Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menjemput Talenta Bola di Tanah Papua

Kompas.com - 30/09/2022, 00:00 WIB
Mochamad Sadheli

Penulis

KOMPAS.com - Tanah Papua seakan tak pernah habis dengan bakat talenta olahraga, khususnya sepak bola.

Nama-nama pemain asal Papua selalu mengisi di skuad timnas Indonesia. 

Legenda hidup Boaz Solossa akan selalu abadi di timnas Indonesia. Bagi rakyat Papua, Boaz adalah idola dan panutan.

Di era kepelatihan Shin Tae-yong, pemain Papua juga menjadi andalan. Sebut saja Ricky Kambuaya yang kerap dipasang sebagai pemain mula.

Baca juga: Proses Pencarian Bakat Papua Football Academy Bergulir, Anak-anak Timika Antusias

Selain itu, Ramai Rumakiek dan Terens Puhiri sempat mencuat di timnas Indonesia.

Kendati banyaknya talenta asal Papua, bukan berarti harus menunggu sosok nama baru muncul.

PT Freeport Indonesia melalui program corporate social responsibility mereka membuat Papua Football Academy (PFA).

PFA merupakan wadah bagi pemain-pemain muda Papua untuk belajar sepak bola lebih dalam.

Baca juga: Papua Football Festival Diharapkan Lahirkan Bakat-bakat Pemain

Tidak hanya sepak bola, edukasi formal dan pola hidup sehat menjadi acuan utama lainnya selain mencari bakat.

PFA terletak di Kota Timika mencari sekaligus menjaring pemain untuk diolah kembali agar lebih siap dan matang.

"Ada tiga hal yang menjadi acuan, sepak bola, edukasi formal, dan dan lifeskill," kata Direktur PFA, Wolfgang Pikal.

"Untuk meuwujudkan kami menyiapkan semua dan harus transparan. Kami sudah puya sport center sebagai homebase," lanjut dia.

Baca juga: Presiden Jokowi Luncurkan Papua Football Academy

Papua Football Academy memiliki sarana berupa lapangan latihan taktik dan pertandingan, serta pusat kebugaran yang terletak di Mimika Sports Centre di Kota Timika.

Selain itu, mereka juga menyediakan ruangan untuk belajar secara formal dan keterampilan yang dibutuhkan, yakni Markas PFA.

"PT Freeport juga perbaiki dan tambah lapangan. Bangun gym untuk sharing bersama-sama dengan atlet."

"Kami siapkan SDM pelatih yang berkualitas. Kami utamakan staf pelatih orang Papua."

Baca juga: Papua Football Academy Mulai Pencarian Mutiara Sepak Bola di Timika

"Cuma ada beberapa posisi yang belum memenuhi sehingga kami pakai orang Jawa dan Makassar," lanjut Wolfgang Pikal.

Sementara itu, Wolfgang Pikal tetap memakai filosofi khas Indonesia, Filanesia.

"Tetapi tetap kami sesuaikan dengan talenta Papua," kata dia.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pelatih Persib Ungkap 'Masalah' Jelang Final Leg 2 Lawan Madura United

Pelatih Persib Ungkap "Masalah" Jelang Final Leg 2 Lawan Madura United

Liga Indonesia
Borneo FC Vs Bali United, Teco Ingin Akhiri Kompetisi dengan Kisah Indah

Borneo FC Vs Bali United, Teco Ingin Akhiri Kompetisi dengan Kisah Indah

Liga Indonesia
Kisah Perjuangan Greysia Polii dalam 'Menembus Garis Batas'

Kisah Perjuangan Greysia Polii dalam "Menembus Garis Batas"

Badminton
Hasil Singapore Open 2024: Singkirkan Wakil India, Apri/Fadia ke 16 Besar

Hasil Singapore Open 2024: Singkirkan Wakil India, Apri/Fadia ke 16 Besar

Badminton
Hasil Singapore Open 2024: Fajar/Rian ke 16 Besar Singkirkan Wakil Jerman

Hasil Singapore Open 2024: Fajar/Rian ke 16 Besar Singkirkan Wakil Jerman

Badminton
Hasil Singapore Open 2024: Pulangkan Wakil Perancis, Chico ke 16 Besar

Hasil Singapore Open 2024: Pulangkan Wakil Perancis, Chico ke 16 Besar

Badminton
Instruksi Wajib Persebaya bagi Pemain Terikat Kontrak Saat Libur Liga 1

Instruksi Wajib Persebaya bagi Pemain Terikat Kontrak Saat Libur Liga 1

Liga Indonesia
PSSI Siapkan Liga 1 Putri, Akan Bergulir pada 2026

PSSI Siapkan Liga 1 Putri, Akan Bergulir pada 2026

Liga Indonesia
Pelatih Singapura Akui Kualitas Empat Pemain Timnas Putri Indonesia

Pelatih Singapura Akui Kualitas Empat Pemain Timnas Putri Indonesia

Timnas Indonesia
Kata Bellingham Usai Raih Gelar Pemain Terbaik La Liga 2023-2024

Kata Bellingham Usai Raih Gelar Pemain Terbaik La Liga 2023-2024

Liga Spanyol
Kata Jonatan Usai Gugur di Singapore Open 2024: Belum Bisa Terima...

Kata Jonatan Usai Gugur di Singapore Open 2024: Belum Bisa Terima...

Badminton
Madura United Vs Persib Bandung, Maung Dilarang Kendur

Madura United Vs Persib Bandung, Maung Dilarang Kendur

Liga Indonesia
Hasil Singapore Open 2024: Jonatan Gugur Usai Kalah dari Chou Tien Chen

Hasil Singapore Open 2024: Jonatan Gugur Usai Kalah dari Chou Tien Chen

Badminton
Borneo FC Vs Bali United, Teco Ingin Serdadu Tridatu Nikmati Laga

Borneo FC Vs Bali United, Teco Ingin Serdadu Tridatu Nikmati Laga

Liga Indonesia
Pernyataan Pelatih Persib, Potensi Bobotoh Tandang ke Madura di Final

Pernyataan Pelatih Persib, Potensi Bobotoh Tandang ke Madura di Final

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com