika balapan tersisa sekitar lima menit, Sergio Perez sempat melakukan manuver teradap Charles Leclerc.

Leclerc berupaya keras mempertahankan posisi kedua hingga akhir balapan.

Namun, ia melakukan itu dengan menerajang area hijau di chicane saat berduel dengan Perez yang membuatnya keluar jalur dan mendapatkan keunggulan dengan tak kehilangan posisi di trek.

Hal ini yang menyebabkan para stewards memberikan penalti dan memastikan Verstappen sebagai juara dunia.

KET: Isi dan judul naskah telah diubah seiring dengan pemberian penalti Charles Leclerc seusai balapan yang membuat Max Verstappen mengunci gelar juara dunia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil Granada Vs Real Madrid 0-4, Messi dari Turki dan Brahim Diaz Jadi Bintang

Hasil Granada Vs Real Madrid 0-4, Messi dari Turki dan Brahim Diaz Jadi Bintang

Liga Spanyol
Hasil Forest Vs Chelsea 2-3, The Blues di Jalur Antarklub Eropa

Hasil Forest Vs Chelsea 2-3, The Blues di Jalur Antarklub Eropa

Liga Inggris
Reaksi Pertama Vincent Kompany Setelah Burnley Degradasi

Reaksi Pertama Vincent Kompany Setelah Burnley Degradasi

Liga Inggris
Hasil Liga Inggris: Tottenham Menang, Newcastle Imbang, Burnley Degradasi

Hasil Liga Inggris: Tottenham Menang, Newcastle Imbang, Burnley Degradasi

Liga Inggris
Prawira Bandung Kalahkan Tangerang Hawks, Singleton: Bukan Laga Indah

Prawira Bandung Kalahkan Tangerang Hawks, Singleton: Bukan Laga Indah

Sports
Opini Budi Sudarsono Soal Stok Striker yang Minim di Timnas Indonesia

Opini Budi Sudarsono Soal Stok Striker yang Minim di Timnas Indonesia

Timnas Indonesia
Bali United vs Persib, Teco Keluhkan Perubahan Venue Laga

Bali United vs Persib, Teco Keluhkan Perubahan Venue Laga

Liga Indonesia
Pengamat: Cetak Biru 2045 PSSI Harus Dijaga, Ambil Contoh dari Jepang

Pengamat: Cetak Biru 2045 PSSI Harus Dijaga, Ambil Contoh dari Jepang

Timnas Indonesia
Hasil Fulham Vs Man City: Gvardiol Dwigol, City Pesta ke Puncak

Hasil Fulham Vs Man City: Gvardiol Dwigol, City Pesta ke Puncak

Liga Inggris
Respons Kasus Rasialisme, PSSI Siap Bermitra dengan Meta dan Tiktok

Respons Kasus Rasialisme, PSSI Siap Bermitra dengan Meta dan Tiktok

Liga Indonesia
Como Promosi ke Serie A, Sukacita Henry, Simbol Bernama Gabrielloni

Como Promosi ke Serie A, Sukacita Henry, Simbol Bernama Gabrielloni

Liga Italia
Witan Ungkap Kondisi Usai Kepala Cedera di Laga Indonesia Vs Guinea

Witan Ungkap Kondisi Usai Kepala Cedera di Laga Indonesia Vs Guinea

Timnas Indonesia
AC Milan Vs Cagliari: Conceicao Akan Terlihat di San Siro

AC Milan Vs Cagliari: Conceicao Akan Terlihat di San Siro

Liga Italia
Como Promosi ke Serie A, Andil Bos Terkaya Indonesia, Dua Juara Dunia

Como Promosi ke Serie A, Andil Bos Terkaya Indonesia, Dua Juara Dunia

Liga Italia
Persib Bidik Juara Liga 1, Berharap Tren Angka 4 dan Tuah Runner-up

Persib Bidik Juara Liga 1, Berharap Tren Angka 4 dan Tuah Runner-up

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com