Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kesalahan Saat Melakukan Chest Pass, Bounce Pass, dan Overhead Pass dalam Permainan Bola Basket

Kompas.com - 04/09/2022, 01:00 WIB
Ervan Yudhi Tri Atmoko

Penulis

KOMPAS.com - ?Dalam permainan bola basket ada berbagai jenis teknik mengumpan atau passing, di antaranya adalah chest pass, bounce pass, dan overhead pass. Berikut adalah kesalahan-kesalahan yang sering terjadi saat melakukan ketiga teknik passing tersebut.

Passing atau mengumpan merupakan salah satu teknik dasar dalam permainan bola basket.

Adapun pengertian passing dalam permainan bola basket adalah memberikan atau memindahkan bola kepada rekan satu tim di atas lapangan dengan cara melemparkan bola tersebut.

Passing menjadi keterampilan dasar yang wajib dikuasai oleh pemain basket.

Baca juga: Aturan Permainan Bola Basket

Kemampuan passing sangat dibutuhkan ketika tim melakukan serangan untuk mencetak poin.

Dikutip dari situs web Breakthrough Basketball, pada dasarnya ada dua teknik dalam melakukan passing yaitu air pass dan bounce pass.

Dari dua teknik dasar melakukan umpan tersebut, passing bisa dikembangkan dengan berbagai variasi, mulai dari variasi passing dasar hingga advance atau lanjutan.

Macam-macam teknik passing lanjutan dalam bola basket di antaranya adalah chest pass dan overhead pass.

Chest pass, bounce pass, dan overhead pass adalah contoh teknik passing yang kerap digunakan oleh pemain basket.

Baca juga: Variasi Langkah dengan Kombinasi Melempar Bola ke Keranjang dalam Permainan Bola Basket

Meski terlihat mudah, teknik passing tersebut harus dilakukan dengan cara yang benar agar bola sampai ke penerima dan tidak direbut oleh lawan.

Ketika melakukan teknik passing tersebut, tak jarang seorang pemain melakukan kesalahan.

Berikut adalah kesalahan-kesalahan yang sering terjadi saat melakukan teknik passing chest pass, bounce pass, dan overhead pass.

1. Chest Pass

Chest pass adalah teknik mengumpan dalam permainan bola basket di mana bola dilempar kepada rekan setim searah dada. Teknik mengumpan ini bisa dilakukan menggunakan kedua tangan.

Berikut adalah kesalahan-kesalahan yang sering dilakukan saat menerapkan teknik chest pass.

  • Bola yang dilempar tidak searah dada, bisa lebih atau kurang.
  • Posisi tangan pelempar tidak mengarah ke dada penerima.
  • Lemparan dilakukan terlalu lemah sehingga mudah untuk direbut pemain tim lawan.

Baca juga: Teknik Mengoper Bola Jarak Jauh dalam Permainan Bola Basket

2. Bounce Pass

Bounce pass adalah teknik mengumpan dengan cara melemparkan bola ke lantai sehingga bola memantul ke penerima.

Kesalahan-kesalahan yang kerap terjadi saat melakukan teknik bounce pass adalah sebagai berikut.

  • Bola dilempar (dipantulkan) ke lantai dengan jarak terlalu dekat.
  • Bola dilempar terlalu jauh.
  • Bola dilempar dengan dorongan yang tidak terlalu kuat.

3. Overhead Pass

Overhead pass adalah teknik melempar bola dari atas kepala (overhead). Cara melakukannya adalah menarik bola hingga atas kepala, lalu melemparkannya menggunakan dua tangan.

Kesalahan-kesalahan yang sering dilakukan dalam teknik overhead pass adalah sebagai berikut.

  • Sikap badan kurang rileks saat akan melempar bola.
  • Saat melempar bola, salah satu kaki tidak melangkah ke depan.
  • Tenaga kurang saat melemparkan bola.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Giroud Tinggalkan AC Milan, Ingat Sambutan Ibra: Hanya Ada Satu Raja

Giroud Tinggalkan AC Milan, Ingat Sambutan Ibra: Hanya Ada Satu Raja

Liga Italia
STY Bahas Kontrak dengan PSSI Pekan Depan, Tak Takut Target Tinggi

STY Bahas Kontrak dengan PSSI Pekan Depan, Tak Takut Target Tinggi

Liga Indonesia
Prediksi Line Up Bali United Vs Persib, Duel Mantan Juara Indonesia

Prediksi Line Up Bali United Vs Persib, Duel Mantan Juara Indonesia

Liga Indonesia
Barcelona Vs Real Sociedad: Xavi Jelaskan Kemarahan Lewandowski

Barcelona Vs Real Sociedad: Xavi Jelaskan Kemarahan Lewandowski

Liga Spanyol
STY Dapat Mobil Usai Bawa Timnas Indonesia Jalani Debut Historis di Piala Asia U23

STY Dapat Mobil Usai Bawa Timnas Indonesia Jalani Debut Historis di Piala Asia U23

Timnas Indonesia
Jadwal Thailand Open 2024: 4 Wakil Indonesia Tampil Mulai Pukul 17.30 WIB

Jadwal Thailand Open 2024: 4 Wakil Indonesia Tampil Mulai Pukul 17.30 WIB

Badminton
Bali United Vs Persib: Serdadu Tridatu Berharap Tuah Tuan Rumah

Bali United Vs Persib: Serdadu Tridatu Berharap Tuah Tuan Rumah

Liga Indonesia
Tottenham Vs Man City: Satu Pilihan Guardiola

Tottenham Vs Man City: Satu Pilihan Guardiola

Liga Inggris
Man City Kejar Gelar Liga Inggris Keempat, Guardiola Enggan Sesumbar

Man City Kejar Gelar Liga Inggris Keempat, Guardiola Enggan Sesumbar

Liga Inggris
VAR di Championship Series Liga 1 2023-2024, Bali United Punya Harapan

VAR di Championship Series Liga 1 2023-2024, Bali United Punya Harapan

Liga Indonesia
Kata Fabregas Usai Bawa Como ke Serie A Liga Italia: Bahagia Luar Biasa...

Kata Fabregas Usai Bawa Como ke Serie A Liga Italia: Bahagia Luar Biasa...

Liga Italia
Tekad Shin Tae-yong untuk Timnas Indonesia Jelang Kualifikasi Piala Dunia

Tekad Shin Tae-yong untuk Timnas Indonesia Jelang Kualifikasi Piala Dunia

Timnas Indonesia
Tottenham Vs Man City, Satu Jalan Pasukan Guardiola Menuju Juara

Tottenham Vs Man City, Satu Jalan Pasukan Guardiola Menuju Juara

Liga Inggris
Kata Luis Enrique soal Mbappe Dicemooh Fans PSG

Kata Luis Enrique soal Mbappe Dicemooh Fans PSG

Liga Lain
Bali United Vs Persib Bandung, Sisi Kerugian di Mata Teco

Bali United Vs Persib Bandung, Sisi Kerugian di Mata Teco

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com