Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Solusi "Penaltygate" Mbappe dan Neymar di PSG: Berikan Tendangan Penalti pada Messi

Kompas.com - 16/08/2022, 09:40 WIB
Ervan Yudhi Tri Atmoko

Penulis

Sumber RMC Sport

KOMPAS.com - Mathieu Bodmer punya solusi untuk mengakhiri konflik penaltygate yang melibatkan Kylian Mbappe dan Neymar. Untuk sementara, sebaiknya PSG memberikan hak menendang penalti kepada Lionel Messi.

Penaltygate alias insiden rebutan penalti menjadi isu yang kini menerpa klub kaya Liga Perancis, Paris Saint-Germain (PSG).

Insiden rebutan menjadi eksekutor tendangan penalti itu melibatkan Kylian Mbappe dan Neymar dalam laga PSG vs Montpellier di pekan kedua Ligue 1, Minggu (14/8/2022) dini hari WIB.

Dalam laga yang dimenangi PSG dengan skor 5-2 tersebut, Mbappe dan Neymar sempat berebut penalti pada menit ke-43.

Itu merupakan tendangan penalti kedua bagi PSG dalam laga kontra Montpellier. Sebelumnya, Les Parisiens mendapatkan penalti pertama pada menit ke-23.

Baca juga: Tensi Tinggi di PSG: Ketika Mbappe Senggol Messi Lalu Terlibat Penaltygate dengan Neymar

Namun, penalti pertama PSG itu gagal menjadi gol karena sepakan Kylian Mbappe ditepis kiper Montpellier, Jonas Omlin.

Ketika PSG mendapat penalti kedua, Neymar maju menjadi eksekutor. Akan tetapi, Mbappe coba meminta bola kepada rekan setimnya itu.

Mbappe ingin kembali mengeksekusi penalti setelah gagal pada kesempatan pertama. Namun, Neymar tak mau memberikan bola.

Mbappe pun mundur dengan raut wajah kecewa dan membiarkan Neymar mengambil penalti kedua PSG.

Baca juga: Mbappe dan Neymar Berebut Penalti, Pelatih PSG Beri Penjelasan

Insiden rebutan penalti dengan Neymar membuat Kylian Mbappe mendapat banyak sorotan selepas laga PSG vs Montpellier.

Ruang ganti Les Parisiens pun dikabarkan memanas lantaran Neymar kedapatan memberikan tanda like kepada sejumlah cuitan dari fan yang secara garis besar menyudutkan Mbappe.

Terkait konflik soal penalti yang sempat terjadi antara Mbappe dan Neymar, kubu PSG dilaporkan bakal melakukan melakukan langkah yang "lembut" untuk menanganinya.

RMC Sport menyebutkan, pihak klub akan mengagendakan pertemuan antara Kylian Mbappe, Neymar, pelatih Christophe Galtier dan Direktur Teknik Luis Campos.

Dua bintang Paris Saint-Germain, Neymar (kiri) dan Kylian Mbappe (kanan) ketika sedang melakukan pemanasan menjelang laga kontra AS Monaco dalam lanjutan Liga Perancis 2021-2022 pada 20 Maret 2022.AFP/ CLEMENT MAHOUDEAU Dua bintang Paris Saint-Germain, Neymar (kiri) dan Kylian Mbappe (kanan) ketika sedang melakukan pemanasan menjelang laga kontra AS Monaco dalam lanjutan Liga Perancis 2021-2022 pada 20 Maret 2022.

Sementara itu, Mathieu Bodmer yang pernah bermain untuk PSG pada periode 2010-2013 memiliki solusi sendiri untuk meredakan tensi tinggi antara Mbappe dan Neymar.

Menurut Bodmer, sebaiknya PSG untuk sementara memberikan tugas sebagai algojo penalti kepada Lionel Messi.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Harapan Pemain Persib soal VAR di Championship Series Liga 1 2023-2024

Harapan Pemain Persib soal VAR di Championship Series Liga 1 2023-2024

Liga Indonesia
Thailand Open 2024, Ester dan Komang Bawa Spirit Piala Uber

Thailand Open 2024, Ester dan Komang Bawa Spirit Piala Uber

Badminton
Bali United Vs Persib: Hodak Ogah Lihat Masa Lalu, Ujian Angin Kencang

Bali United Vs Persib: Hodak Ogah Lihat Masa Lalu, Ujian Angin Kencang

Liga Indonesia
Patrick Cutrone Bawa Como Promosi, Kelahiran Kembali Titisan Inzaghi

Patrick Cutrone Bawa Como Promosi, Kelahiran Kembali Titisan Inzaghi

Liga Italia
Indra Sjafri Buka Kans Pemain Keturunan Perkuat Timnas U20 Indonesia

Indra Sjafri Buka Kans Pemain Keturunan Perkuat Timnas U20 Indonesia

Timnas Indonesia
Madura United Vs Borneo FC: Sape Kerrab Ogah Terbuai Memori Indah

Madura United Vs Borneo FC: Sape Kerrab Ogah Terbuai Memori Indah

Liga Indonesia
Skenario Man City dan Arsenal Juara Liga Inggris, Selisih Gol Bisa Menentukan

Skenario Man City dan Arsenal Juara Liga Inggris, Selisih Gol Bisa Menentukan

Liga Inggris
Bali United Vs Persib: Optimisme Hodak di Tengah Bayangan Rekor Buruk

Bali United Vs Persib: Optimisme Hodak di Tengah Bayangan Rekor Buruk

Liga Indonesia
Demi Juara Liga Inggris, Pemain Arsenal Rela Jadi Suporter Tottenham

Demi Juara Liga Inggris, Pemain Arsenal Rela Jadi Suporter Tottenham

Liga Inggris
Tekad Satoru Mochizuki Tingkatkan Performa Timnas U17 Putri Indonesia

Tekad Satoru Mochizuki Tingkatkan Performa Timnas U17 Putri Indonesia

Timnas Indonesia
Arsenal Cetak Sejarah, Lampaui Rekor 'The Invincibles' Pimpinan Wenger

Arsenal Cetak Sejarah, Lampaui Rekor "The Invincibles" Pimpinan Wenger

Liga Inggris
Bologna ke Liga Champions, Sejarah Motta, Fondasi Mihajlovic

Bologna ke Liga Champions, Sejarah Motta, Fondasi Mihajlovic

Liga Italia
Timnas Indonesia Pantang Remehkan Filipina, Pemain U23 Jangan Kecil Hati

Timnas Indonesia Pantang Remehkan Filipina, Pemain U23 Jangan Kecil Hati

Timnas Indonesia
Klasemen Proliga 2024, Jakarta STIN BIN No 1 Putra, Popsivo Polwan Belum Terkalahkan

Klasemen Proliga 2024, Jakarta STIN BIN No 1 Putra, Popsivo Polwan Belum Terkalahkan

Sports
Piala Asia U17 Putri 2024 Bukan Titik Akhir, Garuda Pertiwi Mau Terus Belajar

Piala Asia U17 Putri 2024 Bukan Titik Akhir, Garuda Pertiwi Mau Terus Belajar

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com